Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH PENGANTAR ASUHAN KEBIDANAN

“KEBUTUHAN GIZI IBU MENYUSUI”


Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar asuhan kebidanan
Dosen pengampu
Luh Putu Sry Yuliastuti,M.keb

Kelompok 4:
1.Wihelmina jola utang {OBA23025}
2.Bibiyana bitu meja [0BA23006}
3.Darni lubu beba[OBA23023}
4.Orwan Olivia r. roku[OBA23020}
5.Yuyun kaweda jati{OBA23029}
6.Yustina bera kudu{OBA23O27}

PRODI D3 KEBIDANAN
STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang maha esa,karena atas berkat
dan rahmatnya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah tentang kebutuhan
giziadalah daur kehidupan yang berjudul “ KEBUTUHAN GIZI IBU MENYUSUI
“.makalah ini di sususn untuk memenuhi tugas mata kuliah kebutuhan ibu
menyusui.
Dalam penyelesaian makalah ini, penulis tidak kepas dari
bantuan,bimbingan,serta dukungan dari berbagai pihak,baik berupa dukungan
moral,material,maupun spiritual
Tidak lupa penulis mengucapkan maaf atas segala kekurangan dalam makalah
ini.penulis menyadari masih banyak kekurangan dan ketidak sempurnaan dalam
penyusunana makalah ini,penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
untuk perbaikan di masa yang akan datang.

penulis berhap semoga makalah ini dapat bermanfaat.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTRAR……………………………………………………………
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………………
1.1 Latar Belakang………………………………………………………………...
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………….
1.3 Tujuan…………………………………………………………………………
1.4 Manfaat………………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN …………………………………………………………
2.1 Pengertian…………………………………………………………………….
2.2 Makanan………………………………………………………………………
2.3 Gizi Seimbang…………………………………………………………………
2.4 Prinsip gizi bagi ibu menyusui………………………………………………..
2.5 kebutuhan zat gizi ibu menyusu……………………………………………….
2.6 Dampak Kekurangan gizi……………………………………………………..
BAB 3 PENUTUP………………………………………………………………..
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………
3.2 Saran ………………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………….

3
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
Nifas merupakan suatu keadaan yang di mulai setelah kelahiran placenta dan
berakhir ketika alat alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil.masa
nifas umumnya berlangsung selama 6 minggu akan tetapi seluruh alat genetalia
baru akan pulih kembali seperti sebelum ad kehamilan dalam waktu 3 bulan.untuk
menunjang pemulihan alat alat tersebut maka di perlukan pemenuhan nutrisi dan
juga cairan yang dapt membantu mengoptimalkan kerja sel sel dalam tubuh agar
alat alat tersebut lebih cepat berinvolusi .diet yang di berikan harus bermutu tinggi
dengan cukup kalori menggandung cukup protein, cairan, serta banyak buah
buahan karena wanita tersebut mengalami hemokonsentrasi di mana pada masa
hamil di dapat hubungan pendek yang di kenal sebagai shunt antara sirkulasi ibu
dan placenta. setelah melahirkan shunt akan hilang dengan tiba tiba sehingga
volume darah pada ibu relatif akan bertambah.
masa postpartum merupakan masa pemulihan karena merupakan factor
penunjang yang utama untuk produksi asi sehingga apa bila kedua hal tersebut
tidak terpunuhi komposisi serta asupan nutrisi untuk bayi baru lahir.

Periode postpartum adalah waktu penyembuhan dan perubahan, waktu kembali


tidak hamil.dalam masa nifas, alat alat genetalia interna maupun eksterna akan
berangsur angsur pulih seperti keadaan sebelum hamil.untuk membantu proses
penyembuhan pada masa nifas, maka ibu nifas membutuhkan diet yang cukup
kalori dan protein,membutuhkan istrahat yang cukup,asupan gizi yang cukup untuk
menghasilakan kuantitas asi yang optimal.

4
Dengan demikian, ibu menyusui memiliki kebutuhan yang banyak akan asupan
gizi yang terkandung di dalam setiap makanana yang di komsumsinya dengan
memperhatikan kebutuhan yang di perlukan oleh tubuhnya.pendidikan tentang gizi
amat penting di berikan untuk memberikan pengetahuan yang sebelumnya tidak di
ketahuinya.sehingga dengan demikian pola makannya akan lebih.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1.Apa yang di maksud dengan gizi seimbang bagi ibu menyusui?
2.Apa saja dampak dan faktor yang mempengaruhi gizi pada ibu menyusui?
3.Apa dampak kekurangan gizi serta kebutuhan gizi pada ibu menyusi?
4.Apa saja contoh kombinasi menu makanan gizi seimbang pada ibu menyusui
dalam satu hari?

1.3 TUJUAN
1.Untuk mengetahui pengertian gizi seimbang serta menu seimbang pada ibu
menyusui
2.untuk mengetahui apa saja manfaat dan faktor yang mempengaruhi gizi pada ibu
menyusui
3.untuk mengetahui apa saja dampak kekurangan gizi serta kebutuhan gizi pada
ibu menyusui
4.untuk mengetahui apa saja menu makanan gizi seimbang pada ibu menyusui
dalam waktunsatu hari.

5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. PENGERTIAN
2.1.1 Makanan
makanan dapat di artikan sebagai semua zat yang dapat di gunakan dalam
metabolisme atau faal untuk memperoleh energy.agar dapat di gunakan dalam
proses metabolisme atau faal, makanan harus di sederhanakan terlebih dahulu
sehingga nantinya makanan akan berwujud molekulzat yang paling kecil yang
dapat di serap oleh sel sel tubuh. proses penyederhanaan ini di sebut proses
pencernaan.
agar tubuh kita tetap sehat,makanan harus mengandung semua zat yang di
butuhkan oleh sel sel tubuh.dengan kata lain makanan harus mengandung gizi yang
baik. makanan bergizi yang kita butuhkan harus mengandung beberapa zat,yaitu
karbohidrat,protein,lemak,garam meniral,vitamin dan air.

2.1.2.GIZI SEIMBANG
Gizi seimbang adalah keseimbangan antara zat zat penting yang terkandung di
dalam makanan maupun minuman yang di komsumsi oleh seorng dalam kehidupan
sehari hari.setiap orang harus makn makanan dan minum minuman yang
mengandung tiga zat gizi utama yang cukup jumlahnya,baik zat tenaga, zat
penbangun maun pun zat pengatur.tidak seimbang ataupun kurang asupan gizi
akan dapat mempengaruhi tubuh seseorng.

2.1.3.MAKANAN DAN GIZI SEIMBANG


makanan dengan gizi seimbang adalah makanan yang cukup mengandung
karbohidrat dan lemak sebagai sumber zat tenanga,protein sebagai sumber zat
pembangun, serta vitamin dan mineral sebagai zat pengatur.kebutuhan nutrient
6
akan meningkat selama hamil,namun tidak semua kebutuhan nutrient meningkat
secara prpesional

2.2.4. STATUS GIZI IBU MENYUSUI


Status gizi ibu memberikan peranan yang penting terhadap kuantitas dan kualitas
produksi ASI. misalnya jika ibu kekurangan kalsium akan menyebebkan kalsium
bayi di ambil dari cabang kalsium pada jaringan ibu. jika hal ini di biarkan
berlangsung mengakibatkan ibu mengalami osteoporosis dan kerusakan gigi.
kuantitas produksi ASI di pengaruhi oleh keadaan gizi ibu, ibu dengan gizi baik
akan memproduksi ASI seiktar 600 sampai 800 ml pada bulan pertama,sedangkan
ibu dengan gizi kurang hanya sekitar 500 sampai 700 ml.

status gizi ibu menyusui di pengaruhi oleh prinsip,dan faktor yang mesti di
perhatikan dalam pemenuhanya.

2.2.5 PRINSIP GIZI BAGI IBU MENYUSUI


gizi pada ibu menyusui sangat erat kaitannya dengan produksi air susu yang
sangat di butuhkan oleh tumbuh kembang bayi.bila pemberian ASI berhasil
baik,maka bera badan bayi akan meningkat,integritas kulit bayi,tonus otot serta
biasaan makan yang memuaskan.ibu menyusui tidanlah terlalu ketat dalam
mengatur nutrisinya,yang terpenting adalah makanan yang terjamin pembentukan
air susu yang berkualitas dalam jumlah yang cukup umtuk memenuhi kebutuhan
bayinya.

7
2.2.6.KEBUTUHAN ZAT GIZI IBU MEN9YUSUI
A.Kalori
kebutuhan kalori selama menyusui proforsional dengan jumlah ASI yang di
hasilkan dan lebih tinggi selama menyusui di banding selama kehamilan.
rata rata kamdumgan kalori ASI yang di hasilkan ibu dengan nutrisi baik adalah 7
kal/100 ml,dan kira kira 85 kal di perlukan oleh ibu untuk tiap 100ml yang di
hasilkan.rata rata ibu menggunakan kira kira 640kal perhari untuk 6bulan pertama
dan 510kal perhari selama 6 bulan kedua untuk menghasilkan jumlah susu
normal.rata rata ibu harus mengomsumsi 2300-2700kal ketika menyusui.

B.Protein ibu memerlukan tambahan 20gr di atas kebutuhan normal ketika


menyusi jumlah ini hanya 16% dari tambahan 500kal yang di anjurkan.

C.Cairan
nutrisi yang di perlukan selama laktasi adalah asupan cairan.di anjurkan ibu
menyusui minum 2-3liter perhari dalam bentuk air putih,susu dan jus buah.

D.Vitamin dan mineral


kebutuhan vitamin dan mineral selama menyusui lebih tinggi dari pada masa
hamil.

2.7 DAMPAK KEKURANGN GIZI


Kekurangan gizi pada ibu menyusui menimbulkan gangguan kesehatan pada ibu
mudah sakit,mudah terkena infeksi.kekurangan zat zat esensial menimbulkan
gangguan pada mata atau pun tulang.

8
2.8 PENGARUH STATUS IBU PADA SUKSES MENYUSUI
Bila kebutuhan energy wanita usia reproduksi sebesar 2100 kcal/hari,seorang ibu
menyusui memerlukan asupan rata rata 2700 kcal dalam keseharianya. tambahan
sebesar 500 sampai 700 kkal tersebut tak lain di perlukan untuk keperluan
biosintesis ASI.ekstra energy tersebut tidak semuanya harus di dapatkan dari intke
makanan yang di komsumsi ibu sehari hari.200 kcal ternyata telah tersedia di tubuh
ibu berupa cadangan defosit yang telah di bentuk sejak di mulainya prosesnya
masa kehamilan.sisa 300 sampai 500 kcal/harilah yang baru di harapkan di peroleh
dari intake makanan keseharian sang ibu.jadi tida tepat bila di katakanseorang ibu
menyususi harus makan dengan porsi besar besaran agar tidak kelaparan produksi
ASI lancar.

hubungan antara data ontremetri sang ibu menyusui misalnya body mass index
(BMI) dengan volume dan energy yang di hasilkan dari asi juga tida dapat di
buktikan keterkaitanya hingga saat ini.study study ilmiah bahkan membuktikan
bahwa dengan status gizi ibu yang marginal,kuantitas ASI yang di hasilkan dapat
mencukupi kebutuhan sam bayi.

data antropometri sendiri misalnya BMI,biasa yang akan di pengaruhi terhadap


berat badan bayi yang akan di lahirkan,namun tidak ada kaitannhya dengan
produksi asi.karenanya ibu yang menyusui kurus,normal atau pun overweingt
sebenarnya tidak perlu menghawatirkan volume produksi ASI akan mencukupi si
kecil seringnya insentitas si kecil menyusui pada ibu,maka akan di jamin produksi
ASI akan sesuai dengan kebutuhan sang buah hati.

9
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
status gizi ibu menyusui sangat bergantung pada asupan nutrisi makanan yang di
kosumsi oleh ibu dalam pencapaian kebutuhan.status gizi ibu di pengaruhi oleh
prinsip,dan juga faktor yang merupakan acuan dari penilain status gizi
ibu.pengaruh status gizi pada ibu menyusui memiliki kontribusi penting dalam
kesuksesan produksi ASI yang di lihat dari segi kantitas,maupun kualitasnya.

dalam menyajikan makanan,ibu harus menyusun makanan yang sesuai dengan


kebutuhan nutrisi kebutuhan ibu.peran ahli dari yang mengetahui tentang gizi
untuk ibu sangat penting untuk memberikan promosi dan advokasi pada ibu
mengenai gizi yang harus di dapat oleh ibu.pendidikan tentang gizi adalah solusi
terbaik dalam perbaikan dan pengajaran dalam pengetahuan ibu tentang asupan
nutrisi yang harus di komsumsi dan memperhatikan nilai gizi pada setiap makanan
yang di sajikan.

3.2 SARAN
Di akhir ucapan dan ungkapan penulis sebagai insan yang tak lepas dari salah
dan dosa,kami tidak henti hentinya untuk memohon pertolongan serta rahmat Alla
h SWT,semoga tulisan ini akan menjadi sebuah inspirasi sera motivasi bagi para
mahasiswa khususnya dalam menimba ilmu serta mengamalkannya.

demikian lah hanya ini penulis yang bisa sampaiakn,penulis berharap saran dan
kritik yang membangun dari para pembaca demi kesempurnaan tulisan ini.atas
segala saran dan kritik yang di berikan penuli mengucapkan trimakasih.

10
DAFTAR PUSTAKA
http:www tentangbunda.com/menu-makanan-untuk-ibu-menyusui.html
Tejesri.[2005].nilli-gi-zi seimbang pangan.Yogyakarta:geraha ilmu.
luis,K.A[.2010].Makanan Twrlarang untuk ibu menyusui.[Online]].
Melany,S.[2010].Makanan sehat untuk ibu menyusui.[Online].

https://erabaru.net/featured-news/48-hot-update/6978-kebutuhan-nutrisi-ibu
menyusui
https://www.ayahbunda.co.id/Artikel/Gizi
seimbang+Kesehatan/Kelahiran/menu.cerdas.ibu.menyusui/001/001/1082/15/3

11

Anda mungkin juga menyukai