Conflict Management
Conflict Management
MANAGEMENT
Pemicu Konflik
Pandangan Baru
Pandangan Lama
Konflik tidak dapat dihindarkan
Konflik dapat dihindarkan
Konflik timbul :
Konflik disebabkan : Struktur organisasi
kesalahan manajemen Perbedaan tujuan
Pengacau
Perbedaan persepsi dan nilai-nilai
Konflik mengganggu organisasi dan pribadi
menghalangi pelaksanaan optimal Konflik dapat membantu atau
Tugas manajer menghilangkan menghambat
konflik Tugas manajer mengelola tingkat
Organisasi optimal membutuhkan konflik dan penyelesaiannya
penghapusan konflik Kegiatan organisasi optimal perlu
tingkat konflik moderat
Sebab-sebab Konflik
11
kelemahan:
– Akan mengkonsumsi banyak waktu dan energy
– Ada free rider dan memanfaatkan kepercayaan anda
Compromising – I bend you bend
• Model lose-lose ini mengakibatkan tdak ada yg mendapatkan apa yg
mereka inginkan. Tentu tdk terlalu teguh dengan pendirian dan ini
hanya bersifat sementara. Yang penting sama-sama happy toh losenya
hanya sedikit saja namun tetap pada posisi masing-masing.
• Digunakan jika:
• Para ihak memiliki status yg equal dan ingin mencapai tujuan bersama
• Perlu menghemat waktu dan energy utk mengatasi persoalan yng kompleks
• Dan tujuan tdk amat sangat penyting
• Kelemahan:
• Nilai-nilai penting dan tujuan jangka panjang akan menyimpang dr
pencapaiannya
• Jika demand terlalu besar, kompromi akan segera gagal
• Tdk ada jaminan bahwa semua pihak akan terus obey
Competing – I win you lose
• Sangat assertive dan penuh power utk memaksakan gagasan dan
kemauannya yg lain harus ikut tanpa kompromi. Strategi ini
harusnya hanya utk emergency dan sangat temporer. Apalagi bila
diyakini pihak lain tdk memiliki info penting dan rahasia akan
kondisi kedepan. Tujun sangat penting dan tdk boleh terganggu dg
gagasan dan kemaun pihak lain akan mengacaukan
• Dignakan jika:
• Jika anda sangat yakin bahwa anda sdh benar
• Waktu sangat sedkit dan keputusan penting hrs segera diambil
• Ada pihak lain yg mencoba intervensi dan anda perlu menjaga ritme
pekerjaan
• Kebenaran pefrlu ditegakkan
• kelemahan:
• Bisa memicu konflik yg besar
• Yg kalah akan serang balik
Mana yg terbaik
Yg terbaik adalah yg dapat mengatasi konflik dan semua
pihak merasa seang dan tetap semangat melanjutkan
perkerjaan mencapai tujaj
Jargonnya:
“dua kepala lebih baik dari pada satu.” (Collaborating)
“boleh hajar musuh tapi dg baik.” (Accommodating)
“pecah-pecah perbedaan.” (Compromising)
“sendiri kadang lebih baik.” (Avoiding)
“kekuatan utk kebenaran.” (Competing)
Perlu diingat
Anda perlu….
Jaga hubungan baik sebelum terjadi konflik
Yg besar dikecilkan dan yg kecil diabaaikan
Hormati perbedaan
Dengarkan persefektif pihak lain dan suasan konflik
Gunakan feeling sebelum memahami faktanya
Fokus pada penyelesaian masalah bukan merubah
orang
Jika anda tdk mampu mengatasi, mintakan pihak lain
utk membantu
Adaptasi dg situasi dan piha lain
Lima cara penyelesaian konflik
1. Adakan Pendekatan
2. Diskusikan gagasan dan pemikiran anda
3. Cari persamaan untuk saling pengertian
4. Bersama kita bisa (solusi)
5. Siapkan langkah berikutnya
Diolah dari : Mediation Services. (2003). Foundational concepts for understanding conflict. Winnipeg,
MB, Canada.
Pendekatan……
Awali dg introspeksi
Coba ajak ngobrol
secara informal
Perjelas niat anda yg
tulus
Jelaskan bahwa tujuan
(goal) itu utk perbaikan
Diskusikan gagasan….
Bagaimana kita
mengimplementasikan
bersama-sama