Anda di halaman 1dari 10

OM SUASTIASTU

MASA PENGENALAN
LINGKUNGAN SEKOLAH
TAHUN AJARAN 2021/2022

SMP NEGERI 7 DENPASAR

Unggul dalam Prestasi yang Berlandaskan Nilai-nilai Karakter dan


Budaya Bangsa serta Peduli Lingkungan
PEMBIASAAN SALAM,
SENYUM, SAPA,
SOPAN,DAN SANTUN

Oleh : Komang Budi Ariani, SPd

Guru SMP Negeri 7 Denpasar


SALAM
PENGERTIA Salam, adalah pernyataan hormat, selamat,
N sejahtera, damai, tentram. Yang digunakan untuk
mengkomunikasikan rasa hormat kita atas
kehadiran orang lain, sebagai bentuk rasa
perhatian kita kepada orang tersebut.
SENYUM
PENGERTIA Senyum adalah menggerakkan sedikit raut muka
N serta bibir agar orang lain atau lawan bicara
merasa nyeman melihat kita ketika berjumpa
SAPA
Sapa merupakan kegiatan bentuk perilaku kita
PENGERTIA untuk menghargai satu sama lain, sapa tidak
N harus dengan menyebutkan nama, sapa juga bisa
berupa senyum atau salam. Tujuan dari
penerapan sapa disekolah adalah untuk
membentuk karakter siswa menjadi mudah
bergaul dan saling mengenal satu sama lain.
SOPAN
Perilaku sopan wajib kita lakukan dimanapun dan
PENGERTIA kapanpun saat kita bertemu orang. Perilaku
N sopan mencerminkan sifat dan perilaku diri kita
sendiri karena kesopanan dimiliki oleh pribadi.
Sopan bisa kita lakukan dimana-mana, contohnya
perilaku sopan kepada guru dengan menghormati
dan mendengarkan pelajaran secara cermat dan
tenang.
SANTUN
Santun dalam berkata artinya kita harus memilah
PENGERTIA dan memilih kata yang baik di ucapkan dan yang
N tidak baik diucapkan agar lawan bicara tidak
merasa tersinggung dengan ucapan yang tidak
enak di dengar.
Contoh perilaku santun, sebelum ingin
menanyakan sesuatu hal meminta izin terlebih
dahulu. 
TUGAS SISWA
1. Pandemi COVID-19 yang melanda dunia termasuk Negara Indonesia
menyebabkan pembatasan diberbagai sektor. Salah satunya dunia
pendidikan. Sistem pembelajaran yang dilakukan dengan metode daring.
Siswa mengikuti pembelajaran dengan WA grup, classroom, maupun
zoom/googlemeet. Berdasarkan kondisi tersebut, jika anak-anak ingin
bertanya kepada guru melalui media WA grup maupun chat personal
paparkan bagaimana cara siswa bertanya dengan tetap membiasakan
budaya Lima S (salam, senyum, sapa, sopan, dan santun) !

2. Belum berakhirnya pandemi COVID-19 menjadikan waktu anak-anak lebih


banyak di dalam rumah daripada di luar rumah. Berdasarkan kondisi tersebut
paparkan pembiasaan budaya Lima S (salam, senyum, sapa, sopan, dan
santun) di dalam lingkungan rumah!

Anda mungkin juga menyukai