MANAJEMEN PEMASARAN

Konsep dan Fungsi Pemasaran

 Keberhasilan suatu bisnis dlm kompetisi dipenga-

ruhi oleh banyak faktor,prshaan dpt meningkatkan
kemampuan karyawan, menjaga kualitas produk,
optimalisasi dana perusahaan,serta meningkatkan
kemampuan pemasaran
• Manajemen pemasaran sebagai salh satu fungsi
fungsi dalam kegiatan bisnis sangat penting utk
dipertimbangkan perannya.
• Pentingnya kbrdaan fungsi pemasaran dlm bisnis krn
semua perusahaan akan mengarah pada pemenuhan
kebutuhan dan terciptanya kepuasan bagi pelanggan.
• …
 Lanjutan….
 Oleh karena itu informasi pemasaran sangat dibth
kan bagi pembuatan keputusan bisnis, baik keputusan utk
menyusun rencana pemasaran yg telah ada, keputusan
utk melaksnakan program yang telah ada
Pengertian Manajemen
Sudah dibahas di mata kuliah Pengantar Manajemen
serta Pengantar Bisnis
Pengertian Pemasaran
adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu
dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan
mereka dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar
sesuatu yang bernilai satu sama lain (P Kotler, 2000)
 Lanjutan…
 Pemasaran yaitu proses kolektif yang dimanfaatkan
oleh individu atau kelompok mendapatkan sesuatu
yang dibutuhkan atau diinginkan melalui pembuatan,
penawaran, perukaran nilai produk dan jasa dengan
pihak lain (Titik Nurbiyati, 2005)
 Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan
usaha yang ditujukan untuk merencankn,
menentukan harga,mempromosikan dan mendistri
busikan barang dan jasa yang dapat memuaskan
kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun
pembeli potensial( W Stanton,1998)
 Lanjutan….

 Dari definisi tersebut dapat dilihat bhw:

 Suatu sistem: suatu sistem kegiatan usaha
 Dibuat untuk:merencanakan,menentukan
harga,mempromosikan dan mendistribusikan
 Sesuatu yg bernilai:barang dan jasa yang dapat
memuaskan kebutuhan
 Untuk kepentingan pasar:pasar berupa konsumen
rumah tangga yg ada dan konsumen rumah
tangga potensiel atau pemakai industri.
 lanjutan…..
 Sedangkan Manajemen Pemasaran diartikan sebagai proses
perencanaan dan pelaksanaan dari perwujudan, pemberian harga,
promosi dan distribusi dari barang-barang, jasa dan gagasan untuk
menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran yang memenuhi
tujuan pelanggan dan organisasi (American Marketing
Association/AMA)
 Menurut Philip Kotler (1999) manajemen pemasaran adalah proses
yang mencakup analisis, perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan juga mencakup barang jasa serta gagasan, berdasarkan
pertukaran dan tujuannya adalah memberikan kepuasan bagi pihak
yang terlibat

Hal ini sangat tergantung pd penawran organisasi dalam memnuhi

kebutuhan dan keinginan pasar tsb serta menentukan
harga,mengadakan komunikasi dan distribusi yg eektif utk
memberitahu, mendorong serta melayani pasar
 Tugas Manajemen Pemasaran

Tugas manajemen pemasaran anatara lain:

- Mempelajari kebutuhan dan keinginan konsumen
- Menembangkan suatu konsep produk yg ditujukan utk
memuaskan/melayani kebutuhan yg belum terpenuhi.
- Mengadakan pengujian terhadap berlakunya konsep produk
- Membuat desai produk
- Mengembangkan pembungkusan dan merk
- Menetapkan harga sedemikian rupa utk dapatkan ROI yg baik
- Mengatur distribusi
- Menciptakan konunikasi pemasaran yg efektif dg gunakan media
atau cara lain yg tepat
- Memeriksa penjualan
-Memperhatikan kepuasan konsumen
-Memperbaiki dan mengembangkan rencana pemasaran
 Keadaan Permintaan, Peluang Pasar dan
Tugas Pemasaran
 Kegiatan pemasaran erat hubungannya dengan
peluang pasar/kesempatan pasar
 Pada kesempatan pasar akan memberi gambaran
permintaan yang beda2 dan memberi yg beda pula

 Keadaan Permintaan Tugas Pemasaran Nama Resmi

 Permintaan negatif positifkan permintaan conversioanal
marketing
 Tdk ada permintaan ciptakan permintaan stimulational marketing
 Permintaan latent kembangkan sda developmental sda
 Permintaan menurun tingkatkan permintaan remarketing
 Permintaan tdk teratur selaraskan sda synchromarketing
 Permintaan penuh pertahankan sda maintenance
marketing
 Permintaan berkelebihan kurangi permintaan demarketing
 Lingkungan Pemasaran
 Menurut Amstrong (dalam Ginting, 2011)
mendifinisakan lingkungan pemasaran terdiri dari aktor
dan kekuatan diluar pemasaran yang mempengaruhi
kemampuan manajemen pemasaran untuk
membangunkan dan memelihara transaksi yang
sukses dengan konsumen sasaran
 Evans & Berman (1990) membagi lingkungan
pemasaran ada 2 kel besar yaitu lingkungan terkendali
dan lingkungan tidak terkendali
 Sedangkan Kotler dan Amstrong(2000) membagi
lingkungan pemasaran menjadi dua yaitu lingkungan
mikro dan lingkungan makro
 Sistem Pemasaran
 Sistem pemasaran adalah kumpulan lembaga-
lembaga yang melakukan tugas pemasaran, barang
,jasa, ide orang dan faktor-faktor lingkungan yang
saling meberikan pengaruh dan membentuk serta
mempengaruhi hubungan perusahaan dengan
pasarnya (Basu Swastha, 1990)
 Sistem pemasaran adalah sekumpulan unsur-unsur
yang terkait yaitu meliputi orang, peralatan dan
prosedur untuk mengumpulkan, menyortir,
mengnalisis, mengevaluasi dan mendisribusikan
informasiyang sesuai kebutuhan tepat waktu dan
akurat kepada pembuat keputusan pemasaran (Fajar
Laksana,2008)
 Lanjutan…
 Dalam sistem pemasaran terdapat beberapa faktor
yang saling tergantung dan saling berinteraksi satu
sama lain. Faktor-faktor tsb :
- organisasi yg melakukan tugas pemasaran
- Sesuatu (barang,jasa,ide,orang)yg dipasarkan
- Pasar yang dituju
- Para perantara yg membantu pertukaran
- Faktor lingkungan
• Konsep pemasaran (the marketing concept)
konsep pemasaran beranggapan bahwa kunci
keberhasilan dlm mencapai tujuan perusahaan terdiri
dari penentuan kebutuhan dan keinginan
paar sasaran serta pemberian kepuasan yg baik
 Lingkungan pemasaran
 Dalam kegiatan pemasaran berada pada suatu
lingkungan pemasaran itu sendiri
 Lingkungan pemasaran meliputi :
a. lingkungan internal
b. lingkungan eksternal
 Lingkungan internal
Pemasaran, keuangan, operasi, SDM dll
 Lingkungan eksternal
a.lingkungan eksternal makro :
- demografi - hukum
- geografi - sosial budaya
- ekonomi - teknologi
- politik - persaingan
 lingkungan eksternal mikro :
- pemasok (supplier)
- pesaing
- perantara
- publik
 Instrumen Pemasaran(Marketing Tools)
 Produk yang dipasarkan agar dapat memasuki pasar sasaran
maka oleh para pemasar digunakan alat atau instrumen yang
dikenal dengan bauran pemasaran
 Bauran pemasaran (marketing mix) adalah alat pemasaran
yang digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran di pasar
sasaran yang meliputi item alat pemasaran yaitu product, price,
promotion dan place (Fajar Laksana,2008)
 Marketing mix adalah kombinasi dari empat variabel atas
kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perushaan
yakni, produk ,struktur harga, kegiatan promosi dan sistem
distribusi (Basu Swastha, 1990)
 Marketing Mix
Target pasar
Product Price Promotion Place channels
Product list price sales promotion coverage
Quality discount advertising assortments
Design allowances sales force locations
Features payment- public relations inventory
Brand name period direct marketing transport
Packaging credit terms
Sizes
Services
Warranties
return
 Barang (product)
 Menurut Basu Swastha mendefinisikan produk adalah suatu
sifat yang komplek baik dapat diraba, termasuk bungkus, warna
harga prestise perusahaan dan pengecer, pelayanan
perusahaan yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan
keinginan dan kebutuhannya
 Sedangkan menurut Fajar Laksana produk adalah segala
sesuatu baik yang bersifat fisik maupun non fisik yang dapat
ditawarkan kepada konsumen untuk memenuhi keinginan dan
kebutuhannya.
 Kotler&Amstrong dalam Ginting mendifinisikan produk adalah
segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk
dikonsumsi yang dapat memuaskan kebutuhan dan keinginan
 Menurut Daryanto, produk diartikan segala sesuatu yang dapat
ditawarkan kepada pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli
dipergunakan atau dikonsumsi yang dapat memuaskan
keinginan dan kebutuhan
 Penggolongan Barang/Produk
 Penggolongan barang menurut tujuan pemakaiannya
1barang konsumsi yaitu barang yang dibeli untuk
dikonsumsi.Pembeliannya didasarkan pada kebiasaan membeli
dari konsumen. Barang konsumsi dibedakan
a. Barang konvenien (convenience goods)
barang yang mudah diperoleh, mudah membeli dsb
b. Barang shopping(shopping goods)
barang yang harus dibeli dengan mencari dahulu dan
membandingkan mutu, harga, kemasan
c. Barang spesial (specialty goods)
barang yang mempunyai ciri khas dan hanya dapat
diperoleh ditempat tertentu
2barang industri yaitu barang yg dibeli utk diproses lagi utk
kepentingan industri
a. Bahan baku b. Brng setengah jadi c.instalasi d.prlkp operasi
Penggolongan barang menurut tingkatan pemakaian dan
kekonkritannya
a. Barang tahan lama (durable goods)
b. Barang tidak tahan lama (non durable goods)
c. Jasa (service)
 Penggolongan barang menurut pengaruh psikologisnya
a.barang fungsional
b.barang prestise
c barang status
d.barang hedonis
e barang anxiety
 Penggolongan barang berdasarkan kepuasan segera
konsumen
a. Barang yang menyenangkan (pleasing product) yaitu barang
dapat segera memberikan kepuasan pada konsumen tapi
berakibat buruk bagi konsumen dlm jangka panjang (rokok)
b. Barang yang sangat diperlukan (desirable product) yaitu
barang yg dapat memberikan kepuasan dengan segera dan
bermanfaat dalam jangka panjang (makanan bergizi)
c. Barang yang bermanfaat (salutory product) yaitu barang
yang mempunyai daya tarik rendah tapi dapat memberikan
manfaat yang tinggi bagi konsumen
d.Barang yang kurang sempurna (deficient product) yaitu
barang yang tidak mempunyai daya tarik tinggi (obat yang
serasa pahit)
 Pasar (market)
 Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk
puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk
membelanjakannya (W Stanton)
 Pasar yaitu sekumpulan pembeli dan penjual yang melakukan
transaksi sebuah produk atau kelompok produk tertentu ( P
Kotler, 2000)
 Pasar adalah tempat dimana pembeli dan penjual bertemu dan
berfungsi, barang dan jasa dijula dan terjadi perpindahan hak
milik (Basu Swastha)
 Ada 3faktor yi: orang dg sgl keinginnya, daya beli mereka dan
tingkah laku dalam pembelian mereka
 Jenis pasar:
-pasar konsumen, pasar produsen/industri, pas ar penjual,
pasar pemerintah,pasarinternasional,
pasar uang, pasar modal