EMPLOYEE MOTIVATION
TUJUAN
2
Created by Yenny
LATAR BELAKANG
Setiap individu di perusahaan bekerja
dengan motif berbeda-beda
Pemicu semangat kerja & turnover
Jika berefek (-) akan menimbulkan
masalah di dalam organisasI
3
Created by Yenny
WHAT IS MOTIVATION
Motif = LOKOMOTIF = penggerak
Motivasi berasal dari kata “MOTIF” yang sering
4
Created by Yenny
WHAT IS MOTIVATION
Dalam perspektif ini T.L nya terarah, dgn intensitas
tertentu dan persistence
1. Terarah = menunjuk pada pilihan tingkah laku yg
spesifik dari sejumlah tingkah laku yang
mungkin muncul. Misal : saat kondisi sakit,
seorang karyawan memutuskan pergi bekerja
daripada shopping
2. Intensitas = Menunjuk pd sejumlah usaha
seseorang untuk mencurahkan segalanya untuk
mengerjakan tugas. Mis: Bila seseorang CS
diminta utk menyapu, maka ia akan menyapu
dengan cepat dan bersih
5
Created by Yenny
LANJUTAN…..
6
Created by Yenny
LANJUTAN.....
PROSES MOTIVASI
Kebutuhan
KETEGANGA
yg Belum N DORONGAN2
Dipuaskan
8
Created by Yenny
10
Created by Yenny
Equity Theory
Goal Setting Theory
12
Created by Yenny
Self Actualization
Esteem
Love
Safety
Physiological
13
Created by Yenny
LANJUTAN………….
LANJUTAN…………
15
Created by Yenny
2. ERG THEORY
ERG Theory dikembangkan oleh Alderfer, singkatan dari
Existence, Relatedness, Growth (ERG) theory. Merupakan
modifikasi & reformulasi dari Maslow’s need hierarchy.
Ada 3 kelompok need yg tersusun secara kontinum bergerak
dari yg plg konkrit hingga kurang konkrit. Seseorang dpt
kembali dst dari satu kebutuhan ke kebutuhan yg lain
LANJUTAN...............
17
Created by Yenny
LANJUTAN…………...
18
Created by Yenny
19
Created by Yenny
LANJUTAN.......………
Faktor lain yg menimbulkan KETIDAKPUASAN berkaitan dng
CONTEX pekerjaan = EKSTRINSIK dari pekerjaan = HYGIENE
meliputi :
1. Administrasi / Kebijakan Perusahaan
2. Supervisi
3. Gaji
4. Relasi Interpersonal
5. Lingkungan Kerja
Bila faktor tsb tidak dirasakan kurang / tidak diberikan, maka
pekerja akan merasa TIDAK PUAS, Banyak Mengeluh
Bila faktor Hygiene dirasakan ada atau diberikan, maka yg timbul
bukan kepuasan tetapi NOT DISSATISFIED, TIDAK LAGI TIDAK
PUAS
HYGIENE merup kebutuhan tingkat yg rendah yi Kebutuhan
Fisiologis, Rasa Aman & Sosial
21
Created by Yenny
4. ACHIEVEMENT MOTIVATION
THEORY
Achievement Motivation Theory dikembangkan oleh
David McClelland.
Tidak didasarkan atas teori kebutuhan Maslow
Lbh tepat teori ini dsebut teori kebutuhan krn meneliti
jg kebutuhan utk kekuasaan (need for power) dan
kebutuhan untuk berhubungan (need for affiliation).
Kebutuhan berprestasi dihipotesiskan sebagai
kebutuhan yang dipelajari.
Ciri dari pendapat Mc.Clelland adalah bahwa orang
dengan motivasi berprestasi rendah dapat dilatih dan
dikembangkan, sehingga teori ini menolak pendapat
bahwa teori kebutuhan motivasi bersifat deterministik.
22
Created by Yenny
LANJUTAN.....
23
Created by Yenny
5. REINFORCEMENT THEORY
Reinfocement Theory menjelaskan bagaimana
reinforcement (penguat) dpt mempengaruhi T.L dan T.L
dipandang sbg respons thd Lingkungan
T.L = F (Reward Experiences )
Reinforcement Theory (Thorndike) the law of effect
menyatakan bhw kemungkinan T.L akan semakin
meningkat bila diikuti oleh Reward, Sebaliknya T.L akan
semakin menurun jika diikuti oleh Punishment
T.L akan makin stabil/mantap melalui “pemasangan”/
asosiasi antara T.L REINFORCEMENT
Reward seharusnya mengiringi T.L. Dlm setting dunia
kerja bhw performance yg relevan dg T.L akan
meningkat, bila di-reward
24
Created by Yenny
LANJUTAN...............
25
Created by Yenny
LANJUTAN…...............
26
Created by Yenny
6. EXPECTANCY THEORY
Teori Harapan dikembangkan oleh Vroom dan
dikembangkan lbh lanjut oleh Lawler
27
Created by Yenny
6. EXPECTANCY THEORY
Teori Harapan dikembangkan oleh Vroom dan
dikembangkan lbh lanjut oleh Lawler
Expectancy Theory berusaha utk menjelaskan
bagaimana Reward dpt mengarahkan T.L dg fokus pd
keadaan cognitive yg mengarahkan T.L :
1. Seseorang akan termotivasi ketika mereka yakin bhw
T.L nya akan mengarahkan pada REWARD atau
OUTCOMES yg mereka inginkan.
2. Jika Seseorang tdk yakin bhw Reward akan
mengiringi T.L nya, mereka tdk akan termotivasi utk
Perform
28
Created by Yenny
LANJUTAN……
LANJUTAN..........….
30
Created by Yenny
LANJUTAN..............….
31
Created by Yenny
LANJUTAN............................
32
Created by Yenny
7. EQUITY THEORY
Teori dikembangkan oleh ADAMS
Asumsi : jika sso melakukan pekerjaannya dg imbalan
gaji, mereka memikirkan ttg apa berikan pada
pekerjaannya (INPUT) dan apa yg mereka terima untuk
keluran kerja (OUTPUT) mereka.
INPUT adl segala sst yg dianggap karyawan sbg yg
patut menerima imbalan (Misal : tingkat pendidikan,
Juml jam kerja, pengalam kerja)
OUTPUT adl segala jenis hal yg dipersepsikan org sbg
imbalan thd upaya yang diberikan (Misal : Gaji,
Tunjangan, Bonus, Penghargaan)
33
Created by Yenny
LANJUTAN..................
LANJUTAN.......................
35
Created by Yenny
36
Created by Yenny
MENURUT LOCKE :
Tujuan yg cukup sulit, khusus, jelas & dpt diterima
kary akan menghasilkan KINERJA lbh tinggi
dibandingkan dg tujuan yg abstrak, tdk spesifik &
yg mudah dicapai.
Orang yang menentukan bagi dirinya sendiri tujuan
yang lebih tinggi (atau menerima tujuan yang
demikian yang ditentukan oleh orang lain) akan
mengeluarkan usaha yang lebih dan berprestasi
lebih baik.
37
Created by Yenny
KOMPONEN DASAR
MENINGKATAN MOTIVASI KARYAWAN
38