Peran spiritual Islam dalam

pengobatan Medis

Dr. Kusnuriyanto
Rajab 1440 H
 pendahuluan

 Dalam permasalahan medis:

 1. Sebagian gejala menyimpang dari qoidah medis.
 2. Problem penyakit yang belum diketahui sebabnya
secara pasti.
 3. Tahu jenis penyakitnya tapi terapinya yang
rumit/berkelanjutan.
 4. Belum tuntas terkuak.
 Anggapan selama ini:

 Penyakit fisik……. Dokter

 Penyakit psikis….. psikiater ??????
 Penyakit rohani….. Ruqyah atau mengambil jalan
yang keliru*
 Tubuh : Terdiri dari Jasad dan Ruh…… ini yang kita
garap utuh.

 Anggota tubuh:
 Fungsi fisik,mental.
 Fungsi ketaatan / penghambaan pada Alloh.*
 Gambaran secara Medis

 Undang undang tentang pokok-pokok

kesehatan R.I pasal 2 berbunyi ,,
Kesehatan , yang meliputi kesehatan
badan, mental dan sosial, dan bukan
hanya keadaan yang bebas dari
penyakit, cacat dan kelemahan.
 World Federation for Mental Health
mengatakan: Kesehatan jiwa itu ialah suatu
keadaan yang memungkinkan perkembangan
fisik, intelektual dan emosional seorang
individu secara optimal dan sejauh hal ini
cocok dengan perkembangan optimal
individu-individu yang lain.*
  Manusia bereaksi secara
FISIK JIWA keseluruhan,secara holistik atau secara
somato-psiko-sosial. Jika gangguan jiwa
maka yang menonjol ialah gejala-gejala
yang sakit dari psike atau jiwanya, sedang
SOSIAL jika sakit jasmani yang menonjol gejala
sakit jasmaninya dst. Tapi ini tidak berarti
bahwa unsur yang lainnya tidak
terganggu. Yang sakit dan menderita ialah
manusia seutuhnya dan bukan hanya
badanya, jiwanya atau linkungannya saja.
Gambaran secara Spiritual Agama
Islam

 Dalam Musnad Imam Ahmad juga

diriwayatkan dari Abu Mas'ud secara marfu ,
Setiap kali Allah menurunkan penyakit, Allah
pasti menurunkan penyembuhnya. Hanya ada
orang yang mengetahuinya dan ada yang
tidak mengetahuinya. [ Dikeluarkan juga oleh
An-Nasai, Ibnu majah dan ibnu hibban ].
 Imam Ibnul Qayyim berkata

 Posisi hati terhadap semua anggota tubuh

bagaikan raja yang berkuasa atas bala
tentaranya.Aturan dan perintah berasal darinya, ia
bisa mengatur sekehendak hatinya. Tubuh manusia
menghamba kepadanya dan berada dibawah
kekuasanya.
 Hati merupakan poros keistiqomahan [komitmen]
atau kesesatan terhadap kebenaran dan akan
mengikat semua akibat dan tekad keyakinanya.
 Imam Ibnul Qayyim berkata

 Posisi hati terhadap semua anggota tubuh bagaikan

raja yang berkuasa atas bala tentaranya.Aturan dan
perintah berasal darinya, ia bisa mengatur
sekehendak hatinya. Tubuh manusia menghamba
kepadanya dan berada dibawah kekuasanya.
 Hati merupakan poros keistiqomahan [komitmen]
atau kesesatan terhadap kebenaran dan akan
mengikat semua akibat dan tekad keyakinanya.
 Dalam kitabnya Syech Wahid

 Pada saat Alloh waktu menciptakan akal

bersamaan itu pula menciptakan nafsu.
Orang yang cerdas adalah orang yang
akalnya mampu membimbing nafsunya, tapi
orang yang lebih cerdas lagi adalah orang
yang akal dan nafsunya ditundukkan dibawah
bimbingan Al qur’an dan As sunnah.
Ayat Peringatan [Q.S.Al-Araf 179]
 Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka
jahanam) kebanyakan dari jin dan manusia , mereka
mempunyai hati ,tetapi tidak dipergunakan untuk
memahami (ayat ayat Alloh) dan mereka mempunyai
mata (tetapi) tidak dipergunakanya untuk melihat (
tanda tanda kekuasaan Alloh),dan mereka mempunyai
telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk
mendengar ( ayat ayat Alloh). Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah
orang orang yang lalai.
 Otak merupakan organ yang vital
baik fisik,mental ataupun rohani

 Semua fungsi tubuh dipetakan disini.

 Mengendalikan semua fungsi tubuh.
 Semua aktifitas bagian-bagian tubuh tertumpu disini.
 Otak sehat -> menunjang tubuh sehat.
 Otak sakit -> tubuh sakit juga mental sakit ,rohani
sakit bahkan akan terjadi kekacauan kekacauan
fungsi tubuh--- Terganggu fungsi fisik maupun
mental,rohani. Sbg hamba Alloh…? Akan kacau.
 Susunan otak manusia:
1.Batang otak [ otak reptile]
 Mengotrol reaksi insting (naluri )
dalam keadaan bahaya atau ancaman.
 Mengatur gerak reflek jika terancam
atau bahaya -> melawan atau lari.
 Otak ini aktif -> insting bekerja -> tidak
bisa berfikir baik

 Aktif -> seseorang takut, stress,

terancam, marah, kurang tidur, kondisi
tubuh dan pikiran lelah.
 Pons -> Menentukan kita terjaga atau
tertidur.
 2.Sistem limbic [otak mamalia]

 Fungsi mengontrol naluri (insting) ->

pengendali emosi, rasa haus, lapar,dorongan
seksual, pusat kesenangan, bagian ingatan
jangka panjang.
 Seperti rasa takut, marah, sedih, sayang
muncul menurut peristiwa dan pengalaman.
 Merupakan saklar -> batang otak yang
bekerja atau kortek yang bekerja.
 Terkait nafsu makan, seksual atau
kesenangan nafsu yang lain yang sifatnya
kesenangan.
Otak Besar/ Otak berfikir/ neo kortek
Otak besar / Otak berfikir /
Neo korteks

 Berfungsi baik jika emosi senang dan instingnya aman dan

sebaliknya.
 Hanya dimiliki manusia -> keistimewaan manusia: bisa
berfikir,membaca, melakukan perhitungan rumit,
menyusun rumus-rumus dsb (fungsi luhur).
 Otak besar manusia mampu mengendalikan emosi secara
baik,kendali motor sadar sebagai manusia penuh.
Bagian-bagian otak besar
 Fungsi otak kanan: untuk
kreatifitas, berwarna dan
bermacam-macam ,
ekstrarasional dan
jangkauan lebih luas.
 Otak kiri : kecerdasan,
logika, jangkauan terbatas,
hanya mampu berfikir
matematis.
 Lobus frontalis /dahi :pemusatan pikiran, kemampuan
berfikir, perencanaan,penyelesaian masalah, memberi
penilaian,control perasaan, control prilaku seksual,
kemampuan bahasa secara umum.
 Lobus temporalis/pilingan: fungsi pendengaran/auditory.
Lobus occipitalis : Visual penglihatan.

Wallohu a’llam bisowab.

 Contoh kasus :
 Sakit Mag mulai gastritis sampai ulcus ( luka )
 Alergi,asma,Lupus Erytematosa,RA dsb
 Sakit kepala,migrain, vertigo, Bellpalsy,Hipertensi,Stoke
( CVA)
 Overweigh, Obesitas
 Epilepsi
 Depresi, obsesive kompulsive,Psikosomatis, Shyzofrenia
 Sindroma sindroma……
.