Anda di halaman 1dari 7

‫الر ْح َم ِن َّ‬

‫اار ِح مم‬ ‫ــــــــــــــــــم اﷲِ َّ‬


‫ِ‬ ‫بِ ْ‬
‫س‬

‫‪SEMINAR‬‬
‫‪PROPOSAL‬‬
Judul Penelitian
Uji Aktivitas Antijamur Infusa Umbi
Bawang Putih (Allium sativum L.) Terhadap
Malassezia furfur Secara In Vitro

NAMA MAHASISWA : JUMRIYANI


NIM : 15031014120

PEMBIMBING I : Drs. H. Burhanuddin Taebe, M.Si., Apt.

PEMBIMBING II : Rusman, S.Si., M.Si., Apt.


LATAR BELAKANG

Malassezia furfur adalah jamur yang menyebabkan


penyakit Pityriasis versikolor (panu).

Pityriasis versikolor
merupakan infeksi jamur Jamur ini menyerang stratum
korneum dari epidermis kulit,
superfisial yang ditandai biasanya diderita oleh seseorang
dengan adanya macula yang sudah mulai banyak
di kulit, skuama halus beraktifitas dan mengeluarkan
dan disertai rasa gatal. keringat. Jamur Malassezia furfur
sangat mudah menginfeksi
kulit orang yang selalu kontak
dengan air dalam waktu yang lama
dan disertai dengan kurangnya
kesadaran akan kebersihan diri dan
lingkungan (Hayati, I & Handayani,
Z.P., 2014).
Permasalahan dalam penelitian ini adalah
Rumusan apakah infusa umbi bawang putih
Masalah (Allium sativum L.) mempunyai aktivitas
antijamur terhadap Malassezia furfur?

Tujuan penelitian ini adalah untuk


Tujuan Penelitian mengetahui aktivitas Infusa Umbi Bawang
Putih (Allium sativum L.) terhadap jamur
Malassezia furfur secara in vitro.

Manfaat penelitian ini adalah dapat menjadi


sumber informasi serta dapat meningkatkan
Manfaat upaya pengembangan umbi bawang putih
Penelitian sebagai obat tradisional dan menjadi
referensi untuk penelitian selanjutnya.
BAWANG PUTIH(Allium sativum L.)
Kandungan aktif yang bersifat
antijamur pada bawang putih adalah
minyak atsiri. Salah satu zat aktif
yang terdapat di dalam minyak atsiri
adalah alisin. Alisin dapat bergabung
dengan protein dan mengubah
strukturnya agar mudah untuk
dicerna. Kemampuan bergabung
dengan protein itulah yang akan
mendukung daya antibiotiknya,
karena alisin menyerang protein
mikroba dan akhirnya membunuh
mikroba tersebut (Kulsum, 2014).
SKEMA KERJA
Sampel Umbi Bawang Putih
Penyiapan Jamur Uji
(Allium sativum L.)
Malassezia furfur
Infudasi dengan Aquadest
Diinokulasi pada media miring SDA

Ekstrak Infusa Residu Peremajaan Jamur


Cair Malassezia furfur
Diinkubasi pada suhu 37ºC
selama 72 jam

5% 10% 15% 20% Jamur Hasil Peremajaan


Disuspensikan dengan
NaCl 0,9%

Pengujian Aktivitas Suspensi Jamur Uji


Antijamur

Diuji dengan metode disc


diffusion (tes Kirby-bauer)

Diinkubasi selama Pengukuran zona


3 x 24 jam hambat
SEKIAN DAN
TERIMA
KASIH…

Wallahul Muwafieq Ila Aqwaamith Thoriq,


Wassalamualaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh…

Anda mungkin juga menyukai