Anda di halaman 1dari 17

1

LAPORAN KASUS BEDAH


HERNIA

OLEH :
Ni Wayan Tina Ayu Putri 18710168
Rohimatul janna 18710111
2 IDENTITAS

 Nama : Tn. PU
 kelamin : Laki-Laki
 Umur : 63 Tahun
 Pekerjaan : Swasta
 Alamat : lemah putro RT 07/RW 02 sidoarjo
 Status : Menikah
 MRS : 3 November 2020
 Tanggal pemeriksaan : 4 november 2020
3 KELUHAN UTAMA

 Benjolan pada lipatan paha kiri


4 RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Pasien datang ke IGD RSUD Sidoarjo dengan keluhan terdapat


benjolan pada lipatan paha kiri dan nyeri. Pasien mengaku sejak masih usia
kecil sudah merasakan ada benjolan di lipat paha kiri yang timbul saat
beraktivitas dan hilang saat istirahat namun pasien tidak tau dan tidak pernah
periksa ke dokter. Benjolan tersebut dapat masuk kembali pada saat pasien
beristirahat atau berbaring, dan pasien lebih nyaman pada saat berbaring.
Benjolan pada awalnya tidak menimbulkan rasa nyeri, namun sejak sakit
jantung bulan maret 2020 pasien nyeri tetapi benjolan masih bias masuk
kembali. Sejak 2 bulan ini benjolan tidak bisa masuk, dan terasa nyeri,
terutama saat beraktivitas dan bertambah nyeri saat ditekan dan benjolan
membesar. Pasien juga ada mengeluh mual sebanyak 1 kali, muntah btidak
ada, BAB dan BAK tidak ada keluhan. Pasien tidak mengeluhkan demam.
5

Riwayat Penyakit Dahulu :


Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Riwayat batuk lama di
sangkal. Riwayat operasi disangkal. Riwayat darah tinggi dan kencing manis disangkal.
Riwayat jantung mulai bulan maret 2020

 Riwayat Penyakit Keluarga :


Tidak ada keluarga pasien yang memiliki keluhan yang sama dengan pasien.

 Riwayat Pengobatan :
Tidak ada alergi obat
6 PEMERIKSAAN FISIK
a. Pemeriksaan Umum :
 Keadaan umum : cukup
 Kesadaran : compos mentis
 Tanda – tanda vital :
Heart Rate : 80 x/menit
Suhu : 36,2ºC
Tekanan Darah : 150/100 mmhg
Respiration Rate : 22 x/menit
 K/L: a/i/c/d : -/-/-/-
 Thorax: Cor : S1 S2 tunggal
Pulmo : Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-
7

 Abdomen:
Inspeksi : flat, terlihat massa di regio inguinal dextra sinistra
Auskultasi : Bising usus (+)
Perkusi : tympani
Palpasi : soepel, hepatosplenomegali (-) Extremitas : 
Atas : Akral Hangat : + / +
Oedem : - / -
Bawah : Akral Hangat : + / +
Oedem : - / -
8 Status Localis

Di region inguinalis sinistra :


 Inspeksi : terlihat adanya benjolan dengan diameter  20 cm
 Palpasi ; teraba benjolan dengan diameter  20cm , konsistensi kenyal, nyeri
tekan (+) , hangat
Zieman Test : teraba benjolan di jari II
Finger Test : teraba benjolan di ujung jari
Thumb Test : keluar benjolan
9 A. Planning diagnosis
 Lab lengkap,
 Foto Thorax
 EKG
 BOF
B. Planning Terapi :

 MRS → Pro Herniotomy & Herniplasty


 Pasang NGT
 O2 Masker
 Infus RL 14 tetes/menit
 Injeksi Santagesik 3x1g
 Injeksi Ranitidine 2x50mg
 Injeksi Ondancetron 3x8mg
 Puasa

 Konsuk dokter jantung


10

C. Planning Monitoring :
Observasi keadaan umum, tanda – tanda vital pasien pre/post operasi,
tanda – tanda infeksi. Respon terapi.

D. Planing Edukasi :
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga mengenai penyakit yang
diderita, pemeriksaan yang perlu dilakukan, terapi yang direncanakan,
komplikasi dan prognosisnya.
11 Pemeriksaan Lab

 WBC : 6,57  HEMATOLOGI :


 RBC : 4.0 FAAL HEMOSTASIS
 HGB : 13,0  PPT : 13.3 detik

 HCT : 42.2
 CONTROL PPT : 16.3 detik
 KPPT/APPT : 34.4 detik
 PLT : 163
 CONTROL KPPT/APPT: 33,9 detik
 SGOT : 25 U/L
 SGPT : 24 U/L
12 Diagnosis

 Diagnosis kerja : Hernia inguinalis lateralis sinistra irreponible


 Diagnosis banding :
 Hernia inguinalis Inkarserata
 Tumor testis
13 Foto pre - OP
14 Follow Up
 1. Tanggal 6 Nov 2020

 S : nyeri bekas operasi (+)


 O : TD : 122/74 mmHg
Nadi : 74 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36.5 °C
Status Lokalis : luka tertutup perban (+), darah (+), pus (-)

 A : post op HIL S irreponibilis H+ 1


 P : Infus RL
inj ceftriaxone 2x1 g
as. Traneksamat 3x500 mg

Obs vital sign


15 Follow up
16 Follow up

 2. Tanggal 8 Nov 2020

 S : nyeri bekas operasi (-)


 O : TD : 120/80 mmHg
Nadi : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36.2 °C
Status Lokalis : luka tertutup perban (+), darah (-), pus (-)

 A : post op HIL S irreponibilis H+ 3


 P : Infus RL
 KRS
17

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai