Anda di halaman 1dari 26

AWAN

AGROKLIMATOL
OGI

(NIMBOSTRATUS, STRATUS, STRATOCUMULUS,


CUMULUS)

KELOMPOK 3

ANGGOTA KELOMPOK
ANDI ANIZHA RAHMADANI (G21115006)
MUHAMMAD ZARKASIH RAHMAN
(G21115320)
DIAN ARMAWATI (G21115515)
NUR IFTITAH (G21115519)
WIBI PAMUNGKAS (G21115526)

AWAN

Kumpulan butiran-butiran kecil air atau kristalkristal es yang melayang di udara, terbentuk
dari hasil proses kondensasi.

Berdasarkan bentuknya dan letak ketinggiannya, awan dapat digolongkan


menjadi 3 kelompok besar, yaitu awan tinggi, awan sedang, dan awan
rendah.

R
n
a
Aw

h
a
d
en

Awan Rendah adalah kelompok awan yang terletak pada ketinggian dibawah 2000 m (2km).

IDENTIFIKASI AWAN

1. NimboStratus (Ni-St)
Awan Nimbostratus adalah Awan yang termasuk ke dalam
kelompok Awan Rendah karena ditemukan pada ketinggian
kurang dari 2000 meter (2 km). Karena Ketebalannya,
sinar matahari tidak tampak apabila ditutupi awan ini.
Awan ini biasanya diikuti oleh keadaan cuaca buruk.

Beberapa jenis awan nimbostratus antara lain:


Nimbostratus virga (Ns vir), memiliki ciri garis
kebawah pada bagian bawah awan, Nimbostratus
praecipitatio (Ns pra), awan Ns dengan presipitasi
yang mencapai tanah atau permukaan bumi,
Nimbostratus pannus (Ns pan), terbentuk dari
evaporasi yang berasal air akibat perubahan
bentuk awan (presipitasi) yang tumbuh menjadi
lapisan tidak stabil, Ns pan memiliki bentuk
seperti terkoyak.

CIRI-CIRI AWAN NIMBOSTRATUS

Awan ini berwarna abu-abu atau putih gelap


Penyebarannya di langit cukup luas, merata, dan tebal.
KetinggianAwanNimboStratusantara 600 - 3.000 meter
Dapat menghasilkan hujan maupun salju
Di Indonesia awan ini hanya menimbulkan gerimis.
Bentuknya tidak menentu dengan pinggir compang-camping.

GAMBAR AWAN NIMBOSTRATUS

GAMBAR AWAN NIMBOSTRATUS

2. Stratus (St)
Awan Stratusmerupakanawan yang termasuk awan
rendah dan luas dengan tinggi berada dibawah 2000 m
(2km). Lapisan melebar sepertikabut dan berlapislapis.

CIRI-CIRI AWAN STRATUS


Lapisannya melebar seperti kabut dan berlapis.
Tersebar luas dan menutupi langit secara merata
Merupakan lapisan awan abu-abu dengan dasar awan hampir serba sama (dasar awan
homogen).
Dapat menimbulkan drizzle, ice prisma atau snow grains.
Tidak menimbulkan fenomena halo, kecuali pada suhu-suhu yang rendah.
Dapat menghasilkan hujan yang gerimis (tidak lebat).

Gambar Awan Stratus

GAMBAR AWAN STRATUS

3. StratoCumulus (Sc)
Stratokumulus (Sc) adalah awan yang berbentuk
gulungan dengan warna yang bervariasi dari abu-abu
dan putih cerah, terdapat bagian-bagian yang memiliki
celah terang dari sinar matahari. Awan stratokumulus
merupakan golongan awan rendah yang berada pada
ketinggian dibawah 2 km.Stratokumulus cenderung
bergerak lebih cepat dari awan kumulus dan arah
perkembangannya cenderung horizontal. Stratokumulus
berasal dari bahasa latin yaitu stratus yang berarti
lapisan, dan cumulus yang berarti tumpukan atau
gumpalan.

Stratokumulus termasuk awan rendah. Karakteristik awan


rendah biasanya terdiri dari butiran air cair yang bisa
sangat dingin, ataupun kristal es pada musim dingin. Awan
ini dapat terbentuk dari berbagai penyebab antara lain:
oleh turbulensi, konveksi lapisan udara yang tidak stabil
dengan daya angkat keatas yang kuat, berasal dari jenis
awan lain seperti Nimbostratus, Kumulus, dan Stratus.
Stratokumulus dapat lagi dibagi menjadi spesies, sub
spesies, dan bentuk khusus.Spesies stratokumus terdiri
dari tiga spesies yaitu: Stratokumulus castellanus,
Stratokumulus stratiformis, dan Stratokumulus
lentikularis. Sub spesies stratokumulus terbagi menjadi
tujuh sub spesies, sedangkan stratokumulus bentuk
khusus terdiri dari tiga bentuk

Ciri-Ciri AwanStratoKumulus

Awan ini berwarna kelabu/putih yang terjadi pada petang


dan senja apabila atmosfer stabil.
KetinggianAwanStratoKumulus beradadibawah 2.000
meter
Lapisan awan ini tipis dan tidak menghasilkan hujan.
Awan ini terlihat seperti bola-bola yang sering menutupi
daerah seluruh langit, sehingga tampak seakan gelombang.

Gambar Awan StratoKumulus

Gambar Awan StratoKumulus

4. Awan Cumulus (Cu)


Awan Cumulus, termasuk salah satu jenis awan
konvektif. yaitu awan yang terbentuk akibat arus
udara ke atas (konveksi) yang membawa uap air(uap air
yang dihasilkan dari pemanasan air di muka bumi oleh
matahari, lalu mengembun di ketinggian tertentu, lalu
bersatu dan menghasilkan kapas-kapas putih di langit
(awan).

Awan ini terlihat bergumpal, padat dan menjulang, yang bagian


atasnya tidak merata, sehingga terlihat seperti bunga kol dengan
garis-garis batas yang jelas dan tegas. warna awan ini putih pada
ujung atasnya yang di karenakan pemantulan dari sinar matahari,
tetapi terlihat lebih gelap pada bagian bawahnya, hal itu di
sebabkan karena sinar matahari tidak bisa menembus ketebalan
awan ini.

Awan kumulus dapat di sebut juga dengan awan yang labil,


dikarenakan terjadi saat suhu udara yang juga labil, memiliki
potensi untuk terjadinya hujan di cuaca yang panas terik, namun
hal itu tidak akan terjadi lama, hanya terjadi sekitar 1 jam.

Kumulus merupakan awan dengan vertikal depelopment atau


pertumbuhan vertikal. Kumulus memiliki tinggi puncak awan yang
tinggi dan sangat tebal, walaupun tidak setebal awan
cumulonimbus.

Awan Cumulus

Gambar Awan Kumulus

Anda mungkin juga menyukai