Anda di halaman 1dari 25

Ilmu Pengetahuan Lingkungan

Ekosistem dan Pemecahan Permasalahanya


Nama Anggota Kelompok:
1. Binanggra Alpa Pebrian
2. Gusti Ayu Muthia
3. Indriyani Zain N.
4. Yusar Rahmi
Komponen Ekosistem
1. Komponen Abiotik
Komponen abiotik yaitu komponen yang terdiri atas bahan-
bahan tidak hidup (nonhayati), yang meliputi komponen fisik dan
komponen kimia pada suatu ekosistem. Contoh dari komponen
berupa abiotik dalam ekosistem ini seperti tanah, air, matahari,
udara, dan energi.
2. Komponen Biotik
Komponen biotik merupakan komponen yang terdiri dari
makhluk hidup dalam suatu ekosistem. Ada 2 pembagian
komponen biotik dalam suatu ekosistem, yaitu komponen biotik
berupa Organisme Autotrof dan Organisme Heterotrof.
Ekosistem
Pengertian Ekosistem
Ekositem adalah suatu proses yang terbentuk
karenaadanya hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkunganya. dari pengertian ini dapat
kita ketahui bahwa pada ekosistem terdapat
komponen biotik dan komponen abiotik yang saling
mempengaruhi antara satu dengan yang lainya.
Gambar dari komponen ekosistem

www.plengdut.com/komponen-dalam-ekosistem-
dan-pengertian-ekosistem
Kelompok satuan makhluk hidup dalam ekosistem

pada dasarnya satu makhluk hidup disebut dengan


individu contohnya ikan, kemudian kumpulan dari
makhluk hidup yang sejenis membentuk populasi.
Kemudian ada tempat dimana berkumpulnya populasi
yang dimana akan ada saling interaksi di dalamnya hal ini
dapat disebut dengan komunitas.

Jadi dalam ekosistem makhluk hidup saling berinteraksi


membentuk suatu keteraturan.
Macam macam ekosistem

Terdapat 2 macam ekosistem jika dilihat dari awal terbentuknya,


yaitu:

1. Ekosistem alamiah
Ekosistem ini adalah ekosistem yang tercipta dengan sendirinya
tanpa ada campur tangan dari manusia, oleh karena itu disebut
sebagai ekosistem Alamiah. Macam-macam contohnya
ekosistem ini adalah ekosistem laut dan sungai. Pada ekosistem
alami ini, dibagi lagi menjadi 2 macam berdasarkan
lingkungannya, yaitu ekosistem lingkungan air dan ekosistem
lingkungan darat
Contoh Ekosistem Alamiah

Sumber :www.plengdut.com/komponen-dalam-ekosistem-dan-pengertian-ekosistem
A. Ekosistem Air
1. Ekosistem dari air tawar
Ciri-ciri:
• memiliki penetrasi dari cahaya yang kurang
• Variasi suhunya tidak begitu mencolok
• sangat terpengaruh oleh kondisi cuaca dan iklim
Contoh tumbuhan yang hidup yaitu ganggang,
hewan yang hidup seperti jenis ikan berkumis
atau catfish contohnya yaitu lele. Ada juga jenis
kura-kura, gurame, buaya dan ular
2. Ekosistem Air Laut
Ciri-ciri :
• perbedaan suhu yang mencolok pada
bagian permukaan laut dan bagian dalam
laut
• ekosistem ini yaitu memiliki kadar garam
atau salinitas yang cukup tinggi dengan ion
Cl hingga 55% dengan suhu sekitar 25 °C di
laut daerah tropik
3. Ekosistem Muara (Estuari)
Ciri-ciri :
• Adanya daerah lempengan intertidal lumpur
yang cukup luas.
•Produktivitas yag terjadi pada ekosistem ini
cukup tinggi dan memiliki nutrisi yang tinggi.
Contoh : tumbuhannya berupa rumput rawa
garam, fitoplankton dan ganggang.
hewan yang hidup pada lingkungan ini
diantaranya kerang, ikan, berbagai jenis
cacing dan juga kepiting.
4. Ekosistem Pantai
Ekosistem dari pantai ini biasanya banyak
ditumbuhi habitat tanaman Ipomoea pes caprae.
Ipomoea pes caprae merupakan tanaman pantai
yang biasanya tumbuh di atas gundukan pada pasir
pantai. Tanaman ini menjalar, memiliki daun yang
tebal serta bunga berwarna ungu dan biasanya
tahan terhadap hempasan gelombang laut serta
angin.
5. Ekosistem Terumbu Karang.
Ekosistem lingkungan ini biasanya berupa
coral di dekat area pantai. Pada ekosistem
ini memiliki efisiensi yang cukup tinggi
dimana biota atau hewan yang ada di
habitat ini biasanya memakan berbagai
organisme mikroskopis serta bahan-bahan
sisa organik lainnya. Ekosistem ini di huni
oleh habitat invertebrata, ikan serta
mikroorganisme yang hidup disekitar
ganggang dan karang.
6. Ekosistem laut dalam.
Ekosistem ini memiliki ciri dengan kedalaman
6000 m lebih. Pada ekosistem ini, intensitas
cahaya yang ada sangat minim. Lingkungan
ekosistem ini biasanya di huni oleh ikan laut yang
mampu mengeluarkan cahaya pada organ
tubuhnya. Pada lingkungan ini juga terdapat
beberapa produsen bakteri yang bersimbiosis
dengan beberapa jenis karang tertentu.
7. Ekosistem Lamun.
Ekosistem pada lamun ini juga dikenal dengan
nama ekosistem seagrass. Seagrass sendiri
merupakan jenis tumbuhan dengan bunga
dimana mampu hidup pada habitat laut.
Biasanya kondisi pantai yang dangkal menjadi
tempat habitat hidup seagrass.
B. Ekosistem Darat
* Hutan hujan tropis.
Ciri khusus dari ekosistem ini yaitu hanya terdapat di daerah
darat subtropik dan daerah darat tropik dengan intensitas
curah hujannya 200 hingga 225cm/tahun. Tumbuhan yang
hidup di daerah ini yaitu berbagai macam jenis pohon-
pohonan tergantung letak dari geografis hutan.
* Sabana.
Ciri ekosistem dari sabana pada daerah darat tropik yaitu
memiliki intensitas hujan 40 hingga 60 inchi/tahun.
Kelembaban serta temperatur pada lingkungan ekosistem ini
masih bergantung pada musim. Afrika dan Australia
merupakan contoh Negara yang memiliki saban dengan
cakupan area terluas. Heyna, singa, dan zebra merupakan
contoh macam-macam jenis hewan mamalia darat yang
hidup di daerah ini.
* Padang rumput.
Ekosistem dari padang rumput ini biasanya terdapat
pada daerah subtropik dan daerah tropik. Ciri dari
ekosistem ini yaitu memiliki intensitas hujan sekitar
25 hingga 30cm/tahun. Selain itu, hujan yang turun
di lingkungan ekosistem ini tidak teratur dengan
tingkat peresapan air yang tinggi serta aliran air
atau drainase yang cepat.
* Hutan gugur.
Daerah dengan empat musim serta beriklim sedang
merupakan daerah dari ekosistem ini. Ekosistem
inni juga memiliki ciri intensitas hujan sepanjang
tahunnya merata. Rakun, burung pelatuk, rusa,
rubah dan beruang merupakan hewan yang
mendiami ekosistem dari hutan gugur.
* Taiga
Ekosistem dari taiga biasanya hanya terdapat
pada bumi belahan utara serta pada
pegunungan tropik. Rendahnya suhu pada
musim dingin menjadi ciri khas dari
ekosistem ini.
* Tundra
Ekosistem dari tundra ini biasnya pada
belahan darat bumi utara pada lingkaran
kutub utara serta pada puncak-puncak dari
gunung tertinggi
* Karst
Ekosistem dari karst atau yang kita kenal
dengan ekosistem gua darat / batu gamping,
biasanya memiliki ciri tanah yang tidak subur
apalagi jika dijadikan lahan pertanian.
2. Ekosistem Buatan
Ekosistem buatan merupakan ekosistem yang
terbentuk dengan adanya campur tangan
manusia, Dibuat kebanyakan untuk memenuhi
kebutuhan manusia. Namun macam-macam
keanekaragaman hayati di sini terbatas, karena
bukan itu tujuan dari membuat ekosistem ini.
Contohnya adalah sawah.
Contoh Gambar
Ekosistem buatan

Sumber : www.plengdut.com/komponen-dalam-ekosistem-dan-pengertian-ekosistem
C. Pencemaran ekosistem
Ekosistem ini sebenarnya memberikan banyak
keuntungan dalam kehidupan manusia, namun
banyak dari kita tidak menyadarinya sehingga
bertindak hanya demi kepentingan pribadi
tanpa memikirkan dampaknya bagi kehidup
anak cucu kita.
Pencemaran Ekosistem

Sumber : www.plengdut.com/komponen-dalam-ekosistem-dan-pengertian-ekosistem
Penyebab Kerusakan Ekosistem
FaktorAlamiah

Faktor alamiah merupakan penyebab


kerusakan ekosistem yang terjadi murni
karena musabab alam. Misalnya saja gempa
bumi, terjadinya kebakaran hutan akibat
cuaca, banjir, longsor, tsunami dan masih
banyak lagi. Peristiwa ini akan mengakibatkan
organisme mati dan terganggunya kestabilan
ekosistem Sebagai sebuah kesatuan.
Faktor Manusia
Faktor penyebab terjadinya kerusakan
ekosistem lainnya disebabkan oleh berbagai
aktifitas manusia. Manusia sebagai salah satu
organisme atau mahluk hidup dalam sebuah
ekosistem tentu memerlukan kehadiran
organisme lainnya. Untuk memenuhi
kebutuhannya tersebut maka manusia
melakukan sejumlah kegiatan yang justru
berperan dalam kerusakan lingkungan di
sekitarnya. Sebut saja penebangan pohon
secara berlebihan, pembakaran hutan dalam
rangka pembukaan lahan untuk bertani,
penangkapan ikan dengan menggunakan racun,
dan berbagai kegiatan lainya yang dapat
merusak lingkungan.
Pencemaran Ekosistem

Sumber : www.plengdut.com/komponen-dalam-ekosistem-dan-pengertian-ekosistem
D. Faktor yang Mempengaruhi Ekosistem
1. Penggunaan Bahan Kimia
2. Penebangan Hutan
3. Pemburuan secara Liar
4. Penggunaan Kendaraan bermotor
5. Pembuangan Limbah Sampah

Anda mungkin juga menyukai