Perkembangan Motorik
Hakikat
Perkembangan Motorik
Hakikat
Perkembangan Motorik
Aktivitas anak terjadi dibawah kontrol otak. Secara simultan dan berkesinambungan, otak terus
mengolah informasi yang ia terima. Bersamaan dengan itu, otak bersama jaringan syaraf yang
membenntuk sistem syaraf pusat yang mencakup lima pusat kontrol, akan metekan setiap gerak anak.
Dalam kaitannya dengan perkembangan motorik anak, perkembangan motorik berhubungan dengan
perkembangan kemampuan gerak anak. Gerak merupakan unsur utama dalam perkembangan motorik
anak.
Dari berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa perkembangan motorik merupakan
perubahan keterampilan motorik dari lahir sampai umur lima tahun yang melibatkan berbagai aspek
perilaku dan keterampilan motorik
Sedari kecil anak harus diberikan berbagai kegiatan fisik yang bervariasi yang memungkinkan
mereka untuk bergerak, juka seorang anak berhasil melakukan suatu aktivitas fisik atau gerakan maka
selanjutnya ia mau berpartisipasi dalam kegiatan tersebut kembali. Namun, sedari kecil seorang anak
perlu dibiarkan menemukan sendiri kegiatan / aktivitas fisik yang sesuai dan cocok dengan
kemampuannya.
• Peran Kemampuan Motorik untuk Perkembangan Sosial dan Emosional Anak.
Seorang anak yang mempunyai kemampuan motorik yang baik akan mempunyai rasa percaya
•
Hakikat
Perkembangan Motorik
diri yang besar. Lingkungan teman-temannya pun akan akan menerima anak yang memiliki
kemampuan motorik atau gerak lebih baik, sedangkan anak yang memiliki kemampuan gerak tertentu
akan kurang diterima teman-temannya. Penerimaan teman-teman dan lingkungan nya akan
menyebabkan anak mempunyai rasa percaya diri yang baik.
•Peran Kemampuan Motorik untuk Kognitif Anak
Bermain akan meningkatkan aktifitas fisik anak. Maxim (1993) menyatakan bahwa aktifitas fisik akan
meningkatkan pula rasa keingintahuan anak dan membuat anak-anak akan memperhatikan benda-
benda, menangkapnya, mencobanya, melemparkannya atau menjatuhkannya, mengambil, mengocok-
ngocok, dan meletakkan kembali benda-benda kedalam tempatnya. Adanya
kemampuan/keterampilan motorik anak juga akan menyembuhkan kreativitas dan imajinasi anak
yang merupakan bagian dari perkembangan mental anak. Dengan demikian, sering pula para ahli
menekankan bahwa kegiatan fisik dan juga keterampilan fisik anak akan dapat meningkatkan
kemampuan intelektual anak. Belahan otak kiri akan mengatur cara berpikikr logis dan rasional,
menganalisis, bicara serta berorientasi pada waktu dan hal-hal terperinci, sedangkan belahan otak
•
Hakikat
Perkembangan Motorik
kanan berperan mengatur hal-hal yang intuitif, bermusik, menari, dan kreativitas.
• Konsep Dasar Pengembangan Motorik
J.H.Pestalozzi (pengajaran berupa) bahwa sumber pengetahuan adalah alat indra pengamatan
permulaannya oleh karena itu didalam pelajaran harus menggunakan benda-benda yang sebenarnya,
benda tersebut diamati dari segala segi dengan alat indera anak.
Friedrich Frobel (asas bekerja sendiri) menggambar diawali dengan membuat garis vertikal dan
horizontal, spielgaben dan spielformen dengan permainan bentuk, alat permainan untuk berfrobel
(pekerjaan tangan ) misalnya mozaik,menganyam kertas, kertas lipat dan tanah liat (Depdiknas 2007).
Maria Montenssori sebagai berikut: Untuk melatih fungsi-fungsi motorik anak tidak perlu diadakan
alat-alat tertentu, kehidupan sehari-hari cukup memberi latihan bagi motorik anak. Asas metode
Montessori adalah :
•Pembentukan sendiri
Perkembangan itu terjadi dengan cara latihan yang dapat dikerjakan sendiri oleh anak-anak.
•Masa peka
Masa peka merupakan masa dimana bermacam-macam fungsi muncul menonjol diri tegas untuk
dilatih.
•Kebebasan
•
Hakikat
Perkembangan Motorik
Hakikat
Perkembangan Motorik
Hakikat
Perkembangan Motorik
•Sekian Terimakasih