Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN ANALISA SINTESA DI RUANG IGD

PADA KLIEN DENGAN SYOK HIPOVOLEMIK

Ulpa Pitriana,S.Kep
1914901032
Kasus pemicu
Seorang laki-laki usia 30 tahun masuk ke IGD
setelah mengalami kecelakaan lalu lintas.
Tampak deformitas pada femur dextra.
Pemeriksaa fisik didapatkan frekuensi nadi
124x/menit, frekuensi nafas 32x/menit, tekanan
darah 90/65mmhg, CRT >2 detik, produksi urine
10ml/jam, ekstremitas pucat, gelisah dan
kesadaran menurun, BB 50 kg.
Identitas klien :
Nama : Tn.X
Umur : 30 Tahun
Jenis kelamin : laki- laki
Alamat : jl. Tarmizi kadir tehok
Diagnosa medis : syok hipovolemik
Triase : urgen
Respon : verbal respons
Pengkajian primer
• Airway : bersih, tidak adanya sumbatan pada jalan nafas seperti
darah, sputum dan cairan asing pada mulut dan hidung klien. Klien
diberikan oksigen 10 liter menggunakan non rebreathing mask.
• Breathing : pergerakan dada simetris , RR 32x/menit, penggunaan
otot bantu tambahan. Dispnea
• Cirkulasi : nadi klien teraba kuat 124x/menit, akral klien dingin,
suhu 36,5, CRT > 2 detik . TD : 90/65 mmhg.
• Dishability : kesadaran klien menurun GCS :13 (E:4, M:5, V:4),
klien melihat spontan jika dipanggil ,klien berespon jika diberi
rangsangan nyeri
• Ekposure : tampak depormitas pada femur dextra.
NCP
No Dx kep SLKI SIKI Evaluasi
1. Pola nafas tidak 1. klien dapat 1. Pantau respirasi S:-
efektif mempertahankan 2. Pengaturan posisi O: RR: 32x/menit
ventilasi yang 3. Dukung ventilasi Dilakukan
adekuat 4. Stabilisasi jalan recoveri posisi
2. Frekuensi nafas (5 nafas untuk kepatenan
menurn) 5. Pemberian jalan nafas
analgetik A: masalah belum
teratasi
P: lanjutkan
intervensi
2. Penurunan 1. Dispnea menurun 1. Pantau warna S:-
curah jantung 2. Tekanan darah kulit klien, denyut O: nadi
b/d perubahan membaik. nadi dan TD 124x/menit, TD :
afterload 2. Berikan cairan iv 90/65 mmhg, CRT
sesuai instruksi >2 detik.
3. Pantau hb dan ht A: masalah belum
teratasi
P: lanjutkan
intervensi.
No Dx kep SLIK SIKI Evaluasi
3. Resiko 1. Tingkat 1. Pemantaua S: -
perfusi kesadaran n tanda O: klien
serebral tidak meningkat vital mengalami
efektif 2. Gelisah 2. Pemberian penurunan
menurun obat kesadaran ,
3. Tekanan intravena GCS 13 (E:
darah 3. Catat 4, M:5, E:4).
membaik. perubahan A: masalah
klien belum
dalam teratasi
merespon P: lanjutkan
stimulus. intervensi.
Pengkajian sekunder
• Keluhan utama : Klien mengatakan sesak, klien mengeluh nyeri
pada kaki sebelah kanan.
• Riwayat kesehatan sekarang : keluarga mengatakan klien
mengalami kecelakaan lalu lintas ±2 jam yang lalu dan dibawa ke
IGD RSUD X jambi,klien dibawa dengan keadaan penurunan
kesadaran, klien tampak pucat dan gelisah tampak deformitas pada
femur dextra , klien tampak meringis kesakitan, skala nyeri 7.
• Riwayat kesehatan dahulu: keluarga mengatakan sebelumnya klien
tidak pernah dirawat di Rs.
• Riwayat kesehatan keluarga : keluarga mengatakan di dalam
anggota keluarga tidak ada yang menderita penyakit menular
,menurun dan menahun.
Pemeriksaan Fisik
• Kesadaran : Samnolen , GCS : 13 (apatis)
• Tekanan darah : 90/65 mmhg
• Nadi :124x/menit
• RR : 32x/menit
• Suhu : 36,5
Head to toe
• Kepala : bentuk simetris , warna rambut hitam subur, tampak
luka lecet di pipi sebelah kanan dan di dahi klien.
• Leher : tidak ada pembesaran pada kelenjar getah bening dan
kelenjar tiroid, tidak ada kaku kuduk
• Dada : dada klien tampak simetris , nyeri tekan tidak ada, tidak
ada lesi dan tidak ada pembengkakan.
• Paru : pergerakan dada simetris . RR 32x/menit.
• Jantung : bunyi jantung 1 dan 2 normal.tidak ada pembesaran
pada jantung.
• Abdomen : simetris. Ascites tidak ada, lesi tidak ada , bising usus
9x/menit, tidak teraba ada masa, tidak ada pembesaran pada hati.
• Kulit : warna kulit klien putih, kulit klien teraba hangat, suhu
36,5, CRT > 2 detik.
Ekstremitas
• Atas : ekstremitas bagian atas gerakan normal,
tidak ada nyeri, terpasang infus Rl 20 tpm
ditangan kiri klien.
• Bawah : tampak deformifas pada femur
dextra sebelah kanan klien tampak mengeluh
nyeri kesakitan.
• Genetalia : klien berjenis kelamin laki-laki,
fungsi seksual klien baik tidak ada gangguan.
Program terapi :
• IVFD RL 20 tpm
• Ceftriaxon 3x1 gr
• Omefrazole 2x1 amp
• Katerolac 1 amp
TERIMAKASI 

Anda mungkin juga menyukai