DISASTER VICTIM
IDENTIFICATION
Anastasia Melani (16360144)
Cita Pakarti Dharma K (16360155)
Denie Tresna Sanubari (16360159)
Lia Maulidayanti (16360201)
Pembimbing :
dr. Surjit Singh, MBBS, SpF, DFM
dr. Rahmawati, SpF
GEOGRAPHY & DEMOGRAPHY
KORBAN KORBAN
MATERI MANUSIA
HIDUP MATI
- Pertolongan Pertama - Pencarian
- Pengobatan - Evakuasi
- Evakuasi - Identifikasi
- Bantuan Pangan dll - Serahkan keluarga
- Kubur
DVI diperlukan ?
1. MENEGAKKAN HAM
2. BAGIAN PROSES PENYIDIKAN
3. IDENTIFIKASI VISUAL DIRAGUKAN
4. KEPENTINGAN HUKUM
a. ASURANSI
b. WARISAN
c. STATUS PERKAWINAN
6. DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN
THE PRIMARY
METHODS OF
IDENTIFICATION
Fungsi
• Menetapkan prosedur DVI
• Mencari, menemukan, mencatat sisa tubuh dan
barang
- Tempat insiden harus dianggap sebagai TKP
- TKP harus diteliti dan membuat catatan
sebelum sisa tubuh dipindahkan
- Kerjasama dengan pihak terkait di TKP
- Form DVI warna pink
AKTIVITAS DAN PENANGANAN
Tergantung besar dan lokasi TKP
Tim pengakses TKP
Tim yang dikerahkan
Dukungan Logistik
Penanganan dini
Registrasi korban bencana
TIM PENGAKSES TKP
Memasuki tempat insiden
Menghubungi pemerintah setempat
Meningkatkan strategi penaganan
Memahami fasilitas yang sesuai untuk Post Mortem (PM), Ante Mortem (AM) dan
kegiatan rekosiliasi
Memprioritaskan penaganan awal terutama olah TKP dan ruang mayat
FA S E 1
Fungsi
• Melakukan pemeriksaan mayat, property dll
• Mencatat hasil pemeriksaan, dokumentasi
• Pengambilan sidik jari
• Pengambilan sampel DNA
• Mencatat hasil dalam form DVI warna pink
PHASE 2 – KAMAR MAYAT
Fungsi:
Menampung dan menyimpan sisa tubuh
Mencatat dan menyimpan properti
Tempat melaksanakan pengujian terhadap sisa tubuh
Tempat kordinasi untuk pemisahan sisa tubuh
PHASE 2 – KAMAR MAYAT
Ahli Pathologi
Penguji
Teknisi Forensic
Photographer Ahli Biologi
Pencatat Odontologi
Pencatat
Polisi DVI
FORMULIR POST MORTEM
Catatan informasi pada setiap sisa tubuh yang tidak teridentifikasi
Formulir harus dinomori dengan nomor DVI dan diikatkan pada sisa tubuh
Bagian B dari formulir diisi oleh polisi DVI di TKP
Formulir disertakan dalam sisa tubuh
FORMULIR POST MORTEM
Bagian C & D diisi oleh Tim Polisi DVI di Kamar mayat
Bagian E & F diisi oleh Tim DVI disertai saran dari Forensic Pathologi and Odontologi
di kamar mayat
KAMAR MAYAT
Masalah yang dihadapi:
Fasilitas
Penyimpanan
Properti
Sample
Bukti Forensic
Dokumentasi
Stress dan kelelahan
PHASE TIGA – ANTE MORTEM
Menejer Ante Mortem Kanit Konsuler Kanit Penghubung Kanit Properti Ante Mortem
T Keluarga
Kegunaan
1. Meninjau kembali pelaksanaan DVI
2. Mengenali dampak positive dan negative
operasi DVI
3. Menentukan keefektifan persiapan tim
DVI secara psikologi
4. Melaporkan temuan serta memberikan
masukan untuk meningkatkan operasi
berikutnya
FASE 5 ... (Lanjutan)
Kendala dalam menjalankan prosedur DVI adalah
• Koordinasi ( lintas instansi, multi disiplin ilmu dll )
• Masyarakat/budaya/keluarga korban
• Mass media
• Politik, dll
TERIMA KASIH