Ria suparyani
Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah
otak
Menurut Townsend (1998) ada beberapa tanda dan
gejala yang dapat ditemukan , yaitu :
1. Tangan atau kaki tidak dapat diam
2. Mengalami kesulitan untuk tetap duduk
3. Mudah bingung
4. Kesulitan untuk menunggu giliran dalam suatu
permainan atau kelompok
5. Menjawab dengan kata – kata yang tidak
dipikirkan thd pertanyaan yg belum selesai
disampaikan
6. Kesulitan untuk mengikuti instruksi
7. Kesulitan untuk tetap bertahan memperhatikan
tugas atau aktivitas bermain.
8. Sering berpindah – pindah dari satu kegiatan
yang belum selesai ke kegiatan lainnya
9. Mengalami kesulitan untuk bermain dengan tenang
10. Sering berbicara secara berlebihan
11. Sering menyela atau mengganggu orang lain
12. Sering tampaknya tidak mendengarkan terhadap apa yang
sedang dikatakan kepadanya
13. Sering kehilangan barang – barang yang diperlukan untuk
tugas – tugas atau kegiatan – kegiatan di rumah atau sekolah
14. Sering mengikuti kegiatan-kegiatan yang berbahaya secara
fisik tanpa mempertimbangkan kemungkinan akibatnya
(misalnya berlari –lari di jalan raya tanpa melihat – lihat).
Tidak mudah untuk membedakan penyandang ADHD terutama yang
tergolong ringan dengan anak normal yang sedikit lebih aktif dibanding
anak yang lainnya.
Tidak ada tes untuk mendiagnosa secara pasti jenis gangguan ini, mengingat
gejalanya bervariasi tergantung pada usia, situasi, dan lingkungan.
bereaksi.