ORAL PHYSIOTHERAPY
Tindakan oral physiotherapy merupakan
tindakan mekanis untuk membersihkan gigi
dan mulut dari sisa makanan dan debris, yang
bertujuan mencegah terjadinya penyakit pada
jaringan keras maupun jaringan lunak.
Alat Physiotherapy
Alat physiotherapy adalah alat yang digunakan
untuk membantu membersihkan gigi dan mulut
dari sisa makanan dan debris yang melekat
pada permukaan gigi.
Sikat gigi konvensional
Sikat gigi merupakan instrumen yang paling sering
digunakan untuk menghilangkan plak gigi.
Efisiensi menyikat gigi untuk menghilangkan plak gigi
bergantung dari tiga faktor utama:
(1) Desain sikat gigi;
(2) Kemampuan individu menggunakan sikat gigi;
(3) Frekuensi dan durasi penggunaan sikat gigi.
Sikat gigi
Sikat yg efektif :
(a). Kenyamanan bagi setiap individu meliputi ukuran,
tekstur dari bulu sikat,
(b). Mudah digunakan,
(c). Mudah dibersihkan dan cepat kering sehingga tidak
lembab,
(d). Awet dan tidak mahal,
(e). Bulu sikat lembut tetapi cukup kuat dan tangkainya
ringan dan
(f). Ujung bulu sikat membulat.
Evolusi Sikat Gigi
Macam Variasi Sikat Gigi (Dewi, 2003)
1. Tangkai lurus
2. Tangkai sedikit membengkok
meningkatkan akses ke posterior.
3. Tangkai 2 sudut pd leher sikat
efektif menghilangkan plak pada
permukaan bukal & lingual gigi
posterior.
Sikat gigi anak-anak dan
dewasa berbeda, jadi
dianjurkan untuk tiap individu
memiliki sikat gigi masing-
masing.
Sikat gigi perlu diganti scr
periodik ± 3 bln sekali.
Sikat gigi yang perlu diganti
adalah sikat gigi yang
bulunya sudah tidak teratur
lagi.
Sikat gigi elektrik dg gerakan menyerupai teknik
menyikat maju-mundur ditemukan pd th 1939.
Sikat Gigi Elektrik
Model selanjutnya menggunakan gerakan sirkular atau
elips, dan kombinasi.
Direkomendasikan bagi :
1. anak-anak maupun org dewasa
2. anak2 dg keterbatasan fisik & gangguan mental
3. pasien rawat inap (terutama manula)
4. pasien orthodonti
Bahan Oral Physiotherapy
PASTA GIGI
Bentuk : pasta,gel
Kandungan pasta gigi:
a. Bahan abrasif f. Bahan pewarna/ perasa
b. Pelembab g. Bahan terapeutik
c. Bahan pengikat (Fluoride)
d. Deterjen i. Bahan desensitasi
e. Bahan pengawet j. Bahan antiplak dst ...
a. Bahan abrasif Natrium bikarbonat, Kalsium sulfat, Partikel silica
b. Pelembab Gliserin, sorbitol, Air
c. Bahan pengikat Selulose, selulose gum
d. Deterjen Natrium lauryl sulfat (SLS)
e. Bahan pengawet Alkohol, formalin, natrium benzoat
f. Bahan pewarna/ perasa Pepermint, menthol, eucalyptus, sakharin
h. Bahan terapeutik natrium monoflurofosfate, natrium fluoride
i. Bahan desensitasi Strontium kloride, Strontium asetat, kalium
nitrat, kalium sitrat
j. Bahan antiplak Triklosan
Bahan Contoh % Efek
Abrasif/Poles Sodium bicarbonate 30 – Membersihkan dan memoles permukaan gigi tanpa
Calcium Carbonat 40% merusak email, mencegah akumulasi stain
Sodium sulfat
Sodium chloride
Partikel silica
Dicalcium fosfat
Pelembab Gliserin 10 – Mencegah penguapan air, mempertahankan
Sorbitol 30% kelembapan pasta
Air
Bahan Pengikat Carboxymethyl cellulose 1 – Mengikat semua bahan dan membantu memberi
Carragaenan 5% tekstur pasta gigi
Cellulose gum
Deterjen Sodium lauryl sulfat (SLS) 1 -2 Menurunkan ketegangan permukaan dan
Sodium N-lauryl sarcosinate % melonggarkan ikatan debris dengan gigi yang akan
membantu gerakan pembersihan sikat gigi
Bahan pengawet Formalin >1% Mencegah kontaminasi bakteri dan
Alkohol mempertahankan keaslian produk
Sodium benzoate
Bahan Pepermint 1-5% Menutup rasa bahan-bahan lain yang kurang enak,
pewarna/bahan Menthol terutama SLS, memenuhi selera pengguna
pemberi rasa Eucalyptur
Anniseed
Sakharin
Air Pelarut bagi sebagian bahan dan mempertahankan
konsistensi
Bahan Contoh % Efek