Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

NUTRISI PADA IBU HAMIL MENYUSUI


Dosen : A. Artifa Sari, S.Kep, M.Kes

OLEH:
Kelompok 3
Nia Ayu Andira (BT2301037)
Rahmatang (BT2301042)
Riska Damayanti (BT2301043)
Rusmiana (BT2301045)

AKADEMIK KEPERAWATAN BATARITOJA


TAHUN AKADEMIK 2023/2024

i
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam atas segala karunia nikmat-Nya
sehingga penulis dapat menyusun makalah ini dengan sebaik-baiknya. Makalah yang
berjudul “Nutrisi Pada Ibu Hamil Manyusui” disusun untuk memenuhi salah satu tugas
mata kuliah Gizi dan Diet.

Meski telah disusun secara maksimal oleh penulis, akan tetapi penulis sebagai manusia
biasa sangat menyadari bahwa makalah ini sangat banyak kekurangannya dan masih jauh dari
kata sempurna. Karenanya penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari para pembaca.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga para pembaca dapat mengambil
manfaat dan pelajaran dari makalah ini.

Watampone, 24 Februari 2024

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................................................ i

KATA PENGANTAR............................................................................................................................ ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1

Latar Belakang ......................................................................................................................... 1

Rumusan Masalah .................................................................................................................... 2

Tujuan .................................................................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 3

A. Pengertian Gizi dan Diet ................................................................................................ 3


B. Menjelaskan Berbagai Factor Fisiologi Yang Memprngaruhi Keadaan Gizi Wanita
Hamil Dan Menyusui .................................................................................................... 3
C. Menyebutkan kebutuhan berbagai zat gizi pada Wanita hamil dan menyusui ............... 5
D. Menjelaskan pengaruh gizi terhadap Kesehatan dan daya tahan tubuh juga terhadap
infeksi pada Wanita hamil dan menyusui ....................................................................... 7
E. Menjelaskan pengaruh keadaan gizi dan persalinan ...................................................... 8
F. Menjelaskan pengaruh keadaan gizi ibu terhadap produksi air susu ibu ....................... 9

BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 1

A. Kesimpulan ..................................................................................................................... 10
B. Saran ............................................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................... 11

iii
iv
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masa kehamilan adalah masa pertumbuhan janin karena itu ibuu yang sedang hamil
memerlukan tambahan gizi dalam makanannya kesehatan terganggu dari kesehatan ibunya
terutama pada masa hamil.

Makanan dengn seimbang adalah makanan yang cukupmengandung karbohidrat dan


lemak sebagai sember sat tenaga sebagai sumber zat pembangun serta vitamin dan mineral
sebagai zat pengantar kebutuhan nutria akan meningkat selama hamil, namun tidak semua
kebutuhannnutrient akan meningkat selama hamil,namun tidak semua kebutuhan nutrisi
meningkat selama hamil namun tidak semua kebutuhan nutrisi meningkat secara
proporsional.

Pada dasarnya menu makananya untuk ibu hamil tidak banyak dari menu sebelum
hamil oleh karena itu diharapkan tidak ada kesulitan dalam pengaturan menu selama
hamil.selama hamil calon ibbu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi dari pada wanita yang
tidak hamil, karena makanan ibu hamil dibutuhkan. untuk dirinya dan janin yang di
kandungnya bila makanan ibu terbatas janin akan tetap menyerap persendian makanan ibu
sehingga ibu menjadikurus, lemah,pucat.gigi rusak rambut rontok dan lain lain demikian pula
bila makanan ibu kurang tumbuh kembang janin akan terganggu terlebih bila keadaan gizi
ibu pda masa sebelum hamil telah buruk pula.keadaan ini dapat mengakibatkan persalinan
lama,perdarahan infeksi dan kesulitan lain yang mungkin memerlukan pembedahan
sebalinnya makanan yang berlebihan dapat mengakibatkan kenaikan BB yang berlebihan
bayi besar, dan dapat pula mengakibatkan terjadinya presplamsi (keracunan kehamilan) bila
makanan ibu kurang kmudian di perbaiki setelah bayi lahir kekurangan yang dialami sewaktu
dalam kandungan tidak dapat sepenuhnya di perbaikiFactor yang mempengaruhi gizi ibu
hamil antara lain: factor sosial psikologis,ekonomipengetahuan,mitos kebudayaan dan
keyakinan serta usia.

1
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan berbagai faktor fisiologis yang mempengaruhi keadaan gizi ibu hamil
& menyusui.
2. Menyebutkan kebutuhan berbagai zat gizi pada ibu hamil & menyusui.
3. Menjelaskan pengaruh gizi terhadap kesehatan dan daya tahan tubuh terhadap
infeksi pada wanita hamil dan menyusui.
4. Menjelaskan pengaruh kepada gizi pada persalinan.
5. Menjelaskan pengaruh keadaan gizi ibu terhadap perkembangan dan kecerdasan
bayi yang dilahirkan.
6. Menjelaskan pengaruh keadaan gizi ibu terhadap produksi air susu ibu.

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui berbagai faktor fisiologis yang mempengaruhi keadaan gizi ibu
hamil & menyusui.
2. Untuk mengetahui kebutuhan berbagai zat gizi pada ibu hamil & menyusui.
3. Untuk mengetahui pengaruh gizi terhadap kesehatan dan daya tahan tubuh terhadap
infeksi pada wanita hamil dan menyusui.
4. Untuk mengetahui pengaruh keadaan gizi pada persalinan.
5. Untuk mengetahui pengaruh keadaan gizi ibu terhadap perkembangan dan
kecerdasan bayi yang dilahirkan.
6. Untuk mengetahui pengaruh keadaan gizi ibu terhadap produksi air susu ibu.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Menjelaskan Berbagai Factor Fisiologi Yang Mempengaruhi Keadaan Gizi Wanita


Hamil Dan Menyusui

Gizi dan Nutrisi ibu hamil merupakan hal penting yang harus dipenuhi selama kehamilan
berlangsung. Nutrisi dan gizi yang baik ketika kehamilan sangat membantu ibu hamil dan
janin tetap sehat. Status gizi merupakan status kesehatan yang dihasilkan oleh keseimbangan
antara hubungan dan masukan nutrisi. Gizi ibuhamil adalah makanan sehat dan seimbang
yang harus dikonsumsi selama kehamilan yaitu dengan porsi dua kali makan orang yang
tidak hamil. Status gizi ibu hamil adalah suatu keadaan keseimbangan dalm tubuh ibu hamiil
sebagai akibat pemasukan konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi yang digunakan
ole tubuh untuk kkelangsungan hidup dalam mempertahanka fungsi-fungsi organ tubuh.

Makanan yang di komsumsi ibu hamil di pergunakan untuk pertumbuhan dan


perkembangan janin sebesar 40% sedangkan 60% untuk memenuhi kebutuhan ibu.apabila
masukan gizi pada ibu hamil tidak terhadap ibu maupun janin yang dikandunganya.

B. Menyebutkan Kebutuhan Berbagai Zat Gizi Pada Wanita Hamil Dan Menyusui
a. Karbohidrat (kalori)

Pada saat tidak hamil wanita membutuhkan sekitar 2000 kalori per hhari namun saat
hamil.kebutuhan kalori menggalami peningkatan kenutuhan tersebut meningkat menjadi
2200 kalori untuk trimester kedua maupun ketiga.ini artinya kebutuhan kalori tambahan
untuk ibu hamil adalah 200-500 kalori sesuai dengan trimester kehamilan Sementara itu ibu
menyusui membuttuhkan 2500-2700 kalori selama 6bulan pertama bayi ibu hamil
membutuhkan jumlah kalori yang lebih banyak karena membutuhkan bahan bakar untuk
menunjang produksi ASI agar tetap lancarSember karbohidrat (kalori) yang bisa di jadikan
pilihan untuk ibu hamil dan meyusui meliputi nasi,singkong.jagung.ubi,dan kentang
ProteinIbu hamil membutuhkan protein untuk menunjang proses pertumbuhan jaringan tubuh
janin.ssedangkan ibu menyusui butuh zat gizi ini untuk mennjaga keoptimalan daya tahan
tubuh.

Pasokan protein yang dibutuhkan ibu hamil dalam sehari sebanyak 60 gram sementara
itu ibu menyusui membuttuhkanasupan protein sebanyak 70 gram dalam sehari.Protein yang

3
baik untuk ibu hamil dan menyusui bisa didapatkan dari daging ayam telur,susu,tahu,tempe,
kacang-kacangan dan sejenisnya.

b. Zat besi

Bagi ibu hamil zat besi diperlukan untuk membantu pertumbuhan janin di dalam
kandungan agar dapat memperoleh asupanaksigen yang memadai.kebuttuhhan zat besi
sesame hamil adalah sebanyak 35miligram per hari saat trimester kedua dan 39 miligram per
hari saat trimester ketiga Sementara itu pada 6 bulan pertama setelah bayi dilahirkan kedunia
ibu menyusui membutuhkan 32 miligram zat besi per hari fungsi pemenuhan kebutuhhan zat
besi pada ibu menyusui adalah untuk mencegah terjadinya anemia defisiensi besi, yang bisa
menyebabkan produksi ASI menurun secara kualitas maupun kuantitas.

Zat besi dapat di temukan pada sayuran hijau brokoli dan bayam. Selain itu.daging ikan,
ayam,dan kuning telur juga merupakan sumber zat besi yang baik untuk hamil maupun ibu
menyusui.

c. Asam folat

Asam folat dibutuhkan selama kehamilan untuk mencegah terjadinya cacat saat lahir pada
masa menyusui,asamfolatdibuuhkan untuk mengisi cadangan asam folat dan mengurangi
risiko terjdinyapeenyakit jantung.

Pada saat hamil.kebuuhan asam folat harian adalah 400-600 mikrogram dalam sehari
sedangkan pada saat menyusui,kebutuhan asam folat adalah 500 mikrogram dalam sehari
anda bisa mendapattkanaadamfolat dari sayuran berwarna hijau,kacan-kacangan, dan jeruk.

d. Kalsium

Kalsium dibutuhkan untuk membentuk tulang janin dan menjaga massa tlang ibu hamil
maupun menyusui.kebutuhan kalsium dan vitamin D untuk ibu hamil dan menyusui adalah
sama yaitu 1000 miligram per hari.Kalsium bisa didapatkan dari sayur-sayuran
hijau,kentang.susu dan produk olahannya.

e. Vitamin

Vitamin D diperlukan untuk membantu proses penyerapan. kalsium ke dalam tubuh dan
menurunkan risiko infeksi serta kelahiran premature dosis vitamin D yang dibutuhkan ibu
hamil adalah sebanyak 4.000 IU per hari sedangkan pada ibu menyusui adalah 5.000-6.000
IU per hari.Sementara itu vitamin C sangan di perluan untuk proses metabolism dan

4
perkembagan janin di dalam kandungan saat masa kehamilan di butuhkanasupan vitamin C
sebanyak 85 miligram per han. sedangkan saat masa menyusui asupan vitamin C yang
direkomendasikan adalah 100 miligram per hari. Vitamin ini dapat dengann mudah anda
temukan pada seyuran dan buah-buahan sitrus seperti jeruk, bluberi dan lainnya.Selanjutnya
di butuhkan vitamin A yang selaa masa kehamilan dapat meembantu perkembangan dan
pertumbuhan penglihatan janin pada ibu menyusui vitamin dibutuhkan untuk menunjang
system kekebalan tubuh ibu maupun janin dan membantu pertumbuhan jaringan yang sehat
pada bayi.

f. DHA

DHA di butuhkan ibu hamil ntukmnunjang proses pertumbuhan. system saraf otak dan
kesehatan mata janin untuk ibu menyusui DHA dapat meningkatan produksi ASI.Asupan
DHA saat hmil dan menyusui yang disarankan adalah 200 miligram per hari.zat gizi ini bisa
didaatkan dari salmon tuna,danddaging merah.

C. Menjelaskan Pengaruh Gizi Terhadap Kesehatan Dan Daya Tahan Tubuh Juga
Terhadap Infeksi Pada Wanita Hamil Dan Menyusui
Status gizi ibu selama menyusui merupakan efek status gizi ibu sebelum hamil dan
selama hamil (peningkatan berat badan selama hamil) ini berarti kemungkinan tidak semua.
ibu mempunyai kemampuan yang sama dalam menyusui.status gizi ibu sebelum hamil
selama hamil dan selama menyuusui kemungkinan berhubungan dengan keberhasilan
menyusui pertambahan berat badan ibu selama hamil tergantung pada status gizi haik selama
hamil,cadangan lemak tubuhnya cukup untuk menyusui bayinya sampai 4-6 bulan sebaikya
ibu yang status gizinya kurang cadangan lemak tubuhnya kemungkinan tidak cukup untuk
menyusui bayinya sampai 4-6 bulan adapun akibat infeksi pada ibu hamiil dan menyusui
yaitu:

1. Infeksi pada wanita hamil


a. Bacterialvaginosis adalah infeksi bakteri yang menyering vagina satu dari 5wanita
hamil dapat mengembangkan infeksi vagina ini bacterialvaginosis saat hamil terjadi
dipengaruhi oleh gejolak hormone kehamilan gejalah termasuk keputihan berwarna
keabuan dan berbau amis nyeri saat buang air kecil dan vagina gatal jika tidaj di
obati gejalah BV akan bertahan lama.

5
b. Infeksi jamur vagina wanita hamil juga rentan mengalami infeksi jamur pada
vagginanya infeksi jamur pada vagina saat harnil umumnya disebabkan oleh
ertumbuhan jamur candidaalbicans yang kelewat batas,yang di pengaruhi oleh
peningkatan kadar estrogen kadar estrogen yang lebih tinggi selama kehamilan
membuat vagina anda menghasilkan lebih banyak glikogen yang kemudian
membuat jamur lebih mudah untuk subur di sana.

c. Infeksi streptococcus grup B adalah infeksi bakteri yang sering menyerang vagina
wanita hamil atau anusnnya.srep B itu sendiri sebenarnya merupakan jenis bakteri
yang bermukim dalam tubuh. infekistrep B dapat menyebabkan infeksi kandung
kemih dan infesi Rahim wanita hamil yang positif terkena GBS bisa menularkan
nfeksi ke bayinya lewat aliran darah di plasentta atau saat persalinan. meski
demikian risiko infeksi pada bayi enderung kecil hanya 1 di antara 2.000 kasus
paparan infeksi saatt hamil yang menyebabkan infeksi strep B pada bayi.

d. Trikomoniasis adalah infeksi yang disebabkan oleh parasite yang disebut


trichomonasvaginalistrikomoniasis termasuk jenis penyakit kelamin yng dapat di
tularkan lewat hubungan seks tanpa kondom.trinfeksitrikomoniasi saat hamil dpat
meningkatkan risiko melahirkan premature atau bahkan berat bayi rendah saat lahir
meski jarang ada juga kemungkinan infeksi bisa di tularkan pada bayi saat
melahirkan.

2. Infeksi pada wanita menyusui

a. Infeksi bakteri dapat menyebabkan infeksi pada jaringan payudara melaluiluka di


puting maupun saluran air susu biasanya bakteri ini berasal darimulut bayı dan
permukaan kulit payudara
b. Saluran ASI tersumbat mattitis juga bisa terjadi ketika saluran susu payudara
tersumbat karena adanya penumpukan atau pengendapan sissa ASI kondisi ini dapat
menyebabkan infeksi payudara.

Selain kedua penyebab diatas beberapa factor berikut juga bisa meningkatkan risiko
terjadinya mastitis:

a) Luka pada putting payudara

6
b) Menyusui hanya dengan satu payudara

c) Penggunaan bra yang terlalu erat

d) Kelelahan

e) Kebiasaan merokok

f) Frekuasi menyusui tidak teratur

g) Riwayat mastitis pada masa lalu

h) Pengggunaan implan payudara

i) System kekebalan tubuh yang lemah karena menderita penyakit tertentu seperti
diabetes

D. Menjelaskan Pengaruh Keadaan Gizi Pada Persalinan

Status gizi pada ibu hamil penting untuk menentukan apakah seorang wanita. dapat
melewati masa kehamilannya dengan baik tanpa gangguan gizi yang drerima ibu hamil
haruslah cukup karena jika ibu hamil mengalami gizi kurang akan banyak komplikasi ang
mungkin terjadi saat masa kehamilanibu hamil kunang gizi akan menimbulkan dampak pada
kesehatan janin dalam kandungannya.

a) Penyebab ibu hamil kurang gizi

Ibu hamil kurang gizi terjadi jika diet seorang ibu hamil mengandung nutrisi yang tidak
meencukupi yang tidak memenuhii persyaratan tubuhnya kurang gizi.

Selama kehamilanya mungkin terjadi karena beberapa factor meliputi

1. Diare mual dan muntah menyebabkan kuumngnya nafsu makan sehingga tidak ada
gizi yang masuk.
2. Kehilangan nafsu makan karena kondisi kesehatanya lainnya seperti infeksi kronis
atau depresi.
3. Penggunaan obat tertentu yang bisa mengganggu penyerapan nutrisi
4. Asupan gizi dan kalori yang tidak memadai.
b) Gangguan kesehatan yang terjadi jika ibu hamil kurang gizi

Ibu hamil dengan gizi buruk juga akan mempengaruhi kesehaatan dirinya sendiri gizi
yang tidak cukup selama kehamilan akan menyebabkan beberapa gangguan kesehatan seperti

7
anemia, merasa letih dan lesuh, produktivitas rendah dan menurunnya system kekebalan
tubuh sehingga mudah terserang infeksi.

E. Menjelaskan Pengaruh Keadaan Gizi Ibu Terhadap Perkembangan Dan


Kecerdasan Bayi Yang Dilahirkan
a. Gizi mempengaruhi kecerdasan anak

Kecerdasan adalah kemampuan seseorang untuk menggabungkan informasi yang


didapat, serta kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi secara cepat dan efektif.
Kecerdasan seorang anak sangat ditentukan oleh bagaimana perkembangan dan pertumbuhan
otaknya saat dalam kandungan dan setelah kelahiran.

Gizi merupakan salah satu penentu kualitas kecerdasan anak, gizi yang cukup dan
seimbang sangat berperan dalam pencapaian pertumbuhan badan yang optimal. Pertumbuhan
badan yang optimal mencakup pertumbuhan otak anak dan otak sangat menentukan
kecerdasan anak. Apabila gizi yang diberikan kurang maka akan berefek langsung maupun
tidak langsung terhadap kesehatan anak.

Kekuarangan gizi yang berefek langsung akan mengakibatkan terganggunya


pertumbuhan dan perkembangan otak anak serta terganggunya fungsi sistem neuron dari
susunan saraf pusat. Sedangkan kekurangan gizi yang berefek tidak langsung akan
mengakibatkan anak tidak aktif, apatis, dan tidak mampu berkonsentrasi. Oleh karena itu,
padakeadaan gizi kurang, perkembangan kognitif anak terhambat dan aktivitas tubuh
menurun.

Survei kesehatan nasional 2005-2006 menunjukkan bahwa 18 juta balita


Indonesiamenderita kurang gizi. Penyebab kekurangan gizi pada balita biasanya disebabkan
oleh dua hal, yaitu secara langsung melalui makanan dan penyakit infeksi. Sedangkan
penyebab tidak langsung melalui ketidakmampuan keluarga memenuhi kebutuhan pangan,
pola pengasuhan anak yang kurang baik, serta layanan kesehatan dan kesehatan lingkungan
yang kurang baik (Waluyo, 2010:80).

Orang tua berperan penting dalam pengawasan pola makan anak-anaknya. Makunan
yang diberikan sebaiknya memenuhi kecukupan energi dan zat-zat gizi yang seimbang.
Susunan hidangan diberikan sesuai dengan selera makan anak, porsi makan yang diberikan
harus sesuai kemampuannya dan makanan yang diberikan harus terbebas dari kotoran.

8
Para ahli menyebutkan bahwa kelompok makanan yang berguna untuk pembentukan,
pertumbuhan, dan pemeliharaan sel-sel tubuh terdapat pada makanan yang mengandung zat
tenaga dan zat pengatur. Zat tenaga dapat diperoleh dari makanan yang mengandug
karbohidrat dan banyak ditemukan di makroni, ubi kayu, mie, kentang, jagung, beras, gula,
dan ubi jalar. Makanan yang mengandung protein banyak ditemukan di susu, keju, ikan,
daging, telur, ayam, tahu, dan tempe. Protein memegang peranan utuk pertumbuhan optimal
(Pamilu, 2009-39),

Kecerdasan anak sangat ditentukan oleh otaknya. Perkembangan dan kinerja otak anak
ditentukan oleh kualitas dan kuantitas makanan yang diberikan. Untuk mencapai hal tersebut,
maka berikanlah buah-buahan kepada anak karena pada umumnya semua buah kaya akan
kalium, khususnya buah aprikot, avocad, jeruk, melon dan pisang. Kandungan kalium ini
sangat dibutuhkan oleh otak sebagai penghasil energi. Selain kalium, bahan untuk pemasok
energi pada otak adalah natrium yang terdapat hampir dalam setiap bahan makanan.
Kurangnya kalium pada otak akan berakibat mengurangi aliran arus listrik di dalam otak dan
mengurangi informasi yang diterima oleh otak sehingga berpengaruh terhadap belajar anak.
Kurangnya kalium secara drastis. akan menimbulkan beberapa resiko seperti mengantuk,
pingsan, dan muntah.

F. Menjelaskan Pengaruh Keadaan Gizi Ibu Terhadap Produksi Air Susu Ibu.

Gizi ibu menyusui tidak berpengaruh pada kandungan ASI yang di berikan pada bayi.
Namun gizi ibu menyusui berpengaruh pada kesehatan ibu sendiri yang akhirnya nanti dapat
menghambat proses menyusui "ibu dengan gizi baik dan gizi kurang memiliki kandungan
ASI yang sama.

9
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
➢ Nutrisi ibu hamil adalah kebutuhan zat gizi yang diperlukan seorang ibu saat hamil
nutrisi ibu disaat hamil dapat mempengaruhi status gizi ibu hamil yangberdampak
pada pertumbuhan janin yang dikandungnya.
➢ Untuk pertumbuhan janin yang memadai diprlukan zat-zat makanan yanga adekuat
seperti karbohidrat, protein, lemak, zat besi, kalsium, asam folat, kalium, vitamin E,
vitamin B, vitamin bliodine, dan zine (seng).

B. SARAN

Dengan makalah ini, penulis buat yang mestinya tidak jauh dari kekurangan dan
kesalahan, sehingga saran maupun kritikan sangat diharapkan. Dan perlu ditinjau atau dikaji
ulang untuk mencapai kesempurnaan.Harapan penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi pemakalah dan para pembaca.

10
DAFTAR PUSTAKA

Pipit Festi W. Buku ajar Gisi dan Diet. Surabaya Jl Sutorejo No.59
Abraham. S,Gebremeskel,M & Ashenafi,S 2015 magnitude of chronic energy
Deficiency and is associated factors mong women of respoductive agein the kunama
population,Tigray Ethiopia in 2014 Bbmc
Achadi2007 gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

11

Anda mungkin juga menyukai