2. Oklusi
• Garis median normal : N
• Gigi muka :N
• Class I : Kelas I angel
• Gigitan silang / Regio :N
• Gigitan Terbuka / Regio : N
• Gigita dalam :N
3. Vitalitas gigi
• Tes Thermal : 52,51,61,62
• Ter Miller : -
• Tes Vitalitester : -
Keadaan gigi
KM KM KM KM KM
KM KM
• Keadaan gigi
D:0
M:0
F :0
DMF : 0
d: 7
e: 1
f:0
def : 8
• Kelenjar subamandibula : N
• Kelenjar Sub mental : N
• Tonsil : N
• Kooperatif : Pasien Kooperatif
Diagnosa gigi
• Pulpitis reversible pada gigi 54, 53, 52, 51, 61, 63, 64,
• Gangren radix gigi 62
Rencana Perawatan
• DHE
• TAF
• Tumpat GIC klas V gigi 51
Desain preparasi
SOAP
S : Pasien datang melanjutkan perawatan
O : EO : N
IO : Karies media gigi 54, 53, 52, 51, 61, 63, 64,
Gangren Radix gigi 62
A : Pulpitis reversible gigi 51
P : restorasi GIC klas 5 pada gigi 61
Prinsip Preparasi
• Outline Form (menetukan batas-batas perluasan)
Membuang semua jaringan karies dan fisur yang dalam, membuang jaringan email yang tidak
didukung dentin.
• Resistance Form
Membentuk kavitas agar restorasi maupun giginya tidak pecah atau tahan terhadap tekanan
pengunyahan.
• Retention Form
Membentuk kavitas agar restorasi tidak bergerak dan tidak mudah lepas.
• Convenience Form
Membentuk kavitas yang memudahkan pemasukan atau insersi atau pemasangan bahan restorasi.
• Removing The Remaining of The Carious Dentin
Membuang jaringan karies yang masih tersisa.
• Toilet of Cavity
Membuang semua jaringan yang masih tertinggal, memeriksa, dan
menghaluskan dinding kavitas dengan kapas.
Prinsip Preparasi Gigi Sulung
• Outline kavitas harus melibatkan lesi karies, pit dan fissur yang mudah
terkena karies
• Pengadonan dg kertas disposibel atau glass slab. Spatula agate (plastik) lebih disukai
yang terkikis.
• Permukaan gigi dibersihkan dari plak, debris dengan pasta - profilaksis non fluor.
10 detik. Kemudian disemprot air selama 30 detik & dikeringkan dengan baik.
TUJUAN :
KONSISTENSI ADONAN :