Anda di halaman 1dari 14

SISTEM PENGHANTARAN

OBAT PARENTERAL
FORMULATION AND EVALUATION OF ZOLEDRONIC ACID FOR
INJECTION BY LYOPHILIZATION TECHNIQUE

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
APRIDAYA MANULLANG 1613015059

AYIDA MAWARDA 1613015085

DESY AULIA RAHMAH 1613015073

SITI FIRDA RIZKIYANI.J 1613015038

HENDY KESUMA .P 1613015100

KURNYA 1613015078

MELINDA RAHMAWATI 1513015135

M.RIKI HAMDANI 1613015067

SEFTYA AYU LESTARI 1613015136

KELOMPOK 6
Infus
Sistem penghantaran
obat parenteral
Injeksi Vial

Pemberian obat parenteral mengacu pada


pemberian oleh injeksi yang membawa obat
ampul langsung ke jaringan cairan atau darah tanpa
Jenis-jenis Sediaan harus melintasi mukosa usus.
Parenteral
Keuntungan dan kerugian
sistem penghantaran obat secara parenteral
Pengurangan biaya
Peningkatan perawatan
Meningkatkan keamanan obat kesehatan melalui
kenyamanan dan berpotensi Pemanfaatan obat peningkatan terapi,
kepatuhan pasien Pengurangan tinggi. secara maksimal periode perawatan
fruktuasi lebih singkat,
frekuensi kurang
dosis

Keuntugan

Kerugian Persyaratan Apabila sudah


pembuatan dan masuk ke dalam
Bentuk sediaan harus Rute pemberian tubuh susah untuk
pengemasan, Hargal relatif
diberikan oleh personel parenteral membutuhkan dikeluarkan
bentuk sediaan lebih mahal
yang terlatih (petugas kepatuhan yang ketat terutama apabila
kesehatan) dan Sulit untuk parenteral lebih
terhadap prosedur mahal daripada terjadi kasus
membutuhkan lebih aseptik, dan beberapa membalikkan toksisitas
banyak waktu daripada itu efek persiapan yang
nyeri pada injeksi tidak diberikan oleh
dikelola oleh rute lain terhindarkan fisiologisnya
rute lain
Karakter
Kelarutan obat pembawa
dan volume Jenis bentuk
injeksi sediaan

Faktor – Faktor
yang
mempengaruhi
absorpsi
RUTE ADMINISTRASI PARENTERAL
Evaluasi sediaan parenteral Sub Visible
partikel

Sub partikel yang


Kandungan air Rekontitusi
terlihat
Uji pH Ditentukan dipisahkan
Kadar air dengan cara menjadi 2 bagian,
Zat Terkait
diperiksa waktu yang di mana partikel
Penentuan pH pada dengan diperlukan untuk
Penentuan zat terkait metode titrasi
formula merekonstitusi dengan ukuran ≥
ditentukan dengan Karl Fisher.
menggunakan pH 10 μ dan ≥ 25 μ.
meter menggunakan metode terliofilisasi
HPLC dengan larutan
NaCl 0,9%
diperiksa untuk
semua batch dan

waktu dicatat.
Formula 1
Rentang seharusnya
pH : 5,7-6,7
Formula 1 Zat tetkait : Tidak lebih dari
0,5%
Assay : 95 – 110 %
Kandungan air : Tidak lebih dari
2,5 %
Waktu rekonstitusi : Kurang dari 2 menit
Sub-Visible partikel : Tidak lebih dari
6000

Evaluasi air dalam formulasi berlebih dan kadar air terliofilisasi lebih banyak sedangkan pH obat nya
asam jadi kelarutan obat dan bioavailabilitasnya mjd rendah. Sehingga konsentrasi manitol dan na-
sitrat ditingkatkan

Pada formulasi 1 banyak yg tidak memenuhi pengujian mulai dari assay(uji kadar logam, uji
kandungan air diatas kadar batas sekitar 3,17%, dan waktu rekonstitusi lebih dari 2 menit)
Formula 2 Jadi, jika dilihat dari evaluasi formula dan
1 Zoledronic Formula 2
acid(mg/mL) perbandingan dengan reference drug dapat
2 Mannitol (mg) 95 disimpulkan bahwa formula 2 tidak sesuai untuk
3 Sodium citrate 8 dijadikan acuan formula karena tidak sesuai dengan
(mg) pH serta waktu rekonstitusi yang hampir mendekati 2
4 Water For qs ad 1 ml
Injection(mL)
menit

Parameter evaluasi Reference drug Formula 2


Deskripsi Bubuk kristal putih Bubuk kristal putih
pH 6.01 4.65

Zat terkait 0.48% 0.40%

Assay 101.6% 97.8%

Kandungan air 0.89% 1.201%

Waktu 58 sec 1min


Rekonstitusi 40sec
Sub-visible particles
>=10micron 3595 3637
>=25micron 91.8 31.8
Formula 3
1 Zoledronic acid(mg/mL) 2 Formulasi F3, pH larutan ditingkatkan
2 Mannitol (mg) 100
sehingga kelarutan obat lebih dibandingkan
dengan kelarutan dalam F2. Jadi ada
3 Sodium citrate (mg) 10
peningkatan dalam uji formulasi
4 Water For Injection(mL) qs ad 1 ml
dibandingkan dengan F1 dan F2. Dan saat
kelarutan meningkat, waktu rekonstitusi
Parameter evaluasi Reference drug Formula 3
menurun. Persentase air yang diserap lebih
banyak. Jadi kadar air dalam produk akhir
Deskripsi Bubuk kristal putih Bubuk kristal putih
juga rendah. Untuk mendapatkan hasil
pH 6.01 5.3 yang lebih baik, percobaan direncanakan
Zat terkait 0.48% 0.29% dengan meningkatkan konsentrasi manitol
Assay 101.6% 99.2%
dan natrium sitrat.
Kandungan air 0.89% 1.199%

Waktu Rekonstitusi 58 sec 1 min 13 sec


Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa
Sub-visible particles formulasi F3 tidak memenuhi syarat sebagai
>=10micron 3595 2604 acuan formula, karena pH pada formulasi 3
>=25micron 91.8 75 sangat rendah, dan waktu rekonstitusi yang lebih
lama dari persyaratan seharusnya
Formula 4 Dalam formulasi F4, asam zoledronic obat dapat
sepenuhnya dilarutkan dalam air (WFI) larutan
1 Zoledronic acid(mg/mL) 2 bening sebagai tanda pH larutan berada dalam
batas. Jadi ada assay 100% untuk produk
2 Mannitol (mg) 110
terliofilisasi. Waktu rekonstitusi adalah menurun
3 Sodium citrate (mg) 12 menjadi kurang dari satu menit. Untuk bubuk
lyophilized waktu rekonstitusi, kadar air, dan zat
4 Water For Injection(mL) qs ad 1 ml
terkait memainkan peran penting.
Parameter Reference drug Formula 4
Meningkatkan konsentrasi hasil manitol dalam
evaluasi peningkatan kadar formulasi secara bertahap.
Deskripsi Bubuk kristal putih Bubuk kristal putih Mungkin karena meminimalkan hidrolisis obat
pH 6.01 6.15 dengan mengurangi air persentase dalam
formulasi.
Zat terkait 0.48% 0.15%

Assay 101.6% 102.43%


Hasil tersebut menyimpulkan bahwa formulasi F4 adalah
formulasi yang dioptimalkan dan terbaik. Parameter
Kandungan air 0.89% 0.937% evaluasi seperti assay, waktu rekonstitusi, zat terkait,
Waktu 58 sec 55 sec partikel dan kadar air untuk formulasi F4 berada dalam
Rekonstitusi batas yang ditentukan.
Sub-visible particles Dari studi stabilitas dipercepat disimpulkan bahwa
>=10micron 3595 781 zoledronic untuk formulasi injeksi harus disimpan pada
>=25micron 91.8 10.8 suhu kamar (25 ° C) dan tidak boleh mengalami suhu
tinggi.
Formulasi 5
1 Zoledronic acid(mg/mL) 2

Jadi, jika dilihat dari hasil evaluasi formula dan


2 Mannitol (mg) 115
perbandingan dengan reference drug dapat
3 Sodium citrate (mg) 13 disimpulkan bahwa Dalam formulasi F5 tidak
sesuai untuk dijadikan acuan formula karena pH
4 Water For Injection(mL) qs ad 1 ml
ditemukan melebihi nilai yang ditentukan serta
Parameter evaluasi Reference drug Formula 5 waktu rekonstitusi yang hampir mendekati 2
menit
Deskripsi Bubuk kristal putih Bubuk kristal putih

pH 6.01 6.5

Zat terkait 0.48% 0.50%

Assay 101.6% 104.29%

Kandungan air 0.89% 0.93%

Waktu Rekonstitusi 58 sec 1 min 43 sec

Sub-visible particles

>=10micron 3595 1195


>=25micron 91.8 24
Formulasi 6
1 Zoledronic acid(mg/mL) 2

Jadi, jika dilihat dari hasil evaluasi formula


2 Mannitol (mg) 120
dan perbandingan dengan reference drug dapat
3 Sodium citrate (mg) 14 disimpulkan bahwa Dalam formulasi F6 tidak
sesuai untuk dijadikan acuan formula karena
4 Water For Injection(mL) qs ad 1 ml
pH ditemukan sangat tinggi serta waktu
Parameter evaluasi Reference drug Formula 6
rekonstitusi yang hampir mendekati 2 menit
Deskripsi Bubuk kristal putih Bubuk kristal putih
pH 6.01 6,99

Zat terkait 0.48% 0.48%

Assay 101.6% 103,75%

Kandungan air 0.89% 0,89%

Waktu 58 sec 1min


Rekonstitusi 45sec
Sub-visible particles
>=10micron 3595 4252
>=25micron 91.8 72
Thank You

Anda mungkin juga menyukai