Anda di halaman 1dari 8

Pengemasan

Produk Daging
dan Olahannya
KELOMPOK 1
Florensia Irena 240210140059
Dini Yulianti 240210140060
Husna Muthia 240210140061
Agung Chakra P 240210140062
Epa Susanti 240210140063

LATAR BELAKANG
Kadar Dagin Protei
air g n
tinggi tinggi

Mudah
rusak

Umur
simpan
pendek
Memperpanj
Mencegah
Pengemasan ang umur
kerusakan
simpan

TUJUAN

Mengetahui metode pengemasan dan jenis


bahan pengemas yang tepat untuk daging
segar dan produk olahan daging
Kemasan Daging

Kemasan Plastik
Kemasan
Kaleng
Proses Vakum
Oksigen Film
Kemasan Daging dan Produk Olahannya di Pasaran

1. Kemasan Kaleng

3. Kemasan Plastik Non-vakum

2. Kemasan Vakum
4. Plastik Cellophane
Dampak Pengemasan Daging yang Tidak Sesuai

Penggunaan Kresek Hitam


sebagai pengemas daging:
- menyebabkan senyawa
karsinogenik (kanker)
- menurunkan nilai estetika
dan minat beli konsumen
- menimbulkan off flavor
- mempercepat
pembusukan daging
Kesimpulan
Tujuan pengemasan daging adalah melindungi produk daging
dari kerusakan
Kemasan plastik, oksigen film dan kaleng adalah kemasan yang
cocok untuk produk daging dan olahannya
Di pasaran, daging dikemas menggunakan plastik vakum, non
vakum, cellophane dan kaleng
Penggunaan jenis dan cara pengemasan produk olahan daging
tergantung pada karakteristik bahan atau produk yang dikemas.
Penggunaan kemasan yang tidak sesuai (kresek hitam) akan
berdampak pada kualitas daging.

Anda mungkin juga menyukai