Anda di halaman 1dari 18

Critical Thinking and Clinical

Judgment in Nursing

Ns. M Luthfi Adillah, S.Kep., M.Kep


Thinking : Berfikir

 Berfikir adalah suatu proses


yg tidak statik: berubah
setiap saat dan setiap waktu,
dinamis dan setiap kegiatan
perawat membutuhkan
aktifitas berfikir.
Definitions of C.Thinking
 Berfikir kritis merupakan komponen penting
dalam akontabilitas professional dan Quality
nursing care. Merupakan kebiasaan yang
melekat dalam hal: Confidence, contextual
perspective, creatifity, flexibility, intelectual
integrity, intuition, openmindedness,
perseverances (ketekunan) and reflection.
 Berfikir kritis merupakan Cognitif Skills of
analyzing, applying standart, discriminating,
information seeking, logical reasioning,
predicting and tranforming knowledge.
Critical Thinking and Clinical
Judgment in Nursing

 Pengambilan Keputusan Klinis  Pemikiran kritis adalah pusat


dalam Praktik Keperawatan praktik keperawatan profesional
Pengambilan keputusan klinis yaitu karena hal tersebut membuat seorang
perawat akan cepat bertindak ketika perawat terus memperbaiki cara
kondisi pasien menurun mendeteksi pendekatan kepada klien dan
masalahnya dan berinisiatif untuk menerapkan pengetahuan -
memperbaikinya. pengetahuan baru yang berdasarkan
pengalaman dari sebelumnya
Tujuan (Goal) dan Hasil Akhir
(Outcomes) Keperawatan
 Perawat harus selalu berpikir secara kritis terhadap klien dan respons klien
terhadap masalah kesehatan mereka untuk memberikan tingkat perawatan
yang paling efektif dan paling sesuai.
 Kapan saja terjadi perubahan pada klien, pengobatan medis, fungsi
kehidupan sehari-hari, lingkungan, atau sumber eksternal, perawat harus
berpikir secara kritis untuk membuat penilaian yang benar.
 Suatu tanda praktik keperawatan ahli adalah kemampuan untuk tetap
terbuka terhadap perubahan dalam situasi klinis
 Tujuannya untuk mengetahui bagaimana pendekatan berpikir kritis dalam
pengkajian.
Expert Thinking (Berfikir Kritis)
 Menurut Bandman (1998) Berfikir kritis adalah pengujian yang
rasional terhadap ide-ide, pengaruh, asumsi, prinsip-prinsip,
argument, kesimpulan-kesimpulan, isu-isu, pernyataan, keyakinan
dan aktivitas.
 Berpikir kritis dalam keperawatan merupakan komponen dasar
dalam mempertanggungnjawabkan profesi dan kualitas perawatan.
 Pemikir kritis keperawatan menunjukkan kebiasaan mereka dalam
berpikir, kepercayaan diri, kreativitas, fleksibiltas, pemeriksaan
penyebab (anamnesa), integritas intelektual, intuisi, pola piker
terbuka, pemeliharaan dan refleksi.
 Berpikir kritis Perawat dihadapkan pada situasi harus
berargumentasi untuk menemukan, menjelaskan kebenaran,
mengklarifikasi isu, memberikan penjelasan, mempertahankan
terhadap suatu tuntutan/tuduhan.
Next…

Argumentasi Badman and Badman (1988) terkait dengan konsep


berfikir dalam keperawatan :
1) Berhubungan dengan situasi perdebatan.
2) Debat tentang suatu isu
3) Upaya untuk mempengaruhi individu/kelompok
4) Penjelasan yang rasional
Pengembangan Clinical Judgment (Clinical
Reasoning Skills)

Psikologi klinis tidak akan pernah bisa dilepaskan dari assessment dan
diagnosa psikologis, judgement yakni interpretasi
Interpretasi adalah sebuah aktivitas yang sangat penting dalam
membangun clinical judgment. Interpretasi adalah hal yang dapat
dilakukan seorang clinician untuk memperkirakan apa yang sedang
terjadi, berandai andai, membuat rancangan kemungkinan dan yang
lainnya untuk mempermudah jalannya diagnosa
Langkah-Langkah Metode Ilmiah

1. Merumuskan Masalah
2. Meninjau Keputusan
3. Merumuskan Masalah
4. Merencanakan Desain Penelitian
5. Mengumpulkan Data Sesuai Dengan Desain Penelitian
6. Menarik Kesimpulan
Model Critical Thingking

T = total recall
H = Habits
I = Inquary
N = New Ideas and
Creativity
K = Knowing How
You Think
TOTAL RACALL

 Total Recall Berarti mengingat


factor2 apa? atau dimana dan
mengapa ada ?
 Totalrecall adalah kemampuan
untuk mengumpulkan
pengetahuan dari hasil belajar.
 Example

Dapatkah anda mengingat :


- Berapa nomor telepon anda?
- Berapa nomor KTP anda?
- Berapa jumlah hari dalam bulan
september?
- Apa saja obat2 asma?
Habits

 Proses berfikir alamiah yang menjadi kebiasaan atau di


sebut dengan Intuisi.

 Example:
 Gambarkan pada teman / kelas anda kemampuan instuisi
saudara dan bagaimana menggunakan instuisi itu ?
Inquery (memahami)

 Memberikan makna
terhadap segala sesuatu
secara mendalam
New Ideas and Creativity

 Buat ide baru untuk


meciptakan hal – hal
yang lebih kreatif
Peran Perawat Dalam Riset
Keperawatan
1. Peran sebagai perancang dan penghasil riset Adalah proses identifikasi
masalah yang memerlukan studi,kemudian merancang suatu projek yang
akan menjawab pertanyaan dalam penyelidikan.
2. Peran sebagai replikator Proses pengulangan suatu riset yang telah
dilakukan disebut sebagai replikasi suatu studi.
3. Peran sebagai pengumpul data Berpasrtisipasi dalam riset sebagai soran
pengumpul data berarti bahwa perawat membantu dalam melaksanakan
implementasi riset yang direncanakan oleh peneliti lain.
Penelitian Dalam Praktik
Keperawatan
 Penelitian Qualitatif adalah pendekatan yang subjektif dan sistematis digunakan
untuk menggambarkan pengalaman hidup dan memberikan mereka arti. Jenisnya :
 Phenomenological Research
 Grounded Theory Research
 Ethnographical Research
 Historical Research

 Penelitian Quantitatif adalah proses yang sistematis, objektif, dan formal dimana data
numerik digunakan untuk mendapatkan informasi. Jenisnya :
- Penelitian Deskriptif
- Penelitian Korelasi
- Penelitian Quasi-Eksperimental
- Penelitian Eksperimental
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai