Dokter Pembimbing :
Dr. Hexanto Muhartomo, Sp.S
Nama mahasiswa :
Yani Puji M.S. - 112011082
Identitas Pasien
Nama pasien : Ny. S
Umur : 56 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Kalicari iva
Status perkawinan : Menikah
Dirawat diruang : Alpha
Tanggal masuk RS : 29 Juni 2013
Tanggal keluar RS : 5 Juli 2013
Anamnesis
Autoanamnesis dan alloanamnesis, tanggal 4 dan 5 Juli 2013
Jam 16.00 WIB dan 08.30 WIB
Keluhan utama :
Bicara pelo sejak 2 hari SMRS.
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD dengan keluhan bicara pelo sejak
2 hari SMRS. Keluhan tersebut muncul tiba – tiba saat malam
hari. Namun, keluhan tersebut tidak pasien pedulikan. Pasien
juga mengeluh lengan dan tungkai kanan pasien mulai terasa
lemah dibandingkan lengan dan tungkai kiri pasien. Namun,
pasien masih bisa untuk berjalan.
1 hari SMRS, pasien mengeluh bicara pelo semakin
bertambah berat saat bangun tidur. Pasien mengaku bahwa
anaknya melihat bibir pasien mencong/merot setelah pasien
bangun pagi. Pasien juga megeluh kepala terasa sakit, namun
tidak disertai dengan muntah. Pasien juga mengaku sering
terasa tegang pada tengkuk leher. BAK dan BAB pasien tidak
ada keluhan. Nafsu makan pasien juga baik. Pasien mengaku
pernah mengeluh kesulitan untuk menelan.
Riwayat Penyakit Sekarang
2 hari sesudah masuk RS, pasien mengeluh
keluar cairan dari telinga kiri. Pasien juga mengeluh
pendengaran sebelah kiri terganggu sejak lama.
Pada telinga kanan tidak ada keluhan.
Pasien biasanya hanya mendapat pengobatan
untuk darah tingginya.
Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada
Leher
Sikap : simetris
Pergerakan : bebas
Kaku kuduk : tidak ada
Status Neurologis
Nervus Craniales
N. I (OLFAKTORIUS) Kanan Kiri
Subjektif Normal Normal
Objektif dengan bahan Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Duduk : baik
Bentuk collumna vetebralis : normal
Pergerakan collumna vetebralis : normal
Status Neurologis
Badan
b. Sensibilitas
Kesan :
Kardiomegali
Elongatio aorta
Pulmo tenang
Pemeriksaan CT-scan kepala tanpa kontras
tanggal 29/06/13
Kesan :
Infark di lobus parietal kiri
Kalsifikasi pada interfalk anterior
Tak tampak perdarahan, maupun
gambaran peningkatan tekanan
intrakranial pada CT scan kepala
tanpa kontras saat ini
Ringkasan
Subjektif
Pasien perempuan berusia 56 tahun datang ke IGD
dengan keluhan bicara pelo sejak 2 hari SMRS. Keluhan
tersebut muncul tiba – tiba saat malam hari dan
diperberat saat bangun tidur. Pasien mengaku bahwa
anaknya melihat bibir pasien mencong/merot setelah
pasien bangun pagi. Pasien juga mengeluh lengan dan
tungkai kanan pasien mulai terasa lemah dibandingkan
lengan dan tungkai kiri pasien. Namun, pasien masih bisa
untuk berjalan. Pasien juga megeluh kepala terasa sakit,
namun tidak disertai dengan muntah. Pasien mengaku
pernah mengeluh kesulitan untuk menelan.
Ringkasan
Objektif
Status generalis
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Telinga : sekret (+), discharge mukopurulen, perforasi (+)
Status neurologis
N.VII : Sulit memperlihatkan gigi sebelah kanan
N.VIII : pendengaran berkurang saat mendengar suara
berbisik pada sebelah kiri
N.XII : lidah deviasi ke sebelah kanan, disatria (+)
Ringkasan
Status neurologis
Anggota gerak atas bagian kanan :
Pemeriksaan laboratorium
LED 1 jam : 88 mm/jam (↑)
LED 2 jam : 116 mm/jam (↑)
Ringkasan
Elongatio aorta
(TIA)
Defisit Neurologik Iskemia Sepintas/Reversible Ischemic
Kegemukan (obesitas),
Merokok,
dll
Klasifikasi
Pembacaan:
Skor > 1 : Perdarahan otak
< -1: Infark otak
Diagnosis
Algoritma dan penilaian skor stroke
b. Algoritma Gadjah Mada
Gejala stroke umum
Hemiparesis kontralateral
Penurunan kesadaran mendadak
Nyeri kepala yang hebat
Disartria
Disfagia
Afasia
Buta satu sisi (hemianopsia hominis)
Gangguan pendengaran satu sisi
Tatalaksana
Penatalaksanaan di ruang gawat darurat
Evaluasi cepat dan diagnosis
Terapi umum
Nutrisi