Anda di halaman 1dari 19

JURNALISTIK INTERNASIONAL

PERS DALAM
KOMUNIKASI
INTERNASIONAL
Yanus purwansyah sriyanto,S.I.Kom.,M.I.Kom

Prodi Ilmu Komunikasi #unstoppable


PERS
• Pers adalah lembaga sosial atau kembaga kemasyarakatn yang
merupakan subsistem dari sistem pemerintahan di negara di mana ia
beroperasi, bersama-sama dengan subsistem lainnya.

• Pers sangat dipengaruhi bahkan ditentukan oleh sistem politik


pemerintahan di negara di mana pers itu beroperasi.
PERAN PERS DALAM KOMUNIKASI INTERNASIONAL

Pers sebagai opinion leader


Pers dan Kebijakan Pemerintah
Pengaruh Pers Asing/Internasional
Pers berperan sebagai sumber rujukan dan pusat
pencerahan (Enlightment) bagi masyarakat
internasional.
JURNALISME
Tujuan utama jurnalisme adalah menyediakan
informasi yg dibutuhkan warga agar mereka bisa
hidup bebas dan mengatur diri sendiri
Membantu kita mendefinisikan komunitas kita,
menciptakan bahasa yang dipakai bersama, dan
pengetahuan yg dipakai bersama
5 W 1 H
JURNALISME

Jurnalistik ada untuk memenuhi hak-hak warga


Negara, Jurnalisme ada untuk demokrasi, Jurnalisme
ada untuk jutaan orang yang terberdayakan arus
informasi bebas, Menjadi terlibat langsung dalam
menciptakan pemerintah dan peraturan baru untuk
kehidupan politik, social, dan ekonomi negeri mereka.
(Kovach & Rosentiel)
JURNALISME DAN DEMOKRASI
Menurut Robert Dahl ada 8 cerminan demokrasi :

1. Kebebasan membentuk dan bergabung dalam organisasi


2. Kebebasan berekspresi
3. Hak memilih dan dipilih
4. Kesempatan yg terbuka menduduki jabatan publik
5. Hak berkompetisi dalam politik
6. Alternatif sumber informasi
7. Pemilu yg bebas
8. Pelembagaan pembuatan kebijakan pemerintah
9 ELEMEN JURNALISME KOVACK
1. Kewajiban pertama jurnalisme adalah pada kebenaran
2. Loyalitas pertama jurnalisme kepada masyarakat
3. Intisari jurnalisme adalah disiplin verifikasi
4. Praktisi jurnalisme harus menjaga independensi terhadap sumber berita
5. Jurnalisme harus menjadi pemantau kekuasaan
6. Jurnalisme harus menyediakan forum kritik maupun dukungan
masyarakat
7. Jurnalisme harus berupaya keras untuk membuat hal yang penting
menarik dan relevan
8. Jurnalisme harus menyiarkan berita komprehensif dan proporsional
9. Praktisi jurnalisme harus diperbolehkan mengikuti nurani mereka
PRESS FREEDOM

Dalam konsep Barat, press freedom as an individual---


freedom from external intervention, usually from the state.

(kebebasan pers sebagai individu --- kebebasan dari intervensi eksternal, biasanya
dari negara)

Press freedom ini selalu dikaitkan dgn freedom of


expression.FOE appeals to desires to express their social
and political opinions and receive other’s opinions without
govermental interference.

(menarik keinginan untuk mengungkapkan pendapat sosial dan politik mereka dan
menerima pendapat lain tanpa campur tangan pemerintah)
PRESS FREEDOM

The Right to Know (Hak untuk tahu)


Freedom to Speech (Kebebasan Berbicara)
Freedom to Exspression (Kebebasan Berekspresi)
PRESS FREEDOM
PRESS FREEDOM DI EROPA
Sejarah
 Reformasi protestan
a. Pemikiran Martin Luther
b. Pemikiran John Calvin
 Dampak reformasi protestan
a. Menumbuhkan kesadaran individual akan
pentingnya hak-hak politik dan kebebasan individu
b. Dasar bagi lahirnya demokratisasi dan anti
kekuasaan totaliter
 Revolusi Perancis : Liberte,egalite,fraternite
Liberte memiliki arti kebebasan, yaitu orang orang
dibebaskan dari kuasa monarki
2.Egalite memiliki arti persamaan, yaitu orang orang
bisa mendapatkan keadilan
3.Fraternite memiliki arti persaudaraan, yaitu semua
orang memiliki tingkat yang sederajat, tidak ada yang
dibeda bedakan
PRESS FREEDOM DI AS
Dasar kebebasan pers :
 Magna Charta (1216) : tonggak sejarah pengakuan HAM
 The Two Treaties of Government (1690) pemikiran
John Locke : life, liberty, prosperity
 Declaration of Independence, 1776
PRESS FREEDOM DI AS
AS dikenal sebagai pelopor liberalisasi. Oleh karena
itu pers di sana sangat kental dengan paham liberal.
Sebagian besar media massa di AS dimiliki swasta
dan beroperasi sebagai organisasi yang berorientasi
pada keuntungan.
MEDIA DAN PASAR DI AS
Hubungan media dan pasar
Non komersial menjadi komersial
Homogen berita
PRESS FREEDOM DI CHINA
Sistem Pers China termasuk dalam teori pers Soviet
Komunis yg diperkenalkan Wilburn Schramm.
Bersumber dari ajaran Marx & Lenin
Tujuan: untuk mendukung sistem Marxis mengabdi
pada rakyat
Secara teoritis, rakyat bisa memiliki pers dan
memanfaatkannya
Media dikontrol oleh aparat pemerintah dan Partai
Komunis
Media tidak bisa mengkritik tujuan partai
PRESS FREEDOM DI CHINA
Sarana Komunikasi di China unik, sarana penghubung
pokok dalam keseluruhan media komunikasi di negeri
tersebut di dominasi dua media massa terbesar yaitu
Surat Kabar Jen Min Jeh Pao dan Majalah Hung Chi

Konsep peranan pers di China mengacu pada konsep


Lenin yg mengatakan bahwa pers berfungsi sebagai
propagandis kolektif, agitator kolektif, dan organisator
kolektif

Anda mungkin juga menyukai