KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Deskripsi
Ruang lingkup modul biologi dan ekologi ikan hiu adalah
mempelajari informasi tentang taksonomi, morfologi,
reproduksi, siklus hidup, habitat dan distribusi, serta rantai
makanan ikan hiu.
Peraturan Perundang-undangan
Konservasi Jenis Ikan Hiu dan Pari
D. Tujuan
Setelah selesai mempelajari modul ini, peserta diharapkan
memiliki kompetensi untuk mengetahui dan memahami
informasi biologi dan ekologi ikan hiu.
A. Lembar Informasi
Judul Modul : Biologi dan ekologi ikan hiu
Elemen Kompetensi 1 : Menjelaskan biologi ikan hiu
Informasi Pokok
1. Taksonomi
Berdasarkan garis evolusinya, kelas ikan bertulang rawan
dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu kelompok
Holocephalii (hiu hantu) dan Elasmobranchii (Compagno, 2001).
Elasmobranchii adalah kelompok ikan yang terdiri atas hiu dan
pari. Ikan hiu secara garis besar ada dua yakni kelompok hiu
yang memiliki sirip anus dan kelompok hiu yang tidak memiliki
sirip anus.
Keterangan: Shark (ikan hiu atau cucut); Anal fin (sirip anus); Flat
body (tubuh pipih); Rounder body (tubuh membulat);
Dorsal fin (sirip pungggung); Long snout (moncong
panjang); Short snout (moncong pendek); Mouth
behind eyes (posisi mulut di belakang mata); Mouth
in front of eyes (posisi mulut di depan mata);
Niccitating eyes (mata dapat digerakan)
2. Morfologi
Beberapa jenis ikan hiu dan pari memiliki penampakan
morfologi yang mirip sehingga seringkali mengakibatkan
kesalahan identifikasi. Sebagai contoh, jenis ikan pari gergaji
(Pristidae) dan ikan pari gitar/liongbun/pari kekeh
(Rhynchobatidae) sering diidentifikasi sebagai golongan ikan
hiu. Secara morfologi, ikan hiu dan pari memiliki ciri spesifik
sebagai pembeda yang terletak pada posisi insang. Ikan hiu
memiliki insang di bagian samping kepala, sedangkan ikan pari
memiliki insang di bagian bawah kepala.
Menurut Last & Stevens (1994), secara morfologis, ikan hiu
mudah dikenali, dimana bentuk tubuhnya seperti torpedo dan
memiliki ekor yang kuat. Insang terletak di sisi kiri kanan bagian
belakang kepala. Insang tidak memiliki tutup, sehingga biasa
juga disebut celah insang. Jumlah celah insang antara 5-7 buah.
Mulut terletak di bagian ujung terdepan bagian bawah. Ekor
umumnya berbentuk heterocercal yaitu bentuk cagak dengan
cuping bagian atasnya lebih berkembang daripada bagian
cuping bawah. Bentuk ekor tersebut sangat membantu
Tampak Samping
3. Reproduksi
Sebagian besar jenis ikan hiu tumbuh dan berkembang
sangat lambat serta memerlukan waktu bertahun-tahun hingga
mencapai usia dewasa. Pada ikan hiu berukuran besar,
biasanya memerlukan waktu enam hingga delapan belas tahun
atau lebih untuk mencapai usia dewasa (Last & Stevens, 1994),
tergantung pada jenis ikan hiu. Sebanyak 70% ikan hiu
bereproduksi dengan sistem ovovivipar, sedangkan 30% nya
lagi menggunakan metode reproduksi ovipar (Ayotte, 2005).
Sistem pembuahan pada semua kelompok ikan bertulang
rawan termasuk ikan hiu dan pari berlangsung secara internal
artinya pembuahan terjadi melalui proses pertemuan antara
sperma dan telur di dalam tubuh induk ikan betina. Dalam ilmu
biologi ikan, sistem pembuahan secara internal dibagi menjadi
dua kelompok yaitu “ovipar” dan “vivipar”. Ovipar adalah sistem
Keterangan:
(a) klasper belum matang di mana klasper dalam kondisi lunak
belum atau sedikit berisi zat kapur dan berukuran lebih kecil
(not calcification):
(b) klasper berukuran sedang berisi sebagian zat kapur dan
dalam kondisi agak keras (not ful calcification), dan
(c) klasper berukuran besar berisi penuh zat kapur dan dalam
kondisi mengeras dan kaku (full calcification)
Siklus Hidup
Sebagian besar jenis ikan hiu memiliki usia harapan hidup
mencapai 20-30 tahun. Ikan hiu dewasa memiliki ukuran panjang
dan berat yang bervariasi karena begitu banyaknya jenis ikan hiu
yang mencapai lebih dari 250 spesies. Jenis ikan hiu terbesar yaitu
ikan hiu paus (Rhincodon typus) panjangnya dapat mencapai
ukuran 12 m, sementara hiu terkecil yaitu ikan hiu kerdil (Squaliolus
laticaudus) panjangnya hanya mencapai 25 cm. Tidak seperti
organisme lainnya, ikan hiu biasanya tidak merawat anaknya.
Begitu juvenil ikan hiu dilahirkan, maka ikan hiu kecil ini akan
berenang menjauh dan hidup mandiri. Ikan hiu memiliki siklus hidup
yang relatif sederhana. Dari semenjak dilahirkan hingga usia
dewasa, diperkirakan membutuhkan waktu hingga 18 tahun.
Secara umum siklus hidup untuk ikan hiu famili Carcharhinidae
Kriteria Unjuk
No. Urutan Kerja/Kegiatan Alat Bantu
Kerja
1. Informasi Lakukan Pengelompokkan ikan Sampel ikan hiu, kamera digital,
tentang berdasarkan klasifikasi (subklas, ordo, alat tulis, dan buku identifikasi
taksonomi ikan famili, genus, spesies): ikan hiu.
hiu dijelaskan a. Pisahkan kelompok subklas antara
elasmobranchii (ikan hiu) dan
holocephali (ikan hiu hantu).
b. Pisahkan masing-masing ordo
dalam subklas elasmobranchii.
c. Pisahkan masing-masing famili
dalam satu ordo.
Tugas:
PILIHAN GANDA
1. Sebutkan urutan pengelompokkan taksonomi
a. Kingdom-filum-kelas-ordo-spesies-genus-famili
b. Kingdom-filum-kelas-ordo- family-spesies-genus
c. Kingdom-filum- ordo -kelas- famili – genus-spesies
d. Filum- kingdom-kelas-ordo-famili-genus-spesies
e. Salah semua
Nilai K : Kompeten
BK : Belum Kompeten
Tingkat
Kriteria Unjuk Kemajuan yang
No. Urutan pekerjaan Catatan
Kerja dicapai
K BK
1. Informasi tentang Lakukan Pengelompokkan ikan
taksonomi ikan hiu berdasarkan klasifikasi (subklass,
dijelaskan ordo, famili, genus, species):
a. Pisahkan kelompok subklas
antara elasmobranchii (ikan hiu
dan pari) dan holocephali (ikan hiu
hantu).
b. Pisahkan masing-masing ordo
dalam subklas elasmobranchii.
c. Pisahkan masing-masing famili
dalam satu ordo.
(untuk isi dari lembar kemajuan berlatih, langsung memindahkan isi dari lembar Praktek
Unjuk Kerja)
A. Lembar Informasi
Judul Modul : Biologi dan ekologi ikan hiu
Elemen Kompetensi 2 : Menjelaskan ekologi ikan hiu
Informasi pokok
1. Habitat
Kelompok Elasmobranchii (ikan hiu dan pari) mempunyai
tingkat keanekaragaman yang tinggi serta dapat ditemukan di
berbagai kondisi lingkungan, mulai dari perairan tawar hingga
palung laut terdalam dan dari daerah laut beriklim dingin
sampai daerah tropis yang hangat (Compagno, 2001).
Beberapa ikan hiu ditemukan hidup di laut dalam dekat
dengan dasar yang berpasir, sedang sebagian yang lain
memilih untuk berenang dekat dengan permukaan laut.
Sebagian besar ikan hiu hidup di ekosistem terumbu karang
atau pantai-pantai tertentu yang berkarang. Beberapa ikan
hiu bahkan berpetualang ke danau-danau hingga sungai-
sungai, akan tetapi pada umumnya mereka tinggal untuk
sementara di daerah tersebut (Ayotte, 2005).
Penyebaran ikan hiu mempunyai cakupan yang sangat
luas di habitat lautan, dari dangkalan perairan pantai (<
kedalaman 30 m), melintasi landasan kontinen/continental
shelf (30-200 m) dan lereng/slope (200-2000 m) hingga ke
lautan dalam (>2000 m) (Bennett, 2005). Shiffman (2018)
menyebutkan lebih dari 500 spesies ikan hiu, bahkan menurut
Weigmann (2016), terdapat 519 jenis ikan hiu telah
ditemukan di perairan laut yang ada di bumi ini. White et al.
(2006), melaporkan untuk jenis ikan hiu tikus (Alopias
pelagicus) umumnya hidup di lapisan permukaan hingga
kedalaman 152 m. Sedang jenis ikan hiu biru (Prionace
glauca) dan ikan hiu tikus (Alopias superciliosus) hidup dari
lapisan permukaan hingga kedalaman 600-800 m, dan
mampu bermigrasi dengan jarak yang jauh.
Setiap jenis ikan hiu dan pari memiliki relung ekologi atau
niche yang berbeda-beda. Umumnya biota ini memiliki
Biologi dan Ekologi Ikan Hiu 30
preferensi hidup pada lapisan kedalaman perairan yang
berbeda. Secara lebih jelas hal ini dapat dilihat pada Gambar
11 berikut ini.
Gambar 11. Kedalaman Perairan yang Menjadi Habitat Hidup Beberapa Jenis Ikan
Hiu dan Pari.
[Sumber: https://www.hiupari.info/]
Orectolobus leptolineasus
(Sumber: Last et al., 2010)
Gambar 12. Kelompok Ikan Hiu yang Sering Tertangkap di Perairan Dangkal
[Sumber: White et al., 2006]
3. Rantai Makanan
Rantai makanan di lautan dimulai dari produsen primer
yaitu fitoplankton bersel satu kecil yang disebut diatom, yang
membuat makanan mereka sendiri melalui proses
fotosintesis dengan bantuan cahaya matahari. Selanjutnya,
konsumen tingkat I yaitu fauna kecil seperti udang dan ikan
herbivora kecil akan memakan diatom. Jenis udang-udang
kecil dan ikan herbivora kecil akan dimakan oleh ikan
karnivora kecil (konsumen tingkat II), yang selanjutnya akan
dimakan ikan karvivora besar (konsumen tingkat III). Ikan
karnivora besar ini selanjutnya akan dimakan oleh jenis ikan
hiu yang merupakan predator puncak di lautan (konsumen
tingkat IV).
Makanan utama ikan hiu ini terdiri atas ikan-ikan pelagis
kecil, kelompok cumi, dan juga ikan demersal, ikan hiu kecil
serta kelompok cepalopoda. Jenis ikan hiu botol (Squalus
spp.) hidup di dasar perairan pada bagian atas lereng benua
dengan kedalaman antara 183 hingga 405 m. Makanannya
belum diketahui, tetapi diduga ikan-ikan kecil. Untuk lebih
jelasnya, alur rantai makanan di ekosistem lautan dapat
Biologi dan Ekologi Ikan Hiu 35
dilihat pada Gambar 15 berikut ini.
Kriteria Unjuk
No. Urutan Kerja/Kegiatan Alat Bantu
Kerja
1. Informasi Pelajari informasi tentang habitat hidup Bahan ajar biologi dan ekologi
tentang habitat ikan hiu. ikan hiu
ikan hiu a. Siapkan bahan dan baca referensi
dijelaskan terkait habitat hidup ikan hiu.
b. Menjelaskan habitat ikan hiu.
2. Informasi Pelajari informasi tentang distribusi atau Bahan ajar biologi dan ekologi
tentang daerah penyebaran hidup ikan hiu. ikan hiu
distribusi ikan a. Siapkan bahan dan baca referensi
hiu dijelaskan terkait distribusi atau daerah
penyebaran ikan hiu.
Biologi dan Ekologi Ikan Hiu 37
b. Menjelaskan distribusi atau daerah
penyebaran ikan hiu.
3. Informasi rantai Pelajari informasi tentang peran ikan hiu Bahan ajar biologi dan ekologi
makanan ikan dalam rantai makanan di laut. ikan hiu
hiu dijelaskan a. Siapkan bahan dan baca referensi
terkait dengan peran ikan hiu dalam
rantai makanan di laut.
c. Menjelaskan peran ikan hiu dalam
rantai makanan.
Tugas:
PILIHAN GANDA
Tingkat Kemajuan
Kriteria Unjuk
No. Urutan pekerjaan yang dicapai Catatan
Kerja
K BK
1. Informasi tentang Pelajari informasi tentang habitat
habitat ikan hiu hidup ikan hiu.
dijelaskan a. Siapkan bahan dan baca
referensi terkait habitat hidup
ikan hiu.
b. Menjelaskan habitat ikan hiu.
2. Informasi tentang Pelajari informasi tentang distribusi
distribusi ikan hiu atau daerah penyebaran hidup ikan
dijelaskan hiu.
a. Siapkan bahan dan baca
referensi terkait distribusi atau
daerah penyebaran ikan hiu.
b. Menjelaskan distribusi atau
daerah penyebaran ikan hiu.
Biologi dan Ekologi Ikan Hiu 41
Informasi rantai Pelajari informasi tentang peran ikan
makanan ikan hiu hiu dalam rantai makanan di laut.
dijelaskan a. Siapkan bahan dan baca
referensi terkait dengan peran
ikan hiu dalam rantai makanan di
laut.
b. Menjelaskan peran ikan hiu
dalam rantai makanan.
Keterangan:
K : Kompeten
BK : Belum Kompeten