Anda di halaman 1dari 10

TOPIK 3_KONEKSI ANTAR MATERI

FILOSOFI
PENDIDIKAN
MANUSIA INDONESIA DARI
PERSPEKTIF YANG BERAGAM

By:
Selfiana Ainudin
A3S223134
IDENTITAS MANUSIA
INDONESIA

Identitas manusia indonesia menjadi kunci bagaimana pemikiran Ki Hajar Dewantara


lahir dan selanjutnya menjadi sebuah filosofi pendidikan yang akan digunakan
sebagai dasar Berjalannya sebuah sistem pendidikan di Indonesia berlangsung.
Pemikiran Ki Hajar Dewantara mengenai pendidikan secara tidak langsung
dilatarbelakangi oleh Identitas Manusia Indonesia yang digunakan untuk
menentukan solusi bagi kebutuhan di masa depan.

Pendidikan bertujuan untuk membentuk dan menciptakan masa depan, maka


Identitas Manusia Indonesia sangat berperan penting sebagai dasar pengetahuan
bagi para pendidik. Pendidikan akan membawa manusia Indonesia saat ini menuju
ke manusia Indonesia masa depan. Dengan demikian, pendidikan seharusnya
dilaksanakan sesuai keadaan saat ini dengan mengenali identitas tersebut untuk
menjawab tantangan atau kebutuhan masa depan.

04
KONEKSI ANTAR MATERI

Topik 1
Perjalanan Pendidikan

Topik 2
Dasar-Dasar Pendidikan Ki Hajar
dewantara

Topik 3
Identitas Manuia Indonesia
06
TOPIK 1
Materi topik 1 membahas mengenai perjalanan
pendidikan Indonesia dari sebelum kemerdekaan
(zaman kolonial), sesudah kemerdekaan dan
pendidikan abad ke-21. Pendidikan dipengaruhi
oleh faktor sosial, budaya, ekonomi, maupun
politik. Dalam perkembangannya, kurikulum
pendidikan Indonesia beberapa kali berubah
tetapi pada akhirnya kurikulum sekarang kembali
lagi pada dasar pemikiran Ki Hajar Dewantara.
Kurikulum paradigma baru merupakan suatu
bentuk ingin merealisasikan pemikiran-pemikiran
Ki Hajar Dewantara yang belum
diimplementasikan pada kurikulum sebelumnya.
05
TOPIK 2
Materi topik 2 membahas mengenai dasar-
dasar pendidikan Ki Hajar Dewantara,
termasuk juga mengenal Ki Hajar
Dewantara. Selaras dengan pendapat KHD
pada topik I yang menekankan bahwa
pendidikan harus disesuaikan dengan
budaya nasional (cultural national) agar
menciptakan keselamatan dan kelancaran
dalam pembelajaran. Dasar-dasar yang
dikemukakan oleh KHD diantaranya
pendidikan yang menuntun, kodrat alam
dan kodrat zaman, budi pekerti, serta
sistem among. Selain itu, nilai-nilai luhur
sosial budaya menjadi penguatan karakter
peserta didik.
TOPIK 3

Materi topik 3 membahas mengenai identitas


manusia Indonesia. Setidaknya ada tiga hal
hakiki yang layak ditegaskan sebagai nilai
kemanusiaan khas Indonesia, yakni nilai
kebhinekatunggalikaan, nilai-nilai Pancasila
dan religiusitas.

Pendidikan tidak hanya untuk memahami


keberagaman, namun juga sebagai proses
melestarikan keberagaman, dan menyatukann
keberagaman, sehingga dapat melawan bentuk
pemecahan kesatuan. Melalui pendidikan juga
akan menciptakan praktis hidup Bersama,
saling peduli, menghargai, bukan saling
mengalahkan semangat dalam kompetisi
07
KAITAN MANUSIA INDONESIA DAN PENDIDIKAN
MENURUT KI HAJAR DEWANTARA

01

Pendidikan
Identitas manusia Pendidikan Pendidikan karakter, moral,
Indonesia nasional tempat dan akhlak
membentuk berdasarkan
karakter dan
persemaian bersumber dari
garis-garis benih-benih nilai-nilai yang
kebudayaan bangsanya
kebudayaan termuat dalam
manusia Indonesia
(cultural national) identitas manusia
Indonesia

04
KESIMPULAN

Dari topik I sampai dengan topik III


dapat disimpulkan bahwa dalam
materi filosifi pendidikan Indonesia
saling terkait satu sama lain. Topik I
membahas tentang perkembangan
pendidikan nasional, topik II
membahas terkait dasar-dasar
pendidikan Indonesia, dan topik III
tentang identitas manusia Indonesia.
Indonesia memiliki keberagaman
yang unik dan berbeda-beda,
sehingga dalam dunia pendidikan
juga perlu menyesuaikan
karakteristik peserta didik

02
PENDIDIKAN INDONESIA

Pendidikan dalam prosesnya jika dikaitkan dengan


pemikiran Ki Hajar Dewantara yang ingin
menjadikan peserta didik sebagai pusat dalam
proses pembelajaran, maka harus ada pemenuhan
dari kebutuhan peserta didik. Perjalanan
pendidikan Indonesia dari dahulu hingga masa
sekarang telah melalui proses yang begitu panjang
dan dalam prosesnya menyelaraskan dengan
identitas manusia Indonesia itu sendiri. Latar
belakang sosial budaya dan pola asuh memiliki
pengaruh yang kuat terhadap perkembangan dan
proses pendidikan individu

04

Anda mungkin juga menyukai