Anda di halaman 1dari 17

INSTITUT KESEHATAN PAYUNG NEGERI

SEMINAR PROPOSAL

“Efektivitas Intervensi Stretching Dengan Menggunakan Video Terhadap


Penurunan Intensitas Low Back Pain Pada Pekerja di Prioritas Pelalawan”

Nadya Putri Anindita


22411004

Pembimbing :
Rahmi Pramulia Fitri, M.Kes

Ketua Penguji :
Dr. Suryani, M.KL

Dosen Pembimbing :
Roza Asnel, M.Kes
BAB I
LATAR BELAKANG
Sekitar 80% dari populasi pernah merasakan nyeri punggung bawah
paling tidak satu kali dalam hidupnya. Prevalensi kejadian LBP di Amerika
sekitar 60%-80%. Prevalensi LBP serius (terjadi lebih dari 2 minggu)
adalah 14%. Prevalensi nyeri yang menjalar ke salah satu tungkai sebesar
2%. Sedangkan prevalensi LBP secara pasti di Indonesia tidak diketahui,
namun diperkirakan antara 7,6% sampai 37% LBP dapat ditandai dengan
gejala utama nyeri atau ketidaknyamanan pada punggung bawah yang
berasal dari tulang belakang, otot, saraf atau struktur lain pada daerah
tersebut dan sekitarnya.
Penelitian terdahulu oleh Isnina Noor Sakinah,dkk (2018)
menunjukkan p value <0,05 yaitu terdapat penurunan nyeri (p
value 0,006) dan peningkatan fleksibilitas (p value 0,011) antara
kedua kelompok sebelum dan sesudah dilakukan stretching selama
satu minggu. Kesimpulan dari penelitian ini adalah stretching
berpengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri dan peningkatan
fleksibilitas pada mahasiswa yang mengalami LBP di Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta.

18 dari 25 Karyawan yang di lakukan


wawancara mengalami nyeri punggung
bawah.
Perumusan Masalah
Apakah ada Efektivitas Intervensi Stretching Dengan Menggunakan Video
Terhadap Penurunan Intensitas Low Back Pain Pada Pekerja di Prioritas
Pelalawan?

Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui Efektivitas Intervensi Stretching Dengan Menggunakan
Video Terhadap Penurunan Intensitas Low Back Pain Pada Pekerja di Prioritas
Pelalawan

2. Tujuan Khusus
- Mengidentifikasi tingkat nyeri punggung bawah sebelum diberikan Stretching
pada Pekerja di Prioritas Pelalawan.
- Mengidentifikasi tingkat nyeri punggung bawah setelah dilakukan Stretching
pada Pekerja di Prioritas Pelalawan.
- Menganalisis pengaruh pemberian Stretching terhadap tingkat nyeri
punggung bawah pada Pekerja di Prioritas Pelalawan.

.
Manfaat Penelitian

Bagi Pekerja di Prioritas Pelalawan


Menjadi sumber informasi kepada pihak komunitas dan
mengembangkan Stretching Terhadap Tingkat Nyeri Punggung
Bawah Pada Pekerja sebagai salah satu tindakan non
farmakologi.
Bagi Pendidikan Masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan sebagai tambahan
referensi mengenai intervensi terhadap pasien nyeri punggung
bawah dan dapat dikembangkan dalam penelitian selanjutnya
sebagai salah satu tindakan non farmakologi terkhusus
mahasiswa Kesehatan Masyarakat di Stikes Payung Negri
Pekanbaru, Riau.
Bagi Peneliti
Untuk menambah wawasan bagi peneliti dalam
penelitian lanjutan yang terkait dengan pengaruh Stretching
terhadap nyeri punggung bawah pada lansia.
BAB II
Skema Kerangka Berfikir
Stretching merupakan tindakan untuk melatih otot untuk mencapai
fleksibilitas yang normal yang mempengaruhi pelebaran pembuluh kapiler
otot sehingga sirkulasi darah yang lebih baik akan mengurangi
penumpukan sampah metabolisme dan meningkatkan suplay oksigen
pada sel otot akan mengurangi nyeri

Tahapan stretching

Peregangan Peregangan
ringan lanjutan

Lakukan Lakukan
• Memakai tenaga • Memakai tenaga
• Tegangan ringan • Ketegangan harus mereda
• Rileks sambil menahan • Jangan berlebihan
NPB juga merupakan nyeri alih dari gangguan sistem gastrointestinal, sistem
genitorinaria atau sistem kardiovaskuler karena mengidentifikasi etiologi
sangat penting untuk memberikan pengobatan yang tepat (Casiano, 2023).

1. Nyeri akut
Datang tiba-tiba,berlangsung
beberapa hari/minggu

Klasifikasi NPB
2. Subakut
berdasarkan jenis onset Berlangsung 6 mingg uatau 3 bulan
dan durasinya

3. Nyeri kronis
Nyeri parah berlangsung lebih dari 3
bulan

4. NBM berulang
NBP akut yang telah mengalami NBP
sebelumnya
Faktor
kaluhan
NPB

merupakan salah satu gangguan


muskuloskeletal yang paling umum
terjadi dan dapat terjadi pada siapa
saja.

Faktor
resiko

usia Indek Kesegaran Riwayat


masa jasmani trauma Masalah
tubuh
psikososial

Jenis Riwayat
kelamin Kebiasaan penyakit Masalah
merokok rangka psikologis
Beban kerja

Aktifitas fisik

Posisi kerja

Gerakan berulang

Faktor Desain kursi


Low Back
hub
Pain (LBP)
kerjaan
Masa kerja

Berdiri lama
(Septadina &
Legiran, 2014;
Lionel, 2013; Kurang streching
Alhalabi,
Alhaleeb, &
Madani, 2015). Paparan getaran

Paparan kebisingan
Tabel 1. Jenis-jenis Stretching untuk LBP
BAB III
METODE PENELITIAN
Desain penelitian Populasi

Metode penelitian ini menggunakan Populasi dalam penelitian ini adalah


quasy experimental study with control semua karyawan yang bekerja di
group design. Pada penelitian ini dilihat Prioritas Cabang Pelalawan.
efektivitas perlakuan streching dengan
menggunakan video terhadap penurunan Sampel
Intensitas Low Back Pain melalui hasil pre- Seluruh karyawan yang
test sebelum perlakuan dan post-test memenuhi kriteria inklusi dan
setelah perlakuan, sedangkan dalam ekslusi yang telah ditetapkan.
kelompok control hanya dilakukan pretest
dan post-test tanpa pemberian intervensi
(Hidayat, 2007).
Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Prioritas Cabang


Pelalawan pada waktu yang akan ditentukan.

Instrumen penelitian

Video streching internasional serta lembar


Checklis guna untuk penilaian pre test dan
post test dari perlakuan.

Analisist Penilitian

secara univariat dan bivariat.


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai