Anda di halaman 1dari 11

BUKTI EVOLUSI

KELOMPOK 5

ABDULKADIR JAILANI
APRILIA EYATO
HADIJAH S. SINTO
RINDI ATIKA
SUGIYANTI SLAMET
Penunjuk dan bukti evolusi

Evolusi dapat dilihat dari dua segi, yaitu sebagai proses


historis dan cara bagaimana proses itu terjadi. Sebagai
proses historis, evolusi telah dipastikan secara menyeluruh
dan lengkap, sebagaimana yang telah dipastikan oleh
ilmu tentang suatu kenyataan mengenai masa lalu yang
tidak dapat disaksikan oleh mata. Untuk menunjukkan bukti-
bukti bahwa proses evolusi itu ada, kita dapat melakukan
pendekatan terhadap kenyataan yang ada. Kenyataan-
kenyataan yang ada terus diinterprestasikan oleh para ahli
dan dijadikan bahan bukti evolusi.
Para ahli menggunakan bukti-bukti sebagai petunjuk
evolusi dengan tujuan akhir ingin mencari jawaban tentang
fenomena alam, sebagaimana yang terdapat dalam buku
“On The Origin Species” karya Charles Darwin.
Sebenarnya rambu-rambu untuk mencari bukti telahada
dalam buku Darwin, sedangkan petunjuk adalah rambu-
rambu untuk memperoleh bukti, dengan alasan bahwa
pendekatan monodisipliner tidak dapat dijangkau atau dilihat
dan fosil bukti tidak dapat dipakai bukti dan kurang
kuat.
Beberapa petunjuk adanya evolusi, yaitu :

Peninggalan fosil di berbagai lapisan batuan


bumi.
2. Anatomi perbandingan.
3. Adanya alat-alat tubuh yang tersisa.
4. Bukti biogeografi
5. Peristiwa domestikasi.
6. Perbandingan fisiologi.
7. Embriologi perbandingan.
8. Variasi antar individu dalam satu
keturunan.
9. Perbandingan genetik.
10. Petunjuk secara biokimia.
11. Bukti molekuler.
Petunjuk dan bukti evolusi
berdasarkan fosil
THE SLIDE Fosil menurut asal katanya berasal dari babasa
TITLE GOES Latinfossa yang berarti "menggali keluar dari dalam

HERE! tanah". Secara garis besar, fosil dapat diartikan


sebagai sisa-sisa atau bekasbekas makhluk hidup
yang menjadi batu atau mineral. Untuk dapat menjadi
fosil, sisa-sisa hewan atau tumbuhan tersebut, harus
segera tertutup sedimen. Fosil terbentuk dari proses
penghancuran peninggalan organisme yang pemah
hidup.
Bukti adanya fosil gastropoda telah banyak dicari oleh para
pakar di bidang paleontology, geologi maupun biologi untuk
membuktikan bahwa gastropoda telah muncul pada masa
Cambrian. Bukti tertua yang baru didapatlcan pada masa
beberapa saat setelah Precambrian, yaitupadamasa
Paleozoic, periode Cambrian. Spesimen yang didapat masih
dalam kondisi yang cukup bagus dari Pegunungan Ellsworth,
Amerika Barat. Fosil gastropoda yang didapat berasal dari
beberapa genus, dengan genus yang paling umum adalah
Pelagiela. Genus lain yang juga didapatlcan pada masa itu
antara lain Scaevogyra, Sinuopea dan Propina. Jenis
terbesar yang didapat berasal dari Pelagiella paucivoluta dan
yang paling kecil darijenis Pelagiel/a bridgei
Macam-macam petunjuk dan bukti
evolusi secara artifisial
Evolusi artificial adalah pembiakan terkontrol
yang diterapkan pada tumbuhan maupun
hewan. Manusia menentukan hewan mana
ataupun tumbuhan mana yang akan
bereproduksi dan keturunan mana yang akan
bertahan hidup, sehingga manusia
menentukan gen mana saja yang akan
diturunkan kepada generesi selanjutnya.
Proses seleksi buatan memiliki pengaruh
yang besar terhadap evolusi hewan dan
tumbuhan domestik.
Proses evolusi artificial ini berbeda dengan evolusi
yang berjalan secara alami  di mana pada proses
evolusi artificial ini hasilnya dapat di rasakan dalam
jangka waktu yang sangan singkat dan hasilnya pun
dapat sesuai dengan kemauan dan keinginan kita di
lalukan oleh manusia dengan tujuan agar mendapat
varieta yang baik dan unggul  sesuai dengan kemauan
para peneliti Contohnya, manusia telah berhasil
membiakkan berbagai jenis anjing yang berbeda
dengan pembiakan terkontrol ini
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai