KALIMAT

• Kalimat adalah kata atau kelompok kata (frasa dan klausa) ditulis dimulai dengan huruf besar, diakhiri
dengan tanda baca (tanda titik atau tanda tanya atau tanda seru) yang mengandung arti.
• Frasa: satuan sintaksis yang terdiri dua kata atau lebih yang tidak mengandung unsur predikat
• Klausa adalah satuan sintaksis yang terdiri atas dua kata atau lebih yang mengandung unsur predikat
(Soedjito dan Saryono, dalam Tantawi:121)

no Kata Frasa Klausa Kalimat

1. bunga bunga indah itu bunga itu indah Bunga itu indah.
ndah
itu
2. rumah rumah mewah itu rumah itu mewah Rumah itu mewah.
mewah
itu
Jenis Kalimat
• Berdasarkan kelengkapan unsur-unsurnya, kalimat terbagi atas:

Kalimat sempurna: Ani belajar

Kalimat tidak sempurna: Ali.
Makan?

Berdasarkan jumlah pola/klausa

Kalimat tunggal: Ani memasak nasi

Kalimat majemuk: Ani memasak nasi Ketika ayah datang.
Jenis Kalimat Majemuk
Kalimat majemuk setara Ayah membaca dan ibu
menulis
Kalimat majemuk rapatan Indah dan Budi bernyanyi
Kalimat majemuk bertingkat Kalau hari hujan, saya tidak
datang.
Pengembangan kalimat
• Pengembangan kalimat maksudnya: pengmbangan kalimat dengan menambah unsur-unsur/pola kalimat
yang terdiri dari:

Penambahan unsur kalimat Ani menangis.

S P
Ani menangis tersedu-sedu
K
Penambahan pola kalimat Ani menangis. (satu pola/ satu klausa)

Ani menangis Ketika bonekanya hilang (dua

pola/klausa).
Kalimat Efektif
• Kalimat yang dapat menyampaikan kalimat pokok pikiran persis sama dari pembicara atau penulis
kepada pendengar atau pembaca.
• CIRI-CIRI
1. Unsurnya lengkap Ali membaca
2. Logis Waktu dan tempat dipersilakan
Bapak gubernur kami persilakan (logis)
3. Sejajar Wati membersihkan lukanya dan
dibalutnya dengan perban. (tidak sejajar)
Wati membersihkan lukanya dan
membalutnya dengan perban. (sejajar)
4. Kalimat padu: fungsi unsur-unsurnya
bertautan
5. Kalimat hemat: unsur-unsu kalimatnya tidak
berlebihan (mubazir)
6. Kalimat cermat: strukturnya teratur dan dan
sesuai dengan kaidah
Setelah meninggal suaminya, ani hidupnya susah.
(padu)
Ani, setelah meninggal suaminya, hidupnya
susah. (tidak padu)
Para dosen-dosen dan mahasiswa mengikuti upacara
( mubazir)
Para dosen dan mahasiswa mengikuti upacara.
(hemat)
Demi untuk meningkatkan Kesehatan masyarakat
mengikuti protocol Kesehatan. (tidak cermat)
Demi peningkatan Kesehatan, masyarakat mengikuti
protokol Kesehatan.(cermat)
7.Kalimat taksa/ambigu:kalimat yang bermakna
lebih dari satu
8. Kalimat rancu: penggabungan beberapa kalimat
sehingga sturukturnya menjadi salah.
Ayu tidak masuk sekolah, ibunya sakit. (ambigu)
Ayu tidak masuk sekolah karena ibunya sakit.
Pelajaran ini membahas jenis-jenis kalimat. (benar)
Dalam pelajaran ini dibahas jenis-jenis kalimat.
(benar)
Dalam pelajaran ini membahas jenis-jenis kalimat.
(salah)