pada DM Tipe 2
Oleh: dr. Andriani Kemala Sari
Identitas Pasien
O2 canul 3 liter/menit
Protap Hipoglikemia:
IVFD D5% 500cc (loading)
Injeksi D40% 4 fls (bolus)
Injeksi omeprazole 1x40mg (I.V)
Injeksi ondansetron 2x4mg (I.V)
Konsultasi Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Ad vitam : bonam
Ad fungsionam : bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam
Tinjauan Pustaka
Hipoglikemia
https://emedicine.medscape.com/hypoglycemia
Etiologi Hipoglikemia
Pada pasien DM Pada pasien Non DM
Defisiensi insulin endogen yang sekaligus Obat
menandakan bahwa telah terjadi penurunan Alkohol
respon glukagon Obat lain
Terapi DM secara agresif yang terlihat dari Penyakit kritis
rendahnya target terapi baik glukosa darah, Gagal hati, ginjal atau jantung
HbA1C atau keduanya Sepsis (termasuk malaria)
Riwayat hipoglikemia Inanition (kurang asupan nutrisi)
Latihan jasmani dengan intensitas Defesiensi hormon
menengah hingga berat Kortisol
Gagal ginjal Glukagon dan epinefrin
Gagal hati Tumor non sel islet
Pasca persalinan pada ibu yang Hiperinsulinisme endogen
menggunakan terapi insulin saaat hamil Insulinoma
Asupan makan tidak adekuat Hipoglikemia akibat insulin autoimun
Insulin sekretagog
Etiologi Hipoglikemia pada DM
https://www.niddk.nih.gov/health-information/diabetes/overview/preventing-
problems/low-blood-glucose-hypoglycemia
Gejala Hipoglikemia → Whipple’s Triad
https://emedicine.medscape.com/hypoglycemia
Tatalaksana Hipoglikemia
Berikan larutan gula murni 20-30 gram (2 sendok Injeksi Dekstrose 40% (D40%) secara bolus
makan), permen, sirup, atau bahan makanan lain intravena
yang mengandung gula murni ( bukan pemanis
buatan, rendah kalori atau gula diabetes/gula Infus Dekstrose 10% (D10%), 6 jam per kolf untuk
diet) dan makanan yang mengandung rumatan
karbohidrat.
Periksa gula darah sewaktu dengan glukometer
Hentikan obat antidiabetik oral yang dicurigai secara berkala tiap jam bila memungkinkan.
sebagai penyebab Bolus D40% diberikan bila gula darah masih
dibawah 100 mg/dl sesuai rendahnya gula darah.
Interval pemantauan glukosa darah sewaktu tiap
lamanya disesuaikan dengan kemungkinan GDS <60 mg/dl ditambah bolus D40% 3 flacon IV
penyebab GDS 60-80 mg/dl ditambah bolus D40% 2 flacon IV
Monitor glukosa darah dalam rentang waktu yang GDS 80-100 mg/dl ditambah bolus D40% 1 flacon IV
disesuaikan dengan pemantauan bisa lebih lama
1-3x/24 jam Bila GDS >100 mg/dl sebanyak 3 kali berturut-turut
lakukan pemantauan setiap 2-4 jam. Bila GDS
Apabila pasien tidak sadar segera rujuk ke RS />200 mg/dl pertimbangkan mengganti infus
terdekat dengan Dekstrose 5% (D5%) atau NaCl 0,9%
http://spectrum.diabetesjournals.org/content/18/1/39.figures-only