Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS JURNAL

Oleh : Irsyadatul Fitriana


Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
1860205221046

A. IDENTITAS JURNAL
1. Nama jurnal : Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
2. Volume :9
3. Nomor :2
4. Halaman : 515-533
5. Tahun penerbit : Desember, 2015
6. Judul jurnal : Nilai Strategis Kompetensi Profesional Dan Konpetensi
Pendagogik Guru Dalam Peningkatan Hasil Ujian Nasional
7. Nama penulis : Abdul Syukur
B. ABSTRAK JURNAL
1. Jumlah paragraph : 19
2. Halaman : 19
3. Ukuran spasi : 1,5
4. Uraian abstrak : Abstrak jurnal ditulis dalam tulisan bahasa Indonesia, di
dalam abstrak itu sendiri penulis menjelaskan bahwa
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran nilai
strategis kompetensi profesional dan kompetensi pedagogik
guru dalam peningkatan hasil ujian nasional (UN).
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data
yang dikumpulkan menggunakan latar alami (natural
setting) sebagai sumber data langsung. metode pengumpulan
data penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan
studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa:
kompetensi guru,etos dan semangat kerja dilihat dari strata
pendidikan yang ditempuh cukup memadai, pengembangan
kreatifitas maupun inovasi berada pada posisi sedang.
Prestasi ujian nasional tiga tahun terahir menunjukkan hasil
yang jauh dari menggembirakan meskipun selalu lulus 100
%.
5. Keyword jurnal : Nilai Strategis, Kompetensi Professional dan Kompetensi
Pedagogik Guru, Hasil Ujian Nasional (UN)

C. KESIMPULAN JURNAL
Guru profesional adalah guru yang dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
bersifat otonom, menguasai kompetensi secara komprehensif, dan daya intelektual tinggi,
memiliki kemampuan untuk selalu mengembangkan kompetensi pedagogik dan profesional
dengan melakukan profesionalisasi diri, memotivasi diri, memiliki disiplin diri, mengevaluasi
diri, taat asas pada kode etik, memiliki kesadarandiri, melakukan hubungan yang efektif,
berempati tinggi, dan menjadi pembelajar yang terus melakukan pengembangandiri.
Pembinaan dan pengembangan profesi dan karir guru, termasuk juga tenaga kependidikan
pada umumnya, dapat dilaksanakan baik melalui pendidikan dan pelatihan (diklat) maupun
bukan diklat.

D. KELEBIHAN
1. Memberikan visi dan tujuan yang jelas bagi madrasah, seperti mengoptimalkan proses
pembelajaran, mengembangkan potensi akademik, dan mengedepankan perilaku
Islami.
2. Menawarkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, seperti kepramukaan, kegiatan
komputer, pencak silat, dan seni rupa, untuk mengembangkan keterampilan dan minat
siswa.
3. Berfokus pada pengembangan kompetensi, meliputi kompetensi kepribadian, sosial,
dan profesional, untuk menjamin tumbuhnya pendidik secara holistik.
4. Menekankan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan bagi guru, termasuk
program pendidikan dan pelatihan lanjutan, diskusi, seminar, dan lokakarya.
5. Menyadari pentingnya perkembangan otak dan kecerdasan emosional dalam
meningkatkan kecerdasan dan prestasi akademik siswa.
6. Menetapkan visi yang jelas bagi madrasah, termasuk pembentukan individu yang
bertakwa, bermoral, dan berprestasi serta memiliki kualitas kepemimpinan.
E. KEKURANGAN
1. Kurangnya bukti empiris: Jurnal tidak memberikan bukti empiris atau temuan
penelitian yang cukup untuk mendukung efektivitas strategi dan kegiatan yang
disebutkan.
2. Cakupan terbatas: Jurnal ini berfokus terutama pada pengembangan kompetensi dan
pertumbuhan profesional pendidik, namun tidak menggali aspek penting lainnya dalam
pendidikan madrasah, seperti desain kurikulum, metode penilaian, atau keterlibatan
orang tua.
3. Kurangnya keberagaman: Jurnal ini tidak menjawab kebutuhan dan tantangan yang
dihadapi siswa dari berbagai latar belakang, seperti siswa penyandang disabilitas atau
siswa dari komunitas marginal.
4. Kurangnya analisis kritis: Jurnal tidak menganalisis secara kritis potensi keterbatasan
atau kelemahan strategi dan kegiatan yang diusulkan, sehingga memberikan ruang
untuk diskusi dan eksplorasi lebih lanjut.
5. Generalisasi yang terbatas: Jurnal ini tidak memberikan informasi mengenai konteks
atau kondisi di mana strategi dan kegiatan diterapkan, sehingga sulit untuk menentukan
penerapan dan efektivitasnya di berbagai lingkungan sekolah.
F. SARAN
1. Memasukkan bukti empiris: Untuk memperkuat kredibilitas dan efektivitas strategi dan
kegiatan yang diusulkan, jurnal harus menyertakan bukti empiris atau temuan
penelitian yang mendukung dampaknya terhadap pembelajaran dan perkembangan
siswa. Hal ini dapat melibatkan melakukan studi atau merujuk pada penelitian yang ada
di lapangan.
2. Memperluas cakupan: Meskipun jurnal ini berfokus pada pengembangan kompetensi
dan pertumbuhan profesional pendidik, jurnal ini juga harus mempertimbangkan aspek
penting lainnya dari pendidikan madrasah, seperti desain kurikulum, metode penilaian,
dan keterlibatan orang tua. Hal ini akan memberikan kerangka kerja yang lebih
komprehensif untuk meningkatkan pendidikan madrasah secara keseluruhan.
3. Mengatasi keberagaman dan inklusivitas: Jurnal harus menjawab kebutuhan dan
tantangan yang dihadapi siswa dari berbagai latar belakang, termasuk siswa
penyandang disabilitas atau siswa dari komunitas marginal. Hal ini dapat mencakup
pembahasan praktik pengajaran inklusif, akomodasi, dan strategi untuk memastikan
kesempatan yang sama bagi semua siswa.
4. Mendorong analisis kritis: Jurnal harus mendorong penulis untuk menganalisis secara
kritis potensi keterbatasan atau kelemahan strategi dan kegiatan yang diusulkan. Hal
ini akan mendorong diskusi yang lebih seimbang dan bernuansa, sehingga
memungkinkan dilakukannya eksplorasi lebih lanjut dan peningkatan praktik
pendidikan madrasah.
5. Memberikan konteks dan generalisasi: Jurnal harus memberikan informasi tentang
konteks atau latar di mana strategi dan kegiatan dilaksanakan. Hal ini akan membantu
pembaca memahami penerapan dan efektivitas pendekatan yang diusulkan di berbagai
lingkungan sekolah. Selain itu, mendorong penulis untuk mendiskusikan potensi
generalisasi temuan mereka akan meningkatkan relevansi dan dampak jurnal.

Anda mungkin juga menyukai