KELOMPOK 6
Stifen Deva Yoga : 13.60.0012
Tari Nurullita
: 13.60.0115
Saptido Arya Suhanda : 13.60.0116
Desy Andra Maharsi : 13.60.0120
Law, Mita Setiawan : 13.60. 0165
Monica Kartika Ayu : 13.60.0247
Latar Belakang
Akuntansi dalam kehidupan sehari-hari
DESKRIPSI KASUS
Permasalahan Waste Management Inc
Pada 1991, Waste Management menjadi bisnis
pembersih sampah terbesar di dunia, dengan
pendapatan lebih dari $7.5 milyar.
Pada 1992 misalnya, perusahaan meramalkan
pertumbuhan sebesar 26.1% untuk pendapatan
& 16.5 % untuk laba bersih berturut-turut
selama 1991.Pada tahun 1992, auditor di
Andersen menemukan bukti yang menunjukkan
bahwa klien mereka salah saji pada pajak,
asuransi, dan biaya yang ditangguhkan sebesar
$93.5 juta.
Penyebab Permasalahan
Tindakan ini menyangkut penipuan keuangan besar yang dimotivasi oleh
Kegagalan Pengendalian
Internaldan Manajemen Risiko
Kode etik Waste Management Inc. mendefinisikan pengendalian
internal dan manajemen risiko sebagai berikut:
Verifikasi sistem pengendalian intern bekerja secara efektif dan
mendukung Direksi dalam menentukan pedoman sistem
pengendalian intern.
Risiko mensyaratkan dengan mengidentifikasi dan dipantau
serta diperbarui secara teratur, dan unsur-unsur negatif yang
dapat mengancam kelangsungan operasional organisasi harus
dinilai dengan hati-hati dan perlindungan disesuaikan.
Dalam skandal Waste Management Inc., CEO, direktur eksekutif,
manajemen senior, dan perusahaan auditor yang terlibat.
Pengawasan dalam rumus skema penipuan mengacu pada
kurangnya adanya tata kelola perusahaan yang bertanggung
jawab dalam fungsi manajemen pemantauan untuk penyajian
wajar laporan keuangan sesuai dengan GAAP
Masalah Etika
Berikut ini adalah analisis kasus Waste Management Inc.
menurut beberapa teori etika:
Egoisme
1. Jika dilihat dari teori egoisme psikologis, tindakan yang
dilakukan oleh para manajemen puncak serta Andersen
adalah tindakan yang benar. Karena teori ini adalah
teori yang mementingkan diri sendiri tanpa
mementingkan orang lain maupun kerugian yang
diterima orang lain terhadap tindakan yang telah
dilakukannya.
2. Jika dilihat dari teoriegoisme etis,tindakan yang
dilakukan oleh para pelaku dianggap benar karena
mereka melakukan tindakan itu untuk menolong dan
menguntungkan diri mereka sendiri.
Teori Hak
Responsibilitas(responsibility)
KESIMPULAN
Penyusunan laporan keuangan serta proses audit adalah salah satu unsur