Anda di halaman 1dari 10

KERTAS KERJA

OLEH :
KELOMPOK 4
 I Gede Bhaskara Yudha (06)
 Ni Luh GedeAyu Sri Artini (19)
 Ni Made Dwikasari (26)
 Putu Novita Kusumawati (40)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2020
PENGERTIAN & FUNGSI KERTAS KERJA

Kertas kerja adalah Beberapa fungsi kertas kerja yakni :


catatan informasi yang 1. Untuk mendukung laporan audit
diperoleh dan analisis
yang dilakukan auditor 2. Untuk menyimpan informasi yang
selama proses audit. diperoleh melalui tanya jawab,
penelaahan instruksi dan arahan,
analisis sistem danproses,
pengamatan kondisi, dan
pemeriksaan transaksi.

3. Untuk mengidentifikasi dan


mendokumentasikan temuan-
temuan audit, mengumpulkan
bukti yang diperlukan untuk
menentukan terjadi dan luasnya
DOKUMENTASI

MENJAGA KERTAS KERJA MENJAGA KEEKONOMISAN


YANG RELEVAN
4 5 KERTAS KERJA

MENYIAPKAN KERTAS KERJA 3 6 MENJAGA KECUKUPAN


AGAR DAPAT DIPAHAMI KERTAS KERJA

MENJAGA KESERAGAMAN 2 7 MENJAGA KESEDERHANAAN


KERTAS KERJA PENULISAN

MENJAGA KERAPIAN KERTAS


1 8 GUNAKAN SUSUNAN
KERJA KERTAS KERJA YANG LOGIS
RINGKASAN KERTAS KERJA

Ringkasan membantu menempatkan


temuan dalam perspektif yang wajar.
Ringkasan memfokuskan pada hal yang
penting dan relevan serta membanu
1 Ringkasan Segmen-Segmen Audit
menempatkan hal-hal yang tidak perlu dan
tidak relevan secara tepat. 2 Ringkasan Statistik
Ringkasan dapat memberikan alur yang
berurutan dan logis untuk berbagai kertas 3 Ringkasan Rapat
kerja yang saling terkait dan dapat
memfasilitasi penelaahan atas bagian-
bagian penugasan tertentu. 4 Ringkasan Program Audit

5 Ringkasan Temuan
KERTAS KERJA ELEKTRONIK

Penggunaan kertas kerja elektronik


membantu mengurangi kompleksitas
dan meningkatkan fleksibilitas
pendokumentasian.
Kertas kerja yang dihasilkan sistem
memungkinkan kapasitas yang lebih
besar untuk menelaah dan mengubah
rancangan, pengembangan yang lebih
cepat saat digunakan dengan
perangkat teknik audit berbantuan
komputer dan rekayasa sistem
berbantukan komputer dan membuat
pendokumentasian menjadi lebih
rasional.
PENELAAHAN KERTAS KERJA
OLEH PENYELIA

Program audit diikuti Aturan-aturan


dan instruksi-instruksi
khusus bagi auditor
1 6 departemen audit pada
kertas kerja telah diikuti
telah diikuti
Kertas kerja tersebut Penelaahan dengan klien
akurat dan dapat
diandalkan dan
2 5 telah dilakukan dan
dengan memadai telah
mendukung temuan dicatat dan bahwa
audit perselisihan telah
diselesaikan
Kesimpulan yang
dicapai memang wajar,
3 4 Tidak ada langkah-
langkah yang belum
logis, dan valid
diperiksa
KONTROL ATAS KERTAS KERJA
Kertas kerja merupakan milik auditor dan harus
dijaga oleh auditor.
Kertas kerja tidak boleh diakses orang-orang yang
tidak memiliki otoritas untuk memiliki atau
menggunakannya, karena bisa disalahgunakan
Kontrol yang baik atas kertas kerja elektronik
mengharuskan perubahan hanya dilakukan oleh
auditor yang membuatnya.

MENULIS DI KERTAS KERJA SAAT AUDIT


BERLANGSUNG
Auditor internal yang terus-menerus berada di
bawah tekanan waktu mungkin meragukan
kemampuan mereka untuk membuat kertas
kerja yang bagus. Tetapi pengorganisasian
pekerjaan lapangan yang baik akan membantu.
Rahasianya adalah tulislah saat melakukan
pekerjaan lapangan.
PENYIMPANAN KERTAS KERJA
Bila audit lanjutan atas sebuah operasi telah
diselesaikan, auditor harus membuat keputusan,
disetujui oleh penyelia mereka, mengenai apakah
kertas kerja sebelumnya harus disimpan atau
dimusnahkan. Bila kertas kerja mengandung
dokumentasi atau bahan-bahan lainnya yag akan
terus digunakan, maka bagian kertas kerja tersebut
harus dibawa ke kertas kerja tahun ini.

KEPEMILIKAN KERTAS KERJA


Sebuah pertanyaan tambahan yang muncul
adalah mengenai kepemilikan dokumentasi audit
internal. Apakah kertas kerja tersebut milik
manajemen, pemegang saham atau departemen
audit internal? Dalam banyak kasus, tulisan
yang tertera di akta perusahaan, undang-
undang dan akta audit bisa menentukan hal ini.
CARA MEMBUAT KERTAS KERJA
YANG BAIK
Kertas kerja harus lengkap dalam arti:
1
Berisi semua informasi yang pokok
Tidak memerlukan tambahan penjelasan secara lisan

Dalam pembuatan kertas kerja, auditor harus


2
memperhatikan ketelitian dalam penulisan dan
perhitungan
Kertas kerja harus dibatasi pada informasi yang
3
pokok saja dan yang relevan dengan tujuan
audit yang dilakukan serta disajikan secara
ringkas.
Kejelasan dalam menyajikan informasi
4
kepada pihak-pihak yang akan
memeriksa kertas kerja perlu diusahakan
oleh auditor
Kerapian dalam pembuatan kertas kerja dan
5
keteraturan penyusunan kertas kerja akan
membantu auditor senior dalam me-review
hasil pekerjaan stafnya
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai