MODEL PPM
MODEL-MODEL
PPM
INTRODUKSI
MODEL PPM
Model A
Locality Development
~ Ross dan PBB
Model B
Social Planning
Model C
Social Action
Jack Rothman
UHAMKA
2003
PPM
MODEL PPM
PPM
MODEL PPM
PPM
MODEL PPM
Tujuan
Dibedakan antara tujuan yang berorientasi kepada
proses dan kepada penugasan (task).
Orientasi kepada penugasan akan menekankan
penyelesaian tugastugas yang diberikan dalam
arti penyelesaian masalahmasalah tertentu. Orientasi
kepada proses akan menekankan
pembinaan kerjasama, partisipasi dan kepemimpinan
setempat
Tujuan
Jika dilihat dari orientasi tujuannya,
Model A berorientasi kepada proses dan ini terlihat dari
banyaknya penggunaan metodemetode dinamika
kelompok.
Model B lebih berorientasi kepada penugasan sedangkan
Model C kadangkadang berorientasi kepada proses dan
kadangkadang kepada penugasan.
b Strategi dasar
*
Model A: pencapaian konsensus dan menghindari
konflik dan menempatkan partisipasi masyarakat sebagai hal
yang penting.
*
Model B: pemecahan masalah secara rasional dan
logis. Oleh karena itu, model B menekankan pentingnya
pengumpulan data dan anlisa data sebelum membuat suatu
perencanaan yang baik.
*
Model C: banyak memanfaatkan konflik, konfrontasi dan
aksiaksi langsung karena mendasarkan strateginya pada
kejelasan sasaran yang ingin dicapai dengan melontarkan
issue ketengah masyarakat, sedangkan sasaran yang
dimaksud dapat berupa individu maupun kelembagaan.
Peran petugas/praktisi :
*
Model A: petugas lebih berperan sebagai "enabler"
yang memberi kesempatan kepada masyarakat untuk
mengalami proses belajar melalui kegiatan pemecahan
masalah.
*
Model B: petugas lebih berperan sebagai seorang ahli
(expert) dengan kemampuan tehnis untuk menyelesaikan
masalah yang dihadapi masyarakat.
*
Model C:
petugas lebih menonjol dalam peran
sebagai aktivis yang mampu memanfaatkan media massa
dan mencari dukungan politis.
..