Pubertas Prekoks
Oleh : Ni Kadek A. V. Natalia, S.Ked
Pembimbing : 1. dr. Irene K. L. A. Davidz, Sp.A., M.Kes
1 2. dr. Regina Maya Manubulu, Sp.A., M.Kes
2020
2 PENDAHULUAN
03/26/2021
3
EPIDEMIOLOGI
Anak ♀ > Anak ♂
03/26/2021
KLASIFIKASI DAN ETIOLOGI
4
03/26/2021
5
PATOFISIOLOGI
03/26/2021
6
MANIFESTASI KLINIS
Perempuan Laki-laki
Payudara membesar Peningkatan volume testis dan penis
Tumbuhnya rambut pubis dan axilla Tumbuhnya rambut pubis, axilla dan
wajah
03/26/2021
2. PEMERIKSAAN
DIAGNOSIS
8 FISIK
03/26/2021
9 Tanner staging
03/26/2021
DIAGNOSIS
10
3. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan spesimen
Pemeriksaan usia
Perempuan: LH basal > 0,83
mIU/mL, E2>13,6 mg/dl
USGmeliputi:
darah (Pelvis,
Pemeriksaan LH,
tulang atauspesimen
Pemeriksaan
USGEstradiol
FSH,
usia
bone
(Pelvis,
atau
testis,
darah
tulang
age adrenal)
meliputi:
atau
Testosteron
LH,
bone
FSH, Estradiol atau
testis,
age adrenal)
Testosteron
03/26/2021
11
DIAGNOSIS BANDING
Telarke
Lipomastia
Telarke
Prematur
Lipomastia
Prematur
P
u
b
ar
k
e/
a
d
re
n
ar
k
e
p
re
m
at
u
r
03/26/2021
12
TATALAKSANA
Triptorelin Pamoate
03/26/2021
13
KOMPLIKASI
Perawakan pendek
03/26/2021
14
PROGNOSIS
03/26/2021
15
KESIMPULAN
Pubertas prekoks merupakan kondisi munculnya tanda fisik dan hormonal berupa
terjadinya perkembangan seksual sekunder sebelum usia 8 tahun pada anak perempuan,
dan 9 tahun pada anak lelaki. Manifestasi klinis pubertas prekoks berupa progresivitas
perkembangan fisik, adanya akselerasi pertumbuhan linear, dan majunya usia tulang.
Manajemen utama pubertas prekoks adalah menghentikan laju perkembangan pubertas
dengan memberikan agonis GnRH. Tata laksana juga harus meliputi penyebabnya dan
sangat tergantung pada etiologi dan gejala sistem saraf pusat yang menyertai. Semakin dini
terapi dimulai prognosis semakin baik.
03/26/2021
-TERIMA KASIH-
16
03/26/2021
17 ♀
03/26/2021
18
♂
03/26/2021