Anda di halaman 1dari 16

RANCANGAN

AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR
ASN
DI UPTD
PUSKESMAS
PANAIKANG
SYAMSUL BAHRI AKHAS
DINAS KESEHATAN
Coach/ pembimbing:
Ir. Kaharuddin S., MP

Mentor:
H. Mahyuddin, SKM, M.Kes

UPTD PUSKESMAS PANAIKANG DINAS


KESEHATAN KAB. SINJAI

GAMBARAN SUMBER DAYA


KESEHATAN
Puskesmas Pembantu (PUSTU)
Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU)
Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) PTM
Desa Siaga
Kepala Puskesmas (1), KTU (1), Dokter Umum (1), Dokter Gigi (1), Perawat
Kesehatan (1), Perawat Gigi (1), Bidan Puskesmas (2), Bidan Desa (3), Bidan
PTT (1), Petugas Gizi (1), Petugas Farmasi (1), Petugas Laboratorium (1),
Petugas Kesehatan Masyarakat (1), Petugas Kesehatan Lingkungan (1)

GAMBARAN UMUM
WILAYAH KERJA
PUSKESMAS

VISI

Puskesmas mampu melindungi kesehatan penduduk


wilayah kerjanya dan memacu peningkatan kemandirian
masyarakat untuk menolong dirinya sendiri dalam
bidang kesehatan serta membudayakan hidup sehat dan
norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera.

Menyelenggarakan upaya kesehatan


essensial yang bermutu, merata dan
terjangkau sesuai dengan kebutuhan
masyarakat
Meningkatkan status kesehatan
masyarakat di wilayah kerja dengan
membina peran serta masyarakat
Perkembangan kesehatan
masyarakat dengan mengembangkan
upaya kesehatan inovatif dan
pemanfaatan tehnologi tepat guna

M
I
S
I

NILAI DASAR ASN


AKUNTABILITAS
NASIONALISME
ETIKA PUBLIK
KOMITMEN MUTU
ANTI KORUPSI

Pelayanan darurat
pasien umum di IRD
sesuai PERDA yang
berlaku

Melaksanakan visite 2x
setiap hari di unit
pelayanan rawat inap

Menyelesaikan
pelaporan dan
administrasi kegiatan
PROLANIS

Penyusunan dokumen
akreditasi puskesmas
dan perangkatnya

Penyuluhan dan
pelaksanaan pemeriksaan
mobile VCT HIV/AIDS di
wilayah kerja PKM
Panaikang

7
4

Memandu warga
(instruktur) dalam kegiatan
senam rutin yang
dilaksanakan setiap 3 kali
dalam seminggu
Mengembangkan tanaman
obat keluarga (TOGA) di
halaman Puskesmas
dengan metode hidrofonik

Pemeriksaan kesehatan
rutin dan penyuluhan di
POS UKK bagi kelompok
kerja nelayan

1 Pelayanan pasien darurat di IRD


TAHAPAN
KEGIATAN
Pasien menerima
pelayanan diawali
dengan
identifikasi
keadaan darurat,
kemudian
menentukan
tindakan medis,
setelah tindakan
medis maka
pasien non
BPJS/keluarga
menyelesaikan
administrasi.

OUT PUT
Terlaksananya
pelayanan emergensi
tanpa membedakan
pasien umum atau
BPJS kesehatan, hal
ini sejalan dengan
nilai dasar
Nasionalisme.
Bahwa dalam
melaksanakan tugas
sebagai dokter, saya
bertanggungjawab
melayani semua
pasien yang masuk
(akuntabilitas) dan
meminta kewajiban
pasien umum yang
harus dipenuhi sesuai
ketentuan daerah

NILAI
DASAR
Akuntabilitas
Tanggung jawab
profesi
Nasionalisme
Persamaan hak
dalam pelayanan

KONTRIBUSI
THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan adanya
profesionalisme
petugas dalam
pelayanan dan
sesuai dengan
prosedur yang
berlaku, maka visi
organisasi saya
telah sesuai dengan
misi
menyelenggarakan
upaya kesehatan
esensial yang
bermutu, merata,
dan terjangkau
sesuai dengan
kebutuhan
masyarakat

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
terlaksananya
pelayanan
emergensi dan
sesuai prosedur,
maka nilai
profesionalisme
dan kejujuran bisa
dicapai.

TAHAPAN
KEGIATAN

Melaksanakan
visite (kunjungan) 2x
setiap hari di unit pelayanan rawat
2 inap
dan
menyelesaikan
resume
(laporan) pasien pulang
KONTRIBUSI

Visite dilakukan pada


jam 08.00 dan pukul
14.00 dimulai dengan
menyapa pasien
dengan prinsip 3S,
menjelaskan hak dan
kewajiban pasien
kemudian melakukan
pemeriksaan, lalu
mencatat hasil
pemeriksaan dan
tindakan selanjutnya
dalam rekam medis
secara sistematis.
Setelah itu membuat
laporan resume
pasien dan
diserahkan kepada
penanggungjawab
rawat inap

OUT PUT
Terpenuhinya hak-hak
pasien yang
dibutuhkan selama
dirawat dan
memberikan
kenyamanan kepada
pasien.
Bahwa dalam
melakukan kegiatan ini,
saya harus
memberikan pelayanan
terbaik (komitmen
mutu) sesuai SOP
kepada pasien demi
terpenuhinya
kebutuhan pasien
selama perawatan.
Terselesaikannya
resume/laporan
(akuntabilitas) pasien
pulang

NILAI
DASAR

Komitmen mutu
Pelayanan
terbaik sesuai
SOP
Akuntabilitas
Menyelesaikan
resume (laporan)
pasien pulang

THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan terwujudnya
perilaku petugas
dan tanggung jawab
profesi yang sesuai
standar mutu yang
ditetapkan, maka
hal ini sejalan
dengan misi
Menyelenggarakan
upaya kesehatan
esensial yang
bermutu, merata,
dan terjangkau
sesuai dengan
kebutuhan
masyarakat

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
melakukan visite
setiap hari di unit
pelayanan rawat
inap dan
pencatatan dalam
rekam medis
maka saya telah
mengimplementas
ikan nilai disiplin,
profesionalisme,
dan ketelitian
dalam pekerjaan
bisa terlaksana.

Menyelesaikan
pelaporan
dan
3
administrasi kegiatan PROLANIS
TAHAPAN
KEGIATAN
Rangkaian
kegiatan meliputi
mengumpulkan
absen yang telah
ditandatangan
peserta, kuitansi
honor penyuluhan,
kuitansi honor
instruktur senam,
dan kuitansi
konsumsi
kemudian
membuat FPK
yang akan
disetorkan ke
kantor BPJS

OUT PUT
Terlengkapinya
seluruh berkas
pengklaiman kegiatan
PROLANIS yang telah
berlangsung dan
menyampaikan
laporan pada tim
PROLANIS
Dalam hal ini, saya
sebagai penanggung
jawab kegiatan
PROLANIS
bertanggungjawab
(akuntabilitas)
terhadap biaya
PROLANIS yang telah
dibayarkan oleh pihak
BPJS dan
transparansi (anti
korupsi) dalam
keuangan kegiatan

NILAI
DASAR
Akuntabilitas
Tanggung jawab
terhadap laporan
pembiayaan
Anti korupsi
Transparansi
keuangan

KONTRIBUSI
THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan
terselesaikannya
seluruh kelengkapan
administrasi
pembiayaan kegiatan
PROLANIS, maka hal
ini sesuai dengan visi
Dinas Kesehatan
Kabupaten Sinjai
yakni Meningkatnya
derajat kesehatan
masyarakat Sinjai
dalam rangka
mewujudkan sinjai
bersatu yang
sejahtera, unggul
dalam kualitas hidup,
terdepan dalam
pelayanan publik

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
terlaksananya
kegiatan
penyelesaian
berkas-berkas
pengklaiman
kegiatan PROLANIS
dalam hal
pembiayaan
operasional yang
transparan, maka
nilai dasar tanggung
jawab , jujur, dan
transparansi dapat
diperkuat

Membuat
dokumen
akreditasi
4
puskesmas dan perangkatnya
TAHAPAN
KEGIATAN
Dimulai dengan
rapat tim UKP
akreditasi PKM,
kemudian
pembagian tugas
dan
tanggungjawab
pembuatan
Standar
Operasional
Prosedur (SOP)
beserta
kelengkapannya
dan monev hasil

OUT PUT
Terlaksana dan
terbentuknya tim
penyusunan dokumen
akreditasi beserta
kelengkapannya
menjelang penilaian
akreditasi puskesmas.
Dalam hal ini, saya
sebagai koordinator
UKP yang membawahi
beberapa bidang
pelayanan,
bertanggungjawab
(akuntabilitas) terhadap
penilaian akreditasi
yang bergerak dalam
Usaha Kesehatan
Perseorangan demi
peningkatan mutu
pelayanan (komitmen
mutu)

NILAI
DASAR
Akuntabilitas
Pembagian
tugas dan
tanggung jawab
yang akan
dievaluasi
Komitmen mutu
Konsolidasi tim
untuk pelayanan
berdasarkan
Standar
Operasional
Prosedur

KONTRIBUSI
THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan
terlaksananya
persiapan akreditasi
puskesmas
khususnya dalam
bidang UKP, maka
hal ini sejalan
dengan Misi
puskesmas yaitu
Menyelenggarakan
upaya kesehatan
esensial yang
bermutu, merata,
dan terjangkau
sesuai dengan
kebutuhan
masyarakat

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
penyusunan elemen
penilaian dalam
persiapan akreditasi
puskesmas, maka
nilai dasar kualitas
dan kerjasama
dapat ditingkatkan

Penyuluhan
dan
pelaksanaan
5 pemeriksaan mobile VCT HIV/AIDS di
wilayah kerja PKM Panaikang
TAHAPAN
KEGIATAN

OUT PUT

Dimulai dengan
penyuluhan
pengetahuan dasar
tentang HIV/AIDS
kemudian
menawarkan
pemeriksaan HIV
khususnya bagi
mereka yang merasa
masuk dalam
kelompok beresiko,
setelah itu melakukan
konseling pretest.
Setelah konseling,
laboran memeriksa,
dan hasilnya
diberikan kepada
konselor untuk di
konseling posttest.

Terlaksananya program
pemerintah dalam upaya
menekan penyebaran
virus HIV dengan three
zero (zero stigma and
discrimination, zero new
HIV infection, zero AIDS
related death).
Sebagai seorang dokter
dengan tugas tambahan
sebagai konselor
HIV/AIDS, maka menjadi
tanggung jawab saya
(akuntabilitas)
melaksanakan
penyebaran informasi
(etika publik), pelacakan
dan skrining kasus HIV
sesuai kapasitas saya
sebagai konselor dengan
menjunjung tinggi etika
konseling

NILAI
DASAR
Akuntabilitas
Tanggungjawab
sebagai konselor
HIV dalam
menjalankan
program
pemerintah
Etika publik
Konseling
dengan santun
dan menjaga
kerahasiaan
klien

KONTRIBUSI
THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan
terlaksananya
kegiatan
penyuluhan dan
pelaksanaan mobile
VCT HIV/AIDS di
wilayah kerja PKM
Panaikang, maka
hal ini sesuai
dengan Misi
puskesmas yaitu
Meningkatkan status
kesehatan
masyarakat di
wilayah kerja
dengan membina
peran serta
masyarakat

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
melaksanakan tugas
sebagai konselor
dalam penyuluhan
dan pelacakan
kasus HIV, maka
nilai dasar
kesopanan, santun,
kerahasiaan , dan
tanggung jawab
dapat tercapai

TAHAPAN
KEGIATAN

Memandu warga (instruktur) dalam


kegiatan
senam
rutin
yang
6
dilaksanakan setiap 3 kali dalam
seminggu
KONTRIBUSI

Kegiatan dimulai
dengan pemeriksaan
tekanan darah
kemudian dilanjutkan
dengan memberikan
informasi tentang
olahraga yang BBTT.
Olahraga dimulai
dengan pemeriksaan
nadi peserta setelah
itu dilakukan
pemanasan, periksa
nadi kembali lanjut
gerakan inti, dan
pendinginan untuk
mengembalikan
denyut nadi istirahat

OUT PUT
Tercapainya usaha
preventif yaitu
membiasakan warga
hidup sehat dan bugar
dengan berolahraga
dengan tujuan
menurunkan angka
kesakitan dan
kunjungan di
Puskesmas.
Sebagai dokter, tidak
hanya melayani di
bidang kuratif
rehabilitatif, tetapi
secara proaktif memberi
contoh (akuntabilitas)
dan pendekatan (etika
publik) pada warga
tentang cara hidup
sehat dengan
berolahraga yang BBTT

NILAI
DASAR

Komitmen mutu
Inovasi dalam
peningkatan
kualitas
kesehatan
masyarakat
Etika publik
Sosialisasi untuk
menjalin
hubungan
emosional
dengan warga

THDP VISI
MISI
ORGANISASI

Dengan terbentuknya
kelompok senam
warga yang
dilaksanakan
sebanyak 3 kali
dalam seminggu dan
dipandu oleh dokter
dan pengelola
kesehatan olahraga,
maka hal ini sejalan
dengan Misi
Puskesmas yaitu
perkembangan
kesehatan
masyarakat dengan
mengembangkan
upaya kesehatan
inovatif dan
pemanfaatan
teknologi tepat guna

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan
terbentuknya
kelompok senam
warga yang
langsung dipandu
oleh dokter dan
instruktur senam
Puskesmas, maka
nilai Komitmen mutu
bisa tercapai

TAHAPAN
KEGIATAN

Mengembangkan
tanaman
obat
keluarga
(TOGA)
di
halaman
7
Puskesmas
dengan
metode
hidrofonik
KONTRIBUSI
PENGUATAN

Penanaman TOGA dimulai


dengan menyiapkan bahan
dan alat antara lain jenis
TOGA, botol bekas air
mineral, sekam, dan pupuk
sebagai sumber nutrisi
tanaman. Lalu iris botol
menjadi dua bagian atas
dan bawah. Kemudian buat
beberapa lubang kecil
pada bagian tutup dan atas
botol serta pada sekeliling
potongan botol bagian
bawah sebagai tempat
sirkulasi air dan udara.
Lalu masukkan potongan
botol bagian atas dalam
posisi terbalik ke dalam
potongan botol bagian
bawah. Botol bawah
adalah sebagai tempat
larutan nutrisi, sedangkan
botol atas berfungsi
sebagai tempat arang
sekam dan bibit tanaman.

OUT PUT

Tersedianya sarana
pengobatan tradisional
(BATRA) dimana
masyarakat bisa
melihat contoh
tanaman obat keluarga
yang bisa digunakan
sebagai pertolongan
pertama.
Bersama dengan
pengelola program
promosi kesehatan,
membuat
inovasi/metode
(komitmen mutu)
hidrofonik sederhana
penanaman TOGA
yang bisa diaplikasikan
di rumah

NILAI
DASAR

Komitmen mutu
Inovasi
sederhana dan
murah

THDP VISI
MISI
ORGANISASI
Dengan tersedianya
tanaman obat keluarga
dengan metode
hidrofonik, warga bisa
mencontoh dan
menggunakannya untuk
pertolongan pertama di
rumah, maka hal ini
sesuai dengan Misi
puskesmas yaitu
meningkatkan status
kesehatan masyarakat
di wilayah kerja dengan
membina peran serta
masyarakat dan
perkembangan
kesehatan masyarakat
dengan
mengembangkan upaya
kesehatan inovatif dan
pemanfaatan tehnologi
tepat guna.

NILAI-NILAI
ORGANISASI

Dengan tersedianya
tanaman obat
keluarga yang
dikembangkan
dengan cara
hidrofonik, maka
nilai Komitmen mutu
dapat tercapai.

Pemeriksaan
kesehatan
rutin
dan
8 penyuluhan di POS UKK bagi kelompok
kerja nelayan
TAHAPAN
KEGIATAN
Kegiatan dimulai
dengan penyuluhan
singkat usaha
promotif (PHBS,
bahaya rokok) dan
preventif
(pengenalan risiko
bahaya ditempat
kerja, APD) dalam
pekerjaan kemudian
dilanjutkan dengan
pemeriksaan medik
nelayan antara lain
anamnesa keluhan
dan pemeriksaan
fisik umum

OUT PUT
Terlaksananya
pelayanan kesehatan
khusus bagi kelompok
nelayan dimana tim
UKK menyampaikan
informasi terkait
dengan penyakit kerja
dengan bahasa yang
mudah dipahami dan
diterima oleh nelayan
(etika publik).
Memberikan pelayanan
kesehatan kerja yang
dibutuhkan oleh
nelayan (komitmen
mutu) dengan
mengidentifikasi
gejala/keluhan yang
mungkin terkait dengan
pekerjaannya seharihari

NILAI
DASAR
Etika publik
Penyampaian
informasi dengan
bahasa yang
mudah dipahami
Komitmen mutu
Memberikan
pelayanan yang
dibutuhkan

KONTRIBUSI
THDP VISI
MISI
ORGANISASI
Dengan terlaksananya
Upaya Kesehatan
Kerja khusus pada
kelompok kerja nelayan
diharapkan mampu
memberi pemahaman
kepada nelayan
tentang usaha preventif
dan promotif dalam
bekerja serta
terpenuhinya
kebutuhan pelayanan
kesehatan nelayan. Hal
ini sejalan dengan misi
Puskesmas yaitu
menyelenggarakan
upaya kesehatan
esensial yang bermutu,
merata, dan terjangkau
sesuai dengan
kebutuhan masyarakat

PENGUATAN
NILAI-NILAI
ORGANISASI

Tercapainya
pelayanan
kesehatan yang
meliputi penyuluhan
dan pemeriksaan
medik pada
kelompok kerja
khusus seperti
nelayan, maka nilai
komitmen mutu bisa
diperkuat

Anda mungkin juga menyukai