PASIF
PRODI NERS
POLTEKKES KEMENKES MALANG
Apa itu merokok?
Merokok adalah menghisap
gulungan tembakau yang
dibungkus dengan kertas
Kategori Perokok...
1. PEROKOK AKTIF
2. PEROKOK PASIF
PEROKOK AKTIF
Perokok aktif adalah orang yang merokok dan langsung menghisap
rokok serta bisa mengakibatkan bahaya bagi kesehatan diri sendiri
maupun lingkungan sekitar
PEROKOK PASIF
Perokok pasif adalah asap rokok yang di hirup oleh seseorang yang
tidak merokok (passive smoker).
Asap rokok lebih berbahaya terhadap perokok pasif daripada
perokok aktif. Asap rokok besar bahayanya terhadap mereka yang
bukan perokok. Terutama di tempat tertutup.
Kategori merokok menurut WHO
(2013)
Perokok ringan merokok 1 – 10 batang per hari
Perokok sedang merokok 11 – 20 batang per hari
Perokok berat merokok lebih dari 20 batang per hari
Bahaya Merokok Aktif
Menurut Husainin (2007), penyakit dan gangguan kesehatan yang umumnya dialami
oleh para perokok aktif :
Kanker Paru
Kanker Serviks
Alergi rhinitis
Meningococcal pada anak
Neisseria meningitides pada anak
Pneumonia pada anak
Asma pada anak
Alasan Menghindari Merokok
Dampak diri sendiri
Banyak penelitian membuktikan bahwa kebiasaan merokok
meningkatkan resiko timbulnya berbagai penyakit, seperti penyakit jantung dan
gangguan pembuluh darah, kanker paru-paru, kanker rongga mulut, kanker laring,
kanker esophagus, bronchitis, hipertensi, impotensi, gangguan kehamilan dan
cacat pada janin.
Dampak keluarga
1.Dampak yang di timbulkan akibat kebiasaan merokok adalah:
2.Berkurangnya dana untuk membeli keperluan rumah tangga
3.Menurunnya pendapatan karena pencarian nafkah sakit akibat rokok
4.Kerugian terhadap investasi biaya sumber daya manusia, yaitu biaya pendidikan
Dampak lingkungan
Dampak yang ditimbulkan adalah terjadinya polusi akibat rokok, dan
menjadikan seseorang menjadi perokok pasif. Anak-anak memiliki resiko paling
besar dari orang tua perokok.
Mengurangi Risiko Perokok
Pasif
Cara yang dapat dilakukan untuk melindungi kesehatan orang
dari paparan asap rokok, yaitu :