(09) I Gst. Agung Ayu Laksmi Uthari D. (13) Made Ayu Mas Anggarani (16) Gst. Putu Agung Mayun Wahyudiarta ( TANTANGAN DAN HAMBATAN DALAM MENCAPAI MOKSA SESUAI DENGAN ZAMANNYA GLOBALISASI Perenungan
terikat dimana saja, telah menguasai dirinya dan melepaskan keinginannya, dengan penyangkalan ia mencapai tingkattertinggi dari kebebasan akan kegiatan kerja, (Bhagavagit, XVII. 49) Membangun kehidupan spiritual dalam perilaku sehari-hari sering mengalami kendala, tantangan dan hambatan.
tantangan untuk mencapai
kebahagiaan hidup ini Moksa dapat teratasi dengan baik dengan : 1. Menjauhkan Diri Dari Keterikatan Materialistis Mengumpulkan harta-benda (material) untuk memenuhi kebutuhanhidup yang berkecukupan dalam kehidupan ini merupakan hal yang baik, namun apabila kekayaan yang kita kumpulkan membuat orang lain menjadi menderita adalah tindakan yang kurang terpuji. Menjadikan diri sebagai insan yang koruptor, membuat masyarakat miskin dan menderita adalah 2. Mengutamakan Aktivitas Yang Bernuansakan Spiritual Menjadi orang yang kreatif, rajin, tekun dan cekatan yang berhubungan dengan keagamaan dan kemanusiaan mampu mewujudkan kebahagiaan hidupnya. Namun apabila sebaliknya, maka hal tersebut akan mengantarkan orang tersebut menjadi insan yang menderita. Oleh karena itu bila kita memutuskan mendapatkan harta 3. Jauhkan Diri Dari Tindakan Yang Tidak Terpuji Tindakan manuisa terpuji adalah menjauhkan diri dari kebodohan (punggung), iri hati (irsya) dan marah (krodha) serta sifat negatif lainnya. Manusia sepatutnya selalu berusaha untuk menjadi insan yang terpuji, sebab pada dasarnya setiap kelahiran manusia adalah baik. Hal ini dapat dibuktikan dengan diberikannya Untuk memilih moksa, seseorang dapat memilih salah satu diantara Catur Marga Yoga. Apakah melalui Jnana Marga Yoga, Karma Marga Yoga,Bakti Marga Yoga, dan Raja Marga Yoga, diharapkan dapat sesuai dengan kemampuan. Keterikatan adalah moha, kebebasan adalah moksa. Selama kita masih Moksa merupakan sraddha yang kelima dari Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan bagi umat hindu. Percaya dnegan adanya moksa berarti meyakini bahwa kebahagiaan itu ada, terjadi dan dapat dicapai oleh setiap umatt Hindu. Moksa merupakan tujuan hidup tertinggi umat Hindu. Keterikatan yang melekt pda diri kita dinamakan maya (kepalsuan). Maya OM SHANTI SHANTI SHANTI OM