Advokasi
Kelompok 2 :
Poin-poin utama :
1. Pemberdayaan dan advokasi merupakan praktik-praktik sosial demokratik yang
memampukan manusia mengatasi segala hambatan dalam mencapai tujuan
hidup mereka,umtuk mendapatkan akses pada pelayanan dan untuk
memperbaiki pelayanan praktek yang berfokus pada ketidakadilan sosial.
2. Praktik ini juga digunakan oleh teori teori kritis feminisme dan anti diskriminasi.
3. Advokasi berasal dari keahlian hukum dan merupakan peran bagi banyak profesi
perawatan
4. Advokasi mewakili orang-orang dalam sua cara berbeda;berbicara untuk mereka,
serta menghubungkan mereka kepada pihak yang bisa memberikan pertolongan.
5. Advokasi cause,atau kebijakan mempromosikan perubahan sosial yang
menguntungkan kelompok dan kepentingannya. Sedangkan Advokasi kasus
berupaya untuk menegakkan hak-hak kesejahteraan individu dan keluarga.
6. Advokasi atas nama penyandang masalah disabilitas, advokasi yang berfokus
pada mereka yang mengalami disabilitas fisik,gangguan belajar dan gangguan
mental.
Lanjutan....
Poin-poin utama :
7. Advokasi dan pemberdayaan yang berhubungan dengan mekasisme membantu
diri sendiri,bantuan dari individu dan partisipasi masyarakat dalam pengambilan
keputusan yang mempengaruhi individu bahkan masyarakat.
8. Pemberdayaan bertujuan untuk mencapai berbagai fokus utama yang terkait
dengan keadilan sosial dalam pekerjaan sosial.
9. Normalisasi dan peningkatan semangat juang peran sosial yang berasal dari dan
berhubungan dengan gerakan-gerakan advokasi untuk orang-orang yang
mengalami gangguan untuk mecari lingkungan baik agar bisa hidup di
pemukiman yang baik.
10. Teori pemberdayaan berhubungan erat dengan sejarah perjuangan kesetaraan
oleh kaum kulit hitam di Amerika.
11. Kekuasaan tidak bisa diberikan begitu saja kepada individu; para praktisi harus
membantu mereka mendapatkannya sendiri. Salah satu bukti bahwa pekerjaan
memberdayakan kelompok dari kaum yang tidak berdaya bisa meningkatkan
partisipasi warga negara.
Pandangan Lain dari Para Ahli Terhadap
02
Pemberdayaan dan Advokasi
Berargumentasi bahwa elemen penting pemberdayaan
Leornardsen dalam praktik individu adalah untuk membantu manusia mengembangkan
sebuah kapasitas untuk menafsirkan makna situasi yang mereka hadapi
(2007)
dan bertindak atas dasar itu.