Anda di halaman 1dari 8

JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No.

2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

Efektivitas Intervensi Stretching Dengan Menggunakan Video Terhadap


Penurunan Intensitas Low Back Pain Pada Mahasiswa Fakultas
Keperawatan Universitas Riau Di Masa Pandemi Covid-19
1* 2 3
Rosa Prestika Sari , Yufitriana Amir , Rismadefi Woferst
1,2,3
Fakultas Keperawatan Universitas Riau
Email: rosa.prestika0468@student.unri.ac.id 1*

Abstrak

Selama pandemi Covid-19, semua jenjang pendidikan dilakukan secara daring atau jarak jauh.
Mahasiswa melakukan pembelajaran online dan harus berada di depan layar komputer hingga
durasi perkuliahan selesai. Hal ini menyebabkan siswa mengeluhkan beberapa keluhan seperti
nyeri leher, bahu, tangan, punggung, pinggang dan kaki. Gejala tersebut dapat diatasi dengan
melakukan aktivitas yang dapat mengendurkan otot seperti peregangan. Tujuan: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui efektivitas intervensi peregangan dalam menurunkan intensitas low
back pain pada mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Riau di masa pandemi Covid-19.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Experiment dengan desain penelitian one group
pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 34 orang yang diambil berdasarkan
kriteria inklusi yang ditetapkan oleh peneliti dengan menggunakan purposive random sampling.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan lembar observasi. Analisis yang digunakan adalah
analisis univariat dan analisis bivariat uji t dependen. Hasil: Hasil rata-rata intensitas nyeri siswa
sebelum diberikan intervensi peregangan adalah 3,82 dan rata-rata intensitas nyeri setelah
diberikan intervensi peregangan adalah 1,68 dengan nilai p 0,000 < 0,05. Kesimpulan: Intervensi
peregangan dengan menggunakan video efektif dalam menurunkan intensitas low back pain pada
mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Riau.
.
Keywords: Covid-19, Peregangan, Nyeri punggung bawah, Intensitas nyeri, Pelajar

Pendidikan di Indonesia mengalami


PENDAHULUAN
Covid-19 (Coronavirus Disease dampak yang mengarah pada penutupan
2019) merupakan penyakit yang sangat sekolah, madrasah, universitas serta pondok
menular yang disebabkan oleh coronavirus pesantren. Pada 4 Maret 2020 United
2 (serve acute respiratory syndrome Organization Educational, Scientific and
coronavirus 2 atau SARS-CoV-2) yang Cultural Organization (UNESCO)
muncul pertama kali di Wuhan, Cina pada menyarankan penggunaan pembelajaran
tahun 2019. Coronavirus dapat jarak jauh dan membuka platform
menimbulkan gejala seperti infeksi saluran pendidikan yang dapat digunakan sekolah
pernafasan, flu, demam 38˚C, batuk, sesak dan guru untuk membatasi gangguan
nafas hingga kematian. Sejak pendidikan dan menjangkau peserta didik
kemunculannya pada tahun 2019 virus ini dari jarak jauh (UNESCO, 2020).
terus menyebar secara global hingga Sehubungan dengan keputusan tersebut,
menyebabkan pandemi hampir di seluruh pada tanggal 24 Maret 2020 Kementrian
penjuru dunia (Setiawan, 2020). Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) turut mengambil kebijakan

92 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

dalam bentuk surat edaran yang diatasi dengan melakukan aktivitas yang
menjelaskan bahwa proses pembelajaran bisa merilekskan otot-otot agar tidak terasa
akan dilakukan secara daring (dalam nyeri, namun padatnya jadwal pekuliahan
jaringan) atau jarak jauh dimana para membuat mahasiswa tidak memiliki waktu
pelajar akan belajar dari rumah masing- untuk melakukannya (Pramana &
masing (Kemendikbud, 2020). Adiatmika, 2020).
Belajar daring juga dilakukan pada Beberapa penelitian terkait yang
jenjang universitas dimana mahasiswa dilakukan oleh Yanuar dan Tursilowati
belajar dari rumah menggunakan aplikasi (2017) yang melakukan penelitian
pembelajaran selama proses perkuliahan pemberian stretching pada pengrajin logam
berlangsung. Perkuliahan daring mengatakan bahwa terdapat pengaruh
mengharuskan mahasiswa untuk terus pemberian peregangan (stretching) terhadap
berada didepan layar komputer atau penurunan keluhan nyeri punggung bawah
handphone selama pembelajaran (low back pain). Dalam penelitian lain yang
berlangsung. Perkuliahan secara daring juga dilakukan oleh Pamungkas, Hartati, dan
dilakukan di Universitas Riau. Mahasiswa Supriyono tahun 2016 mengenai pemberian
melakukan pembelajaran online selama stretching pada lansia menyimpulkan
perkuliahan berlangsung. Durasi bahwa terjadinya penurunan skala nyeri
pembelajaran yang dilakukan setiap fakultas lansia yang mengalami nyeri sendi setelah
di Universitas Riau berbeda-beda. Beberapa diberikan stretching. Saraswati, Adiputra,
fakultas melakukan pembelajaran daring & Putra (2019) mengatakan bahwa terdapat
dengan durasi 4 jam per hari dan maksimal perbedaan bermakna pada peningkatan
6 jam perhari. Pada Fakultas Keperawatan fleksibilitas lumbal sebelum dan sesudah
Universitas Riau, proses pembelajaran diberikan stretching exercise yang
berdurasi 2 jam setiap sekali pertemuan. dilakukan pada para penjahit. Penelitian
Dalam satu hari mahasiswa belajar online yang dilakukan oleh Trisnowiyanto (2017)
maksimal 4 kali pertemuan dengan durasi mengatakan bahwa terdapat pengaruh
mencapai 8 jam per hari. Hal ini tentu akan latihan penguluran otot-otot leher terhadap
berpengaruh terhadap kesehatan mahasiswa fungsional leher pada penderita nyeri
dikarenakan terlalu lama duduk di depan tengkuk non spesifik. Penelitian yang
layar komputer atau handphone selama dilakukan oleh Sobirin (2017) menyebutkan
perkuliahan. Duduk di depan layar terdapat beberapa keluhan kesehatan
komputer dengan posisi tegak atau mahasiswa selama perkuliahan daring pada
bersandar dalam jangka waktu 30 menit, masa pandemi Covid-19. Mahasiswa
atau dengan posisi membungkuk ke arah merasakan sakit pada area tangan yang
depan bisa menyebabkan nyeri punggung disebabkan oleh kegiatan yang
bawah atau low back pain. Hal ini bisa berhubungan dengan menulis dan adanya

93 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

rasa sakit pada batang tubuh karena harus Fakultas Keperawatan Universitas Riau di
menyangga seluruh tubuh pada saat posisi masa pandemi Covid-19.
tertentu selama durasi perkuliahan (Sobirin,
2017). METODE
Berdasarkan hasil studi pendahuluan Penelitian ini dilaksanakan di
yang dilakukan pada 10 orang mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Riau
Fakultas Keperawatan Universitas Riau 9 yang di mulai dari Agustus sampai Oktober
dari 10 mahasiswa mengatakan merasakan 2022. Penelitian ini merupakan penelitian
keluhan nyeri punggung dan 1 orang dengan Quasi Experiment yang
lainnya tidak merasakan nyeri punggung mempergunakan desain one group pretest-
saat perkuliahan daring. 3 orang posttest. Jumlah sampel yang digunakan
mengatakan merasakan keluhan lainnya adalah 34 orang dengan populasi
seperti nyeri pada leher, tubuh terasa pegal- mahasiswa keperawatan Universitas Riau
pegal, sakit kepala dan mata berair. yang sedang menjalankan proses
Mahasiswa harus berada didepan layar prekuliahan.
komputer selama maksimal 8 jam perhari Alat pengumpul data menggunakan
tanpa melakukan aktivitas selain belajar. lembar obervasi online dalam bentuk
Durasi dan posisi duduk menyebabkan googleform yang dikembangkan oleh
mahasiswa mengalami keluhan-keluhan peneliti sendiri sesuai teori yang ada untuk
seperti nyeri punggung, pegal-pegal, sakit mengukur perubahan intensitas nyeri yang
kepala, nyeri leher, dan mata berair. Oleh dirasakan mahasiswa. analisa data yang
karena itu peneliti ingin memberikan digunakan adalah analisa univariat dan
sebuah intervensi untuk mengatasi keluhan- bivariat. Analisa univariat bertujuan untuk
keluhan yang dirasakan mahasiswa selama menjelaskan karakteristik responden yang
mengikuti pembelajaran daring di masa meliputi usia, jenis kelamin, dan
pandemi Covid-19. Sampai saat ini pandemi pendidikan. Sedangkan analisa bivariat
belum berakhir sehinggga menyebabkan bertujuan untuk melihat efektivitas
keterbatasan interaksi. Dengan begitu intervensi stretching dengan menggunakan
peneliti akan memberikan intervensi video terhadap penurunan intensitas low
stretching kepada mahasiswa dengan back pain pada mahasiswa.
menggunakan media berupa video yang
HASIL DAN PEMBAHASAN
dapat diakses dengan menggunakan link
Karakteristik responden
yang akan dibagikan oleh peneliti.
Tabel 1. Distribusi Frekuensi Karakteristik
Tujuan penelitian adalah untuk
Responden
Efektivitas intervensi stretching dengan
Karakteristik Frekuensi (n) Persentase (%)
menggunakan video terhadap penurunan Umur
17-25 tahun 34 100
intensitas low back pain pada mahasiswa (remaja akhir)

94 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

Jenis kelamin berdasarkan ketentuan yang peneliti


Laki-laki 3 8,8
Perempuan 31 91,2 tetapkan.
Pendidikan Gambaran nilai intensitas nyeri pretest
Angkatan 2018 16 47,1 dan posttest dberikan stretching
Angkatan 2019 14 41,2
Angkatan 2020 4 11,8 Tabel 2. Rata-rata intensitas nyeri sebelum
Total 34 100 dan sesudah diberikan intervensi
stretching
Berdasarkan tabel 1 diperoleh dari N Mean SD Min Max
Bai Pretest 34 3,82 1,114 2 6
34 responden yang diteliti, sumbangan
Cu Posttest 34 1,68 0,912 0 3
responden menurut umur diperoleh
keseluruhan responden berada pada rentang Pada tabel 2, diketahui hasil analisis
remaja akhir yaitu 17-25 tahun. Usia dalam dengan 34 responden didapatkan rerata
penelitian ini terbatas pada umur 17-25 intensitas nyeri sebelum diberi intervensi
tahun karena dilakukan pada kelompok stretching yakni 3,82 dengan standar
mahasiswa. Mayoritas jumlah responden deviasi 1,114, nilai minimum 2 dan nilai
yang berusia remaja akhir berkaitan dengan maksimum 6, sementara rerata intensitas
usia masa pendidikan yang sesuai bagi nyeri sesudah diberikan intervensi
mahasiswa yang sedang menjalani program stretching yaitu 1,68 dengan standar deviasi
sarjana.Jenis kelamin paling banyak ialah 0,912, nilai minimun 0 dan nilai maksimum
wanita sejumlah 31 responden (91,2%). Hal 3. Hasil ini membuktikan terdapat pengaruh
ini dikaitkan dengan peminat pendidikan intervensi stretching terhadap penurunan
kesehatan didominasi oleh jenis kelamin intensitas low back pain pada mahasiswa
perempuan. Kemampuan otot wanita secara Fakultas Keperawatan Universitas Riau.
fisiologis lebih rendah dibanding pria. Pada Tabel 3. Distribusi frekuensi intensitas
perempuan keluhan ini banyak terjadi nyeri pretest dan posttest
diberikan intervensi stertching
misalkan ketika menstrusi disebabkan
Intensitas Pretest Posttest
berkurangnya hormon esterogen maka Nyeri Frekuensi % Frekuensi %
memberi kemungkinan adanya nyeri 0 0 0 3 8,8
1 0 0 12 35,5
pinggang (Wijayanti, dkk, 2019). Angkatan 2 2 5,9 12 35,5
terbanyak yaitu angkatan 18 sebanyak 16 3 15 44,1 7 20,6
4 7 20,6 0 0
responden (47,1%). Penelitian ini dilakukan 5 7 20,6 0 0
6 3 8,8 0 0
dengan secara acak untuk setiap angkatan
Total 34 100 34 100
dalam proses pemilihan responden. Dalam
proses penelitian peneliti melakukan Berdasarkan tabel 3 menunjukkan
pemeriksaan low back pain dan melakukan hasil analisis distribusi frekuensi intensitas
pemeriksaan intensitas nyeri kepada low back pain pada 34 mahasiswa
mahasiswa yang berlokasi di Pekanbaru didapatkan pada pretest tidak terdapat
untuk mendapatkan responden yang responden dengan nilai intensitas nyeri 0

95 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

dan 1 (0%), terdapat 2 (5,9%) responden intervensi stretching dengan menggunakan


dengan nilai intensitas 2, terdapat 15 video adalah 3,82 degan standar deviasi
(44,1%) responden dengan nilai intensitas 1,114. Sedangkan sesudah diberikan
3, terdapat 7 (20,6%) responden dengan intervensi stretching dengan menggunakan
nilai intensitas 4, terdapat 7 (20,6%) video didapatkan nilai mean yaitu 1,68
responden dengan nilai intensitas 5 dan dengan standar deviasi 0,192 hasil p value
terdapat 3 (8,8) responden dengan nilai dari uji wilcoxon yakni 0,000 (< 0,05)
intensitas 6. Saat posttest terdapat 3 (8,8%) artinya menolak H0. Hal tersebut bisa
responden dengan nilai intensitas 0, terdapat disimpulkan bahwa intervensi stretching
12 (35,3%) responden dengan nilai dengan menggunakan video efektif
intensitas 1, terdapat 12 (35,3%) responden terhadap penurunan intensitas low back
dengan nilai intensitas 2, terdapat 7 (20,6%) pain pada mahasiswa Fakultas Keperawatan
responden dengan nilai intensitas 3 dan Universitas Riau di masa pandemi Covid-
tidak terdapat responden dengan nilai 19. Hasil ini selaras dengan penelitian
intensitas 4-6. Hasil ini membuktikan Sakinah, Arofiati dan Khoiriyati (2019)
terdapat penurunan intenistas nyeri pada yang membuktikan bahwa ada selisih nilai
responden sebelum dan sesudah diberikan intensitas nyeri pada mahasiswa dan
intervensi stretching. diperoleh p value 0,006 yang menunjukkan
Tabel 4. Uji normalitas data dan Shapiro-wilk bahwa ada penurunan intensitas nyeri
Ti N Sig mahasiswa yang terjadi low back pain
Pretest 34 0,001 sesudah diberikan intervensi stretching.
Posttest 34 0,001
Rasa nyeri dapat berkurang dengan
Berdasarkan uji normalitas Shapiro melakukan latihan fisik untuk
Wilk didapatkan nilai signifikan posttest meningkatkan fleksibilitas tulang belakang,
dan pretest sebesar 0,001 di bawah 0,05, misalnya dengan latihan peregangan (Rini
maka kesimpulannya data tidak memberi & Triastuti, 2020). Setelah melakukan
distribusi normal, maka penelitian akan aktivitas fisik, sistem kardiovaskular tubuh
mempergunakan uji alternatif Wilcoxon. akan beradaptasi sehingga kapasitas
Tabel 5. Distribusi rata-rata intensitas nyeri penghantaran oksigen pada otot akan
sebelum dan sesudah diberikan
meningkat. Hasil ini menunjukkan bahwa
intervensi stertching dengan
menggunakan video terdapat penurunan intensitas low back pain
Pretest Posttest P pada mahasiswa dengan intensitas nyeri
Variabel
N Mean SD N Mean SD value ringan hingga sedang. Hal ini menunjukkan
Intensitas 3 3,8 1,1 3 1,6 0,9 0,00
nyeri 4 2 14 4 8 12 0 bahwa intervensi stretching dapat
responden membantu mengurangi keluhan yang
Berdasarkan hasil analisa data dirasakan mahasiswa selama perkuliahan
didapatkan bahwa mean sebelum diberikan online. Dosen pengajar yang sedang

96 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

melakukan perkuliahan bersama mahasiswa penelitian, untuk keluarga tercinta dan


dapat mengingatkan untuk melakukan teman-teman yang ikut berkontribusi dalam
stretching setelah pertemuan berakhir atau penyelesaian penelitian ini.
dapat dilakukan secara bersama-sama agar
dapat membantu mengurangi keluhan yang DAFTAR PUSTAKA
dirasakan saat perkuliahan berlangsung. Arikunto. (2015). Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka
KESIMPULAN Cipta.
Chevan, J & Clapis, P. A. (2013). Physical
Penelitian ini membuktikan Therapy Management of Low Back
mayoritas responden berjenis kelamin Pain. Burlington: Jones & Barlett
perempuan sejumlah 33 responden (91,2%), Learning, LLC
Dagenais, S. & Haldeman, S. (2012).
keseluruhan responden berusia 17-25 tahun,
Evidence-based Management of
serta sebagian besar responden dari Low Back Pain. Philadelphina:
angkatan 2018 (47,1%). Rerata intensitas Elsevier Saunders
nyeri responden sebelum mendapat Dewi, W. A. F. (2020). Dampak Covid-19
Terhadap Implementasi
intervensi stretching ialah 3,82 dengan Pembelajaran Daring di Sekolah
standar deviasi 1,114, sementara rerata Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan, 2
intensitas nyeri responden sesudah diberi (1), 55-61
Dinkes Riau. (2021). Riau Tanggap Virus
intervensi stretching yaitu 1,68 dengan Corona. Dipetik Februari, 2021
standar deviasi 0,912. Hasil analisis uji diperoleh dari Dinkes Riau:
wilcoxon pada 34 responden diperoleh hasil Aditya, D (2013). Data dan Metode
Pengumpulan Data Penelitian.
p value 0,000 < α (0,005) yang bisa dibuat
Surakarta: Poltekkes Kemenkes
kesimpulan bahwa H0 ditolak yang berarti Surakarta.
intervensi stretching dengan menggunakan I Ketut Sudarsana, N. G. (2020). COVID-
video efektif terhadap penurunan intensitas 19: Perspektif Pendidikan. Medan,
Sumatera Utara: Yayasan Kita
low back pain pada mahasiswa Fakultas Menulis
Keperawatan Universitas Riau. Kemenkes RI. (2021). Situasi Covid-19.
Dipetik Februari, 2021, dari
UCAPAN TERIMAKASIH Kemenkes RI:
Mustafa, S. P., dkk. (2020) Metodologi
Terimakasih kepada pembimbing Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,
yang telah memberikan saran dan dan Penelitian Tindakan Kelas
bimbingan mulai dari pembuatan proposal Dalam Pendidikan Olahraga.
Malang: Fakultas Ilmu
hingga penelitian selesai, kepada penguji Keolahragaan Universitas Negeri
yang telah memberikan kritik dan saran Malang
demi kesempurnaan penelitian ini, kepada Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi
Penelitian Kesehatan. Jakarta:
PNBP Universitas Riau TA 2021 yang Rineka Cipta
membantu peneliti dalam pendanaan

97 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

Nursalam, (2012). Konsep Penerapan Pemberian Static Stretching


Metodologi Penelitian Ilmu Exercise Dapat Meningkatkan
Keperawatan Fungsional Punggung Bawah Pada
Pedoman Skripsi, Tesis Dan Instrumen Penjahit. Journal Ergonomi
Penelitian Keperawatan. Jilid I. Indonesia (The Indonesian Journal
Jakarta : Salemba Medika. of Ergonomic), 5(2), 67-73
Pramana, G. B. T & Adiatmika, P. G. Sari, F. P., Husni., & Hermansyah. (2018).
(2020). Hubungan Posisi dan Lama Latihan Peregangan Pada Penderita
Duduk dalam Menggunakan Laptop Nyeri Punggung Bawah. Jurnal
Terhadap Keluhan Low Back Pain Media Kesehatan. 11 (1)
Pada Mahasiswa Fakultas Setiawan, A. R. (2020). Lembar Kegiatan
Kedokteran Universitas Udayana. Literasi Saintifik untuk
Jurnal Medika Udayana. 9 (8) Pembelajaran Jarak Jauh Topik
Pristianto, A., Wijianto & Rahman, F. Penyakit Coronavirus 2019
(2018). Terapi Latihan Dasar. (COVID-19). Jurnal Ilmu
Srakarta: Muhammadiyah Pendidikan, 2(1), 28-37
University Press Sobirin, M. (2020). Identifikasi Keluhan
Putra, G. A. D., Nuraeni, S & Supriyono, Kesehatan Mahasiswa Selama
M. (2018). Pengaruh SIT Stretching Perkuliahan Daring pada Masa
Terhadap Perubahan Skala Nyeri Pandemic Covid-19. Media Ilmiah
Punggung Bawah Pada Karyawan di Teknik Industri. 19 (1)
PT. Rifan Financindo Berjangka Sugiyono. (2014). Metode Penelitian
Cabang Semarang. Jurnal Ilmu Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Keperawatan Komunitas. 1 (1) Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Rahmiati, C., Mutiawati, E., & Lukitasari , Alfabeta.
A. (2015). Efektivitas Stretching Tabroni, I., Nauli, F. A., & Arneliwati
terhadap Penurunan Nyeri Sendi (2021). Gambaran Tingkat Stress
Lutut pada Lansia. Jurnal Ilmu dan Sressor pada Mahasiswa
Keperawatan. 3 (1) Keperawatan Universitas Riau.
Rini, H. S & Triastuti, N. J (2020). Jurnal Keperawatan, 13(1)
Hubungan Jenis Kelamin, Lama Trisnowiyanto, B. (2017). Teknik
Duduk, Konsumsi Air Putih dan Penguluran Otot-Otot Leher Untuk
Olahraga dengan Kejadian LBP Meningkatkan Fungsional Leher
pada Penjahit Konveksi. Pada Penderita Nyeri Tengkuk Non-
Riyanto, S., & Hatmawan, A. A. (2020). Spesifik. Jurnal Kesehatan Terpadu,
Metode Penelitian Kuantitatif 1(1)
Penelitian di Bidang Manajemen, UNESCO (2020). 290 Million students Out
Teknik, Pendidikan dan of School Due to COVID-19:
Eksperimen. Yogyakarta: UNESCO Releases First Global
Deepublish Publisher Numbers and Mobilizes Response.
Sakinah, I. N., Arofiati, F & Khoiriyati, A. UNICEF. (2020). COVID-19 dan Anak-
(2019). Efektivitas Stretching Anak di Indonesia: Agenda
Terhadap Intensitas Nyeri pada Tindakan untuk Mengatasi
Mahasiswa dengan Low Back Pain Tantangan Sosial Ekonomi. Jakarta:
(LBP). Jounal Health of Studies, United Nation Children’s Fund
3(2). Wulandari, I. D. (2010). Hubungan Lama
Saraswati, N. L. P. G. K., Adiputra, L. M. I. dan Sikap Duduk Perkuliahan
S. H., & Putra, P. Y. P. (2019). Terhadap Keluhan Nyeri Punggung

98 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional


JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa Vol. 1. No. 2 Desember 2022
https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jkj e-ISSN: 2830-5558 p-ISSN: 2830-5744

Bawah Miogenik Pada Mahasiswa


Di Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Jurnal Pena. 19 (1)
Yanuar, T. P & Tursilowati, S. Y. (2018).
Pengaruh Pemberian Peregangan
(stretching) terhadap Penurunan
Keluhan Nyeri Punggung Bawah
(Low Back Pain) pada Pengrajin
Logam Kampung Basen Kotagede
Yogyakarta Tahun 2017. Jurnal
Ilmiah Kesehatan
Yusuf, A.M. (2014). Metodologi Penelitian:
Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian
Gabungan. Jakarta: KENCANA.

99 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional

Anda mungkin juga menyukai