Anda di halaman 1dari 19

BAKTERIOLOGI

MEDIK
VIBRIO CHOLERA
 Sifat bakteri
 bentuk vibrio, gram (-), aerob, tdk mampu membentuk spora &
exotoxin.
 Gejala:
 Nausea, muntah, diarrhea, & kejang perut
 Muntah dan diarrhea sgt sering penderita kehilangan banyak
cairan (10- 12 liter air)
 Bakteri terdpt di muntahan & feses, 7-14 hari stlh penderita
sembuh
 Penularan
 Makanan & minuman yg terkontaminasi
 Pencegahan
 Jaga kebersihan makanan & minuman.
 Perbaiki sanitasi lingkungan (penyediaan air bersih)
ESCHERICHIA COLI
 Sifat Bakteri
 btk batang, gram negatif, fakultatif aerob, flora normal
membantu pembentukan vit K
 Digunakan utk menilai baik/tdknya persediaan air
utk rmh tangga
 Penyakit yg ditimbulkan:
 Pneumonia, endocarditis, infeksi luka, infeksi nosokomial,
diare, meningitis pd bayi baru lahir
 Pencegahan
 Perawatan yg baik di RS, pemakaian antibiotik scr tepat &
antiseptik tepat
KLEBSIELLA PNEUMONIA
 Sifat bakteri
 Btk batang, gram (-), fakultatif aerob, tdk membntuk spora, tdk
bergerak & mempunyai kapsul
 Terdpt di selaput lendir hidung, mulut, & usus (flora normal)

 Penyakit yg ditimbulkan
 Infeksi tractus urinarius oleh krn Inf. Nosokomial

 Mengitis, pnemonia pd penderita DM/pecandu alkohol

 Gejala
 Demam, lesu, batuk kering produktif sputum berdarah &
purulent (nanah). Bila berlanjut tjd abses, necrosis jaringan paru,
fibrosis paru
 Pencegahan
 Peningkatan derajat kesehatan (daya tahan tubuh)
SALMONELLA TYPHI
 Sifat Bakteri
 Btk batang, gram negatif, fakultatif aerob, bergerak dg flagel peritric

 Bersifat pathogen

 Penyakit yg ditimbulkan
 Typhus abdominalis (inkubasi 7-14 hari)

 Gejala: demam tinggi terutama sore hari, gelisah (delirium),


konstipasi (susah BAB)
 Penularan
 Makanan & minuman yg terkontaminasi:

 Air utk kepentingan RT tdk memenuhi syarat kesehatan

 Daging, telur, susu yg berasal dri hewan sakit dimasak kurang


matang
 Pencegahan
 Jaga kebersihan makanan & minuman

 Peningkatan hygiene pribadi & sanitasi lingkungan


SHIGELLA DYSENTRIAE
 Sifat Bakteri
 Btk batang, gram negatif, fakultatif aerob, tdk bergerak, tdk
mampu membentuk spora & mengeluarkan endotoxin
 Penyakit yg ditimbulkan
 DYSENTRI BASILER (masa inkubasi 1-7 hari)

 Gejala
 Demam, sakit perut bagian bawah, diarrhea, fecesnya cair
becampur lendir & darah
 Pencegahan
 Menjaga kebersihan makanan & minuman

 Sanitasi lingkungan & hygiene pribadi


HAEMOPHILUS INFLUENZA
 Sifat bakteri
 Bentuk pleomorphis coccobacillus, gram negatif, kadang2
memiliki kapsul, tdk dpt bergerak, fakultatif anaerob,
menghasilkan endotoxin, flora normal di Saluran pernafasan
bagian atas
 Penyakit yg ditimbulkan
 Tractus respiratorius (pneumonia, empyema, pharyngitis,
sinusitis, bronchitis)
 Saraf meningitis syaraf
 Kardiovaskuler  infektif endokarditis, periocarditis
 Pencegahan
 Vaksinasi (Vaksin Haemophilus influenza)
BORDETELLA PERTUSSIS
 Sifat bakteri
 Bentuk coccobacilus, gram negatif, tdk bergerak
& tdk mampu membentuk spora
 Penyakit yg ditimbulkan
 Pertussis (batuk rejan) < 4 tahun.
 Pencegahan
 Vaksinasi DPT
STAPHYLOCOCCUS PYOGENES

 Sifat bakteri:
 Coccus, mempunyai kapsul, tidak membentuk
spora, gram (+), tidak bergerak, exotoxin, &
fakultatif anaerob
 Flora normal yg terdapat di alam, sal nafas atas
 Penyakit yg ditimbulkan
 Sepsis puerperalis, Tonsilitis, Faringitis, Otitis
media, pneumonia, periontitis
 Pencegahan
 Daya tahan Hygene pribadi/lingkungan
NEISSERIA GONORRHOEA
 Sifat Bakteri
 Bentuk bakteri coccus spt biji kopi, gram (-),
endotoxin, fakultatif aerob
 Penyakit yg ditimbulkan
 Pria  sakit pada saat kencing disertai nanah
 Wanita  tidak menunjukan gejala, bayi yg
dilahirkan conjutivitis GO
 Pencegahan
 Hindari penularan
STREPTOCOCCUS PNEUMONIA
 Sifat bakteri
 Bentuk coccus, gram positif, tidak bergerak,
fakultatif anaerob, mempunyai kapsul, bersifat
haemodigesti
 Penyakit yang ditimbulkan
 Penyebab utama pneumonia (60-80%)
 Menyebabkan sinusitis, otitis media,
conjungtivitis, meningitis dan endocarditis.
 Pencegahan
 Peningkatan daya tahan tubuh, hygene pribadi
dan sanitasi lingkungan
CORYNEBACTERIUM DIPHTERIAE
 Sifat bakteri
 Bentuk batang, mengeluarkan exotoxin, gram positif,
tdk berkapsul, tdk membentuk spora
 Penyakit yg ditimbulkan
 Diphtheria terutama pd anak  masa inkubasi 2-7
hari
 Gejala:

 Demam, tenggorokan kering, tjd pseudomembran


yg dimulai dari tonsil, oropharynx, faring, trachea
 Pseudomembran sangat lengket dan bisa menutup
pita suara (larynx)  meninggal karena aspiksia
(tercekik)
Lanjutan...
 Pencegahan
 Menghindari penularan
 Vaksinasi DPT, Booster dilakukan umur 1th & 6
th, diulangi pas umur 10 th
BACILLUS ANTRACHIS
 Sifat bakteri
 Btk batang, gram (+), menghasilkan exotoxin, tdk
bergerak, mempunyai kapsul, mampu membentuk
spora
 Peny yang ditimbulkan
 Peny herbivora, menular ke manusia melalui luka,
inhalasi & makanan
 Masa inkubasi 2-5 hari

 Kulit lecet terinfeksi  papula, vesicula kmd pecah


bag tengah hitam bakterimia & toxemia  mati
Lanjutan...
 Pneumonia  menghirup udara yg mengandung
spora. Kematian mendadak oleh lumpuhnya otot
pernafasan oleh toxin bakteri
 Anthrax gastrointestinal  pd orang yg
mengkonsumsi daging
 Pencegahan
 Pendidikan kesehatan
CLOSTRIDIUM TETANI
 Btk batang, gram +, mengeluarkan exotoxin bersifat
neurotoxin anaerob, terdpat ditanah, dan kotoran kuda
 Penyakit  tetanus, inkubasi 3-21 hari
 Infeksi dpt tjd sgb komplikasi pda luka tusuk, patah tulang
terbuka, luka bakar, pembedahan, penyuntikan, gigitan
binatang dll
 Pada bayi  tetanus neonatorium
 Pencegahan
 Rawat luka
 ATS
 Imunisasi DPT/TT
 TT Bumil
CLOSTRIDIUM BOTULINUM
 Btk batang, gram (+), tdk pnya kapsul, mengelurakan
exotoxin
 Sering menimbulkan keracunan makanan
 Inkubasi 6 jam-8 hari
 Gejala: tenggorokan kering, penglihatan kabur,
gangguan akomodasi dyspaghia (menelan), gangguan
suara (dysphonia), kelumpuhan otot perpafasan,
gangguan jantung  mati
 Pengobatan:
 Makanan dimuntahkan
 Antitoxin trivalen
 Tracheostomi & respirator (alt pernafasan buatan)
 Pemberian Antibiotik
MYCOBACTERIUM TUBERCULOSA
 Bentuk batang, gram (+), tahan asam, tdk bergerak,
obligate anaerob
 Penyebabkan TBCparu, tulang, kelenjar lympha, ginjal,
otak & kadang2 kulit
 Gejala: lesu, anorexia, BB turun, demam, keringat
dimalam hari, batuk tidak sembuh2, haemoptysis (batuk
berdarah)
MYCOBACTERIUM LEPRAE
 Btk batang, gram (+), tahan asam, tdk bergerak,
 Penyebabkan peny lepra, inkubasi beberapa
bulan & tahun
 Penularan dengan kontak langsung maupun tdk
 Gejala: lambat, penebalan kulit yg berubah
warna berupa bercak keputihan yg hilang rasa ,
facies leonina (muka singa), terkenanya Sistem
saraf ditandai dg tjd gangguan perasaan,
anaesthesia, parestasia, gangguan tropik pd
tulang & jari memendek cacat

Anda mungkin juga menyukai