Pendahuluan
2019
Eksaserbasi sedang ke
berat
≥2 atau ≥1 hingga
di rawat di rumah
sakit
Risiko
0 atau 1 tidak di
rawat di rumah
sakit
Gejala
4
• Meringankan gejala
• Meningkatkan toleransi olah-raga Mengurangi gejala
• Meningkatkan status kesehatan
dan
GOLD 2019
Tata laksana PPOK GOLD 2019: 5
B
Tata laksana PPOK GOLD 2019:
Follow up treatment
LABA (Indacaterol)
Indacaterol memiliki mula kerja lebih cepat vs 9
INTIME Study
tiotropium
• FEV1 pada 5 menit post-dose di hari pertama pada pasien pengguna Indakaterol berbeda
signifikan dibandingkan dengan Tiotropium (p<0.001)
• Perbedaan ini tetap signifikan pada 30 menit (p<0.001) dan 1 jam (p<0.01) post dose.
INTENSITY Study
LABA/LAMA
(Indakaterol/ Glikopironium)
Fixed Dose Combination
Glikopirinium/indakaterol menunjukkan onset
cepat bronkodilatasi cepat dan menetap pada
hari ke-1
• superior terhadap plasebo dan tiotropium pada setiap titik waktu penilaian (p
<0,001)
• superior terhadap indacaterol pada setiap titik waktu penilaian (p<0,01),
kecuali pada 5 menit post-dose;
• superior terhadap glycopyrronium pada setiap titik waktu penilaian (p <0,05),
kecuali 1 jam post-dose
SHINE Study
IND/GLY
n=66
Glikopironium n=63
Indakaterol
n=64
Tiotropium
n=70
Plasebo
n=31
FLAME Study
100 ALL
SFC 50/500 μg b.i.d. HR (95% CI):
Percentage of patients with event (%)
0
0 6 12 19 26 32 38 45 52
Time to events (weeks)
Switch to
LABA/LAMA
- Fungsi Paru
Glikopirinium/indakaterol meningkatkan FEV1
pada minggu ke-16 setelah penggantian dari
Tiotropium atau SFC (p<0.001)
POWER
Study
POWER
Study
Inhaler dan
Eksaserbasi
Ringkasan Kesalahan Menurut Alat
• Kesalahan kritis lebih sering terjadi pada perangkat yang tidak digerakkan nafas
(pMDI dan soft mist) karena sinkronisasi tangan-paru yang buruk.
40
32.1
29.3
30
21.2
20 15.4
10
0
Breezhaler® Diskus® HandiHaler® pMDI® Respimat® Turbuhaler®
(n=876) (n=452) (n=598) (n=422) (n=625) (n=420)
Note: Kesalahan yang secara substansial mempengaruhi pengiriman dosis ke paru-paru, kurangnya inhalasi melalui corong untuk semua perangkat, meniup perangkat sebelum
inhalasi (untuk inhaler serbuk kering), didefinisikan sebagai Critical errors
21
Kesalahan kritikal berhubungan
dengan eksaserbasi PPOK berat
30
25
20
15 p<0.01
10 6.9
5 3.3
0
Moderate to severe
Moderate-to-severe# # exacerbation
exacerbation in past 3 months Severe
Severe exacerbation
exacerbation+ +
in the past 3 months
22
BREEZHALER® - Memberikan kepastian dosis obat
terhirup sempurna (Hear, Feel, See )
*Chapman KR, Fogarty CM, Peckitt C, et al; INDEED study investigators. Delivery characteristics and patients’ handling of two single-dose dry-powder
inhalers used in COPD. Int J Chron Obstruct Pulmon Dis. 2011;6:353-363:
Tersedia untuk pasien JKN
25
Terima Kasih