EMBRIOLOGI MANUSIA

Masa Embriogenik dan Masa Janin

WALDATUL HAMIDAH
1920332013

DOSEN PENGAMPU : Prof. Dr.dr. Yusrawati, SpOG (K)

Program Studi S 2 Ilmu Kebidanan

Program Pascasarjana Universitas Andalas
 OUTLINE
A. MASA EMBRIONIK
1. Turunan lapisan germanitivum ektoderm

2. Turunan lapisan germanitivum mesoderm

3. Turunan lapisan germanitivum endoderm

4. Pembentukan Pola Sumbu Anteroposterior : Regulasi Oleh

Gen Homeobox

2
 B. MASA JANIN

1. PERUBAHAN BULANAN

2. TANGGAL KELAHIRAN

3. BERAT BADAN LAHIR RENDAH

3
 Turunan lapisan germinativum ektoderm

Awal mg 3  memiliki bentuk seperti cakram yang lebih besar

dibagian sefalik dari pada kaudal.

notokard dan mesoderm prekordial menginduksi ektoderm

diatasnya untuk menebal dan membentuk lempeng saraf (neural
plate).

membentuk neuroektoderm dan induksinya mencerminkan proses

awal neurulasi yaitu peristiwa pembentukan sistem saraf.

4
 Mudigah 16 hari

5
Mudigah 19-20 hari

6
  
Regulasi Molekuler Induksi Saraf

Peningkatan sinyal fektor pertumbuhan BMP4 yang merembes ke mesoderm

fibroblas (fibropblas growth factor,
FGF), dan inhibisi aktivitas protein
morfogenetik tulang 4 (bone
morphogenetic protein 4, BMP4) yang
merupakan suatu anggota famili
transforming growth factor  (TGF )
dan ektoderm mudigah dalam fase
gastrulasi, ektoderm menjadi
epidermis dan mesoderm membentuk
mesoderm intermediat dan lempeng
lateral. Jika BMP4 tidak ada, ektoderm
mengalami neuralisasi.

7
Perkembangan Embryo

8
 Neuralisasi

Lempeng saraf yang akhir minggu ketiga, tepi Penyatuan dimulai di

memanjang seperti lateral lempeng saraf
meninggi untuk membentuk regio servikal (somit
sandal bertahap meluas
ke arah garis primitif
lipatan saraf (neural fold) kelima) dan meluas
dan bagian tengah yang
(primitif streak) apabila cekung membentuk alur
kearah kranial dan
induksi telah dimulai. saraf (neural groove) kaudal.

9
 Gambar 4.
Krista Neuralis Mudigah

10
Mudigah 22-23 hari

11
Mudigah 25-28 hari

12
Turunan Lapisan Germinativum Mesoderm

13
Gambar 7. Perkembangan Lapisan
Germinativum Mudigah

14
Gambar 8. Perkembangan Somit
Tabung Saraf Mudigah

15
 a. Mesoderm Paraksial

kranial dan kaudal dengan kecepatan

sekitar tiga pasangan somit per hari
membentuk somitomer yang
sampai pada akhir minggu kelima
menghasilkan mesenkim kepala dan
terdapat 42 sampai 44 pasang somit.
tersusun menjadi somit di segmen
Terdapat 4 pasang somit oksipital, 8
oksipital dan kaudal pada hari ke-20
pasang servikal, 12 pasang torakal, 5
perkembangan.
pasang lumbal dan sakral dan 8-10
pasang koksigeal.

16
 b. Mesoderm Intermediat

sementara menghubungkan mesoderm paraksial

dengan lempeng lateral berdiferensiasi menjadi
struktur urogenital.

Di daerah servikal dan torakal atas, bagian ini

membentuk kelompok-kelompok sel segmental
(bakal nefrotom),

bagian yang lebih kaudal, mesoderm ini

membentuk massa jaringan tidak bersegmen
(korda nefrogenik).

Unit eksretorik sistem urinarium dan gonad

berkembang dari mesoderm intermediat yang
sebagain bersegmen dan sebagian tidak.

17
 Lanjutan

Potongan Melintang Mudigah 21 hari di regio Pembuluh darah terbentuk dalam 2 cara
Vaskulogenesis (atas) dan Angiogenesis (baw)
Mesonefros

18
 c. Mesoderm Lempeng Lateral
Lapisan viseral dan endoderm
terpisah
Mesoderm menjadi
dari lapis
lapisan
an
embrional akan membentuk dinding
parietal
usus. bersama
dan viseral
Sel mesoderm dengan
lapisan yang
parietal
masing-m
ektoderm asing
diatasnya
yang mengelilingimelapisi
rongga
intraembrional akan membentuk
rongga
membentuk intraembrional
dinding tubuh dan
membran serosa tipis yang
mengelilingi
lateral danorgan-organ.
membungkus ventral.
semua organ.

19
 d.  Darah dan Pembuluh Darah

terbentuk dalam dua

Pulau-pulau darah
cara yaitu
pertama muncul di
vaskulogenesis
mesoderm yang
(pembentukan
mengelilingi yolk sac
pembuluh darah dari
pada minggu ketiga
pulau-pulau darah)
perkembangan dan
dan angiogenesis
sedikit lebih lambat
yaitu pembentukan
di mesoderm
tunas dari pembuluh
lempeng lateral dan
darah yang sudah
bagian lain
ada.

20
Gambar 9. Pembentukan Pembuluh Darah
Ekstraembrional
21
 Turunan Lapisan Germinativum Endoderm

Akibat pelipata
Saluran cerna sefalo kaudal,
merupakan sistem melapisi permukaan semakin banyak
organ utama yang ventral mudigah dan bagian rongga yang
berasal dari lapisan membentuk atap dilapisi endoderm
germinativum yolk sac yang masuk ke
endoderm. dalam tubuh
mudigah

22
 Potongan sagital melalui mudigah yang
menunjukkan turunan lapisan
germinativum endoderm

• effd

Potongan sagital Mudigah Melalui Aris

tengah pada berbagai tahap perkembangan
untuk menunjukan lipatan sefalokaudal

23
 Lanjutan
Hasil penting pelipatan sefalo
kaudal dan lateral  masuknya
sebagian alantois kedalam tubuh
mudigah yaitu tempat struktur ini
membentuk kloaka.
Lapisan endoderm membentuk
lapisan epitel untuk bagian dalam
saluran cerna, saluran nafas dan
kandung kemih, juga membentuk
parenkim tiroid, paratiroid, hati
dan pankreas. Kemudian juga
lapisan epitel kavitas timpani dan
tuba auditiva juga berasal dari
lapisan endoderm.
24
 Lanjutan

Akibat pembentukan sistem organ dan pertumbuhan pesat sistem saraf

pusat, diskus embrional yang semula datar mulai melipat secara sefalokaudal,
membentuk lipatan kepala dan ekor. Diskus juga melipat secara transversal
(lipatan lateral) sehingga tubuh berbentuk bulat. Hubungan dengan yolk sac
dan plasenta masing-masing dipertahankan melalui duktus vitelinus dan
talipusat.

25
 Minggu
Mingguke
ke 55 Minggu ke 6
• Pertumbuhan otak yang
cepat menyebabkan
ukuran kepala jauh lebih
besar dalam
perbandingannya
dengan bagian-bagian
lain.
• Mata mulai berkembang
dengan vesicle lensa,
cangkir optik dan
pigmen retina.

Pertumbuhan hidung, mulut dan palatum

26
 Minggu ke 7
• Lengan dan kaki akan mengalami
perkembangan. Bagian tungkai akan
terlihat jelas yaitu pergelangan, siku
dan lutut yang bertambah panjang
serta jari tangan dan jari kaki sudah
jelas terbentuk.
• Abdomen sudah menonjol dan
perkembangan urogenital sudah
mulai. Daun telinga sudah terlihat
jelas.
• Pada akhir minggu ke 7 embryo
sudah memiliki karakteristik
manusia yang jelas. Minggu ke 7 ini
juga merupakan akhir masa
embrionik.

27
 MASA JANIN

periode dari awal minggu kesembilan hingga lahir.

• ditandai oleh pematangan jaringan dan organ serta pertumbuhan tubuh yang pesat.

Panjang janin dinyatakan sebagai crown-rump length (panjang puncak

kepala bokong, PPB) atau tinggi duduk atau sebagai crown heel length
(panjang puncak kepala tumit, PPT

• umur kehamilan dianggap 280 hari atau 40 minggu setelah onset hari pertama haid normal
terakhir (HPHT) ,atau 266 hari atau 38 minggu setelah pembuahan

28
 Perubahan bulanan

Salah satu perubahan paling mencolok : perlambatan relatif pertumbuhan

kepala dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya

awal bulan ketiga kepala membentuk sekitar separuh dari PPB. ukuran
kepala adalah sekitar sepertiga dari PPT dan saat lahir ukurannya sekitar
seperempat PPT.

29
Paruh kedua kehidupan intrauterus

30
Dua bulan terakhir

31
 Tanggal kelahiran

paling akurat jika dihitung sebesar 266 hari atau 38 minggu setelah
pembuahan.

Praktisi kebidanan menghitung tanggal kelahiran sebagai 280 hari atau 40

minggu dari hari pertama haid normal terakhir (HPHT)

Alat yang akurat untuk menentukan taksiran persalinan adalah

ultrasonografi yang dapat menghasilkan ukuran akurat (1 sampai 2 hari) PPB
selama minggu ke-7 sampai 14.

32