Pelayanan Prima-Kadinkes 2015
Pelayanan Prima-Kadinkes 2015
(SERVICE EXCELLENT)
Dr. Hendarto, M. Kes
Kepala Dinas Kesehatan
Outline
Meyakinkan
pelanggan
Mencegah
komplain
Prinsip-prinsip Pelayanan Prima
Penampilan prima
Pengetahuan prima
Penyampaian prima
Kondisi batiniah prima
Pelayanan prima
(Excellent Service)
LAN RI:
Pelayanan terbaik, melebihi, melampaui, mengungguli
pelayanan yang diberikan pihak lain atau pelayanan
waktu lalu
Kepuasan
Pelanggan
sbg
fokus
Perubahan/ Pengembangan
Pengembangan Sistem SDM
Pribadi
Delivery of services yang
efektif
yang prima:
Kerelaan untuk melayani, kepedulian,
Kecepatan memberi respons dalam pelayanan,
Kesediaan untuk membantu klien,
Percaya diri, dan kesabaran
Profesional dalam menyampaikan Produktivitas dan
Pelayanan Hasil kerja yang
Ketaatan pada prosedur
prima
Kompetensi yang prima:
Pemahaman terhadap tugas dan pekerjaan
Pemahaman dan keterampilan dalam
menjalankan asuhan/tindakan klinik
Model Patient Centered Care
(Interdisciplinary Team Model – Interprofessional Collaboration)
DPJP
Perawat Apoteker
• Clinical/Team Leader
• Review Asuhan Fisio Ahli
• Secara kolaboratif terapis Pasien, Gizi
melakukan sintesa & Keluarga
integrasi asuhan Radio
pasien Analis
grafer
Lainnya
Melotot
Melirik
Memalingkan wajah
Bersidekap
Bertolak pinggang
BAHASA PELAYANAN
Bisakah / Bolehkah …
Tolong …
Mohon …
Silahkan …
Maaf ...
Saya mengerti …
Bagaimana jika …
Saya harap …
DENGARKAN PASIEN !
Verbal 7%
Nada suara 38%
Bahasa tubuh 55%
(Prof. Dr. Albert Mahrabian, UCLA)
HASIL SURVEI
Pelanggan yang PUAS, akan bercerita kepada 4 – 5 orang
saja
Pelanggan yang KECEWA, akan bercerita kepada 8 – 10
orang
Mengapa pelanggan tidak kembali:
1 % Meninggal
3 % Pindah Alamat
5 % Dipengaruhi rekan / keluarga
9 % Kompetisi (harga)
14 % Kecewa dengan Pelayanan
68 % Perilaku Petugas
PENTINGNYA PELANGGAN
NO CUSTOMER .............. NO BUSINESS
NO BUSINESS .............. NO PROFIT
NO PROFIT .............. NO SALARY
NO SALARY .............. NO EAT
NO EAT ............. KO IT