Anda di halaman 1dari 8

ANESTESI SPINAL PADA ANAK

Indikasi
Perbedaan anatomis dan fisiologis
antara orang dewasa dan anak
• Dural sac : berakhir di S3 saat lahir. Pada dewasa berakhir di S2. neonatus
memiliki ruang subarachnoid lebih sempit (6-8 mm) dan tekanan CSF
rendah.
• CSF pada anak vs dewasa adalah 50% : 33%, anak membutuhkan dosis
lebih tinggi karena total CSF yang lebih tinggi. Neonatus 10 ml/kg, anak 4
ml/kg, dewasa 2ml/kg.
• Meningens. vaskularisasi yang banyak pada piamater dan besarnya cardiac
output mempercepat re-absorpsi obat anestesi yang menyebabkan blok
menjadi lebih singkat pada anak daripada dewasa.
• Myelin. Pada anak endoneurium hilang, sehingga barrier terhadap difusi
obat menjadi kecil. Akibatnya onset menjadi lebih cepat.
Perbedaan anatomis dan fisiologis
antara orang dewasa dan anak
• Spinal dan ligamen. Densitas ligamen belum maksimal, sehingga
fleksibilitas spinal meningkat dan membatasi kyphosis thorax normal dan
memudahkan mencapai level blok sensoris yang lebih tinggi.
• CVS. Penekanan hemodinamik yang mengikuti spinal anestesi tidak ada
pada anak karena kecilnya peripheral blood pool, belum matangnya sistem
simpatis autonom, dan kompensasi dari reduksi aktifitas vagal eferen.
• Sistem respirasi. Blok pada level T2-4 menurunkan pergerakan interkosta
inferior, menurunkan aktivitas otot intercostal dan dapat memicu
paradoxical respiratory movement pada anak. Namun kompensasi
dilakukan oleh diafragma untuk mengatasi penurunan kontribusi
interkosta.
Perkembangan saraf simpatis
• Preganglionic sympathetic block
menyebabkan perubahan terhadap
kardiovaskular. Anak lebih toleransi terhadap
ketidakseimbangan vasomotor pada blok
simpatik.
Komplikasi dan penanganan
• Menggigil hanya terjadi pada 3 (2.9%) pasien
selama intraoperatif, di tatalaksana dengan
tramadol 2 mg/kg.
• Intraoperatif hipotensi (menurunnya tekanan
darah sistolik >20%) hanya terjadi pada 2 (2%)
pasien yang ditatalaksana dengan terapi
cairan dan 3 mg mephentermine.
Sumber
• Gupta A, Saha U. Spinal anesthesia in children: A
review. J Anaesthesiol Clin Pharmacol. 2014;30(1):10–
18. doi:10.4103/0970-9185.125687
• Dohi S, Seino H. Spinal anesthesia in premature infants:
Dosage and effects of
sympathectomy. Anesthesiology. 1986;65:559–61.
• Verma D, Naithani U, Gokula C, Harsha. Spinal
anesthesia in infants and children: A one year
prospective audit. Anesth Essays Res. 2014;8(3):324–
329. doi:10.4103/0259-1162.143124

Anda mungkin juga menyukai