(MANAJEMEN DESAIN
JASA)
(PERTEMUAN KE- 4 & 5)
OLEH :
INDRANI DHARMAYANTI
SUB POKOK BAHASAN
Dalam merancang suatu bisnis jasa, maka perlu memahami berbagai aspek,
prinsip manajemen jasa, factor kunci keberhasilan juga penentuan strategi
bisnis jasa yg tepat
Umumnya kita mengenal 4P dalam marketing mix : Product, Price,
Place dan Promotion. Tp dalam pemasaran jasa atau services
marketing, ada 4P yang lain yaitu Process, People, Physical
Environment dan Productivity & Quality.
Sehingga dalam merancang (desain) jasa, maka perlu memperhatikan :
segmentasi, targeting, positioning, desain system penyampaian jasa, tipe
operasi jasa, rencana system jasa, penentuan lokasi fasilitas jasa, serta
desain dan tata letak fasilitas jasa.
PROSES JASA
Sektor jasa sangat beragam
Strategi produksi dan pemasaran jasa berbeda untuk jenis jasa yang berbeda. Sehingga
perlu mengenali klasifikasi bisnis jasa tsb
Pengelompokan jasa membantu menentukan produk inti yg ditawarkan perusahaan,
memahami kebutuhan pelanggan, dan menentukan strategi persaingan.
Apa yg harus dilakukan dalam mengoperasikan bisnis jasa tsb ?
Jenis proses apa yg akan digunakan dalam menciptakan produk inti yg kita tawarkan
kepada pelanggan? (layanan yg menjadi tuntutan pelanggan )
Dimana pelanggan cocok dgn operasi jasa kita ? (tempat penyerahan jasa)
Untuk menjawab pertanyaan tersebut dlm manajemen jasa terpadu mengenal 8P
PROSES untuk menciptakan & menyerahkan produk jasa
CARA PENGKLASIFIKASI BISNIS
JASA
Tingkat keberwujudan vs ketidakberwujudan proses jasa (ex : jasa binatu vs mengajar)
Penerima langsung proses jasa (pelanggan terlibat langsung or not ex : pangkas rambut
vs tukang pos)
Tempat dan waktu penyerahan (di tempat penyedia jasa or di tempat pelanggan)
Pelayanan khusus (customization) vs standarisasi (ex : penjahit butik vs penjahit
konveksi; taxi vs commuter line).
Sifat dasar hubungan dengan pelanggan (member or not, register or not)
Sejauh mana permintaan dan penawaran seimbang
Sejauh mana fasilitas, peralatan, dan orang-orang menjadi bagian dari pengalaman jasa
(ex: naik trans Jakarta dengan pengemudi yg baik; belajar di EF dgn fasilitas lab bahasa
yang baik; klinik dgn perawat yg ramah)
1. PROSES Untuk Menciptakan &
Menyerahkan Produk Jasa
Proses serangkaian tindakan, metode pengoperasian, terdiri dari banyak langkah
yang perlu dilakukan dalam urutan yang sudah ditetapkan. Meliputi perubahan
input menjadi output
Pelanggan dilibatkan dalam proses produksi jasa
2 kategori besar dalam proses jasa : ORANG dan OBJEK
Jasa dr perspektif operasional dpt dikelompokan menjadi 4 memahami sifat
dasar dari tindakan jasa :
1. Pemrosesan orang
2. Pemrosesan barang milik
3. Pemrosesan perangsangan pikiran
4. Pemrosesan informasi
TYPE PROSES untuk Menciptakan &
Menyerahkan Produk Jasa
Apa sifat dasar Siapa / Apa penerima Langsung Jasa
tindakan jasa? Orang Objek / Barang
1. Pemrosesan orang jika pelanggan ingin manfaat dari jasa ini, maka
mereka harus siap bekerja sama secara aktif dlm pengoperasian jasa.
Output : pelanggan mencapai tujuannya. Manajer hrs memikirkan proses &
output ini, serta mengidentifikasi manfaat apa yg akan diciptakan. Shg
penyedia jasa bs memberi stumulus agar pelanggan bs berperan aktif dlm
pengoperasian jasa.
2. Pemrosesan barang milik pelanggan tdk terlalu terlibat dlm pemrosesan
jasa. Barang dpt dipindah/tdk dapat dipindah. Shg penyedia jasa apakah hrs
mendatangi pelanggan atau sebaliknya. kepuasan pelanggan sangat
ditentukan oleh kecepatan dan masalah pelanggan terselesaikan.
Implikasi Type PROSES Thdp Strategi Pemasaran,
Pengoperasian & SDM (lanjutan)
1.Penetapan
Tujuan
8. Proses Organisasi 2. Analisis
Penyampaian Peluang
Jasa Pasar
Langkah2 3. Analisis
7. Penentuan
Strategis & Alokasi SD
Konsep
Integeratif
Pemasaran Jasa
6. Perancangan 4. Penentuan
Positioning Konsep
pasr 5. Penentuan Jasa
Konsep
Operasi Jasa
1
ASPEK KRUSIAL DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN JASA 2
TARGETING
Sumber : diadaptasi dari Dibb & Simkin (1993) dalam Tjiptono (2016)
Terima Kasih