0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan15 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang bagi balita, termasuk karakteristik pertumbuhan balita, faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi balita, kebutuhan nutrisi dasar seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral, serta contoh menu makanan seimbang untuk balita.
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang bagi balita, termasuk karakteristik pertumbuhan balita, faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi balita, kebutuhan nutrisi dasar seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral, serta contoh menu makanan seimbang untuk balita.
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang bagi balita, termasuk karakteristik pertumbuhan balita, faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi balita, kebutuhan nutrisi dasar seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral, serta contoh menu makanan seimbang untuk balita.
• Balita adalah anak dengan usia dibawah 5 tahun dengan karakteristik pertumbuhan yakni pertumbuhan cepat pada usia 0-1 tahun dimana umur 5 bulan BB naik 2 kali BB lahir dan 3 kali BB lahir pada umur 1 tahun dan menjadi 4kali pada umur 2 tahun. Pertumbuhan mulai lambat pada masa pra sekolah kenaikan BB kurang lebih 2 kg per tahun, kemudian pertumbuhan konstan mulai berakhir. (Soetjiningsih, 2001). Faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi balita
1. Pengetahuan
•Dalam kehidupan masyarakat sehari-hari sering
terlihat keluarga yang sungguhpun berpenghasilan cukup akan tetapi makanan yang dihidangkan seadanya. Dengan demikian kejadian gangguan gizi tidak hanya ditemukan pada keluarga yang berpenghasilan kurang akan tetapi juga pada keluarga yang berpenghasilan cukup. 2. Persepsi • Banyak bahan makanan yang sesungguhnya bernilai gizi tinggi tetapi tidak digunakan atau hanyak digunakan secara terbatas akibat adanya prasangka yang tidak baik terhadap bahan makanan itu. 3. Kebiasaan atau 4. Kesukaan jenis makanan pantangan tertentu. Kesukaan yang Berbagai kebiasaan yang berlebihan terhadap suatu jenis makanan tertentu atau disebut bertalian dengan pantang sebagai faddisme makanan akan makanan tertentu masih mengakibatkan tubuh tidak sering kita jumpai terutama memperoleh semua zat gizi yang di daerah pedesaan. diperlukan. 5. Jarak kelahiran yang terlalu rapat
• Banyak hasil penelitian yang membuktikan bahwa banyak anak
yang menderita gangguan gizi oleh karena ibunya sedang hamil lagi atau adik yang baru telah lahir, sehingga ibunya tidak dapat merawat secara baik. 6. Sosial ekonomi
• Keterbatasan penghasilan keluarga turut menentukan mutu
makanan yang disajikan. Tidak dapat disangkal bahwa penghasilan keluarga turut menentukan hidangan yang disajikan untuk keluarga sehari-hari, baik kualitas maupun jumlah makanan.
7. Penyakit infeksi
• Infeksi dapat menyebabkan anak tidak merasa lapar dan tidak
mau makan. Penyakit ini juga menghabiskan sejumlah protein dan kalori yang seharusnya dipakai untuk pertumbuhan. Kebutuhan • Kebutuhan nutrisi balita merupakan prioritas utama dalam mencukupi kebutuhan gizinya nutrisi bagi setiap hari. Nutrisi yang diperlukan oleh balita tentu akan sangat berperan penting dalam balita menunjang pertumbuhannya hari demi hari. Nutrisi Pada Anak Harus Tepat Artinya :
a) Tepat kombinasi zat b) Tepat jumlah atau
c) Tepat dengan tahap gizinya, antara kebutuhan porsinya, sesuia yang perkembangan anak, karbohidrat, protein, lemak, diperlukan tubuh artinya kebutuhan aklori vitamin, mineral serta berdasarkan Angka anak berdasarkan berat kebutuhan cairan tubuh Kecukupan Gizi (AKG) badan dan usia anak. anak, yaitu 1-1,5 liter/hari. harian. 1. Protein Kandungan Fungsi Protein: Zat Gizi yang a) Penunjang pertumbuhan Diperlukan Bagi Bayi b) Pengaturan proses dan Balita : tubuh c) Energi 2. Karbohidrat Karbohidrat adalah sumber tenaga bagi anak, Bayi yang baru mendapat asupan makanan dari ASI. Pada anak yang lebih besar yang sudah mendapat makanan tambahan pendamping ASI, karbohidrat dapat diperoleh dari makanan yang mengandung tepung seperti: bubur susu, sereal,roti,nasi tim atau nasi. •Fungsi Karbohidrat: •1) Sumber Energi •2) Aksi pencadangan protein •3) Pengaturan metabolisme lemak •4) Peranan dalam fungsi gastrointestinal •3. Lemak •Seperti karbohidrat lemak merupakan senyawa karbon ,hydrogen dan oksigen, tetapi proporsi oksigen lebih rendah. •Fungsi Lemak: •Fungsi utama lemak adalah untuk memberikan energi setiap setiap gram lemak jika dioksidasi menghasilkan sekitar sembilan kalori. •Lemak berfungsi untuk mempermudah absorbsi vitamin yang larut dalam lemak, yaitu: vitamin A,D,E,dan K. Sumber lemak: ASI, susu formula, minyak goreng, margarine, dan daging. 4. Vitamin Vitamin adalah sejumlah zat yang terdapat dalam makanan, yang berfungsi untuk mempertahankan fungsi tubuh. Kekurangan vitamin akan menyebabkan tubuh cepat merasa lelah, kurang nafsu makan, kerusakan pembuluh darah dan sel saraf serta dapat mengurangi ketajaman penglihatan. Sumber-sumber vitamin : • Vit A : tomat, wortel, sayur-sayuran hijau • Vit B : beras merah • Vit C : jeruk, jambu biji • Vit D : buah dan sayur • Vit K : jambu biji 5. Mineral Fungsinya untuk mengaktifkan metabolisme tubuh Mineral antara lain : • Kalsium : Susu, tempe, tahu, ikan teri. • Fosfor : Daging, unggas, ikan, telur, beras. • Zat Besi : Hati, daging unggas, ikan, telur, sayuran hijau, kacang-kacangan, biji- bijian. • Lodium : Garam berio • Iodium : garam beriodium, ikan dan hasil laut. • Fluor :air minum, bahan makanan hewani maupun nabati.5. CONTOH MENU SEIMBANG BALITA:
Menu makananbalitausia 2 sampai 5 tahun :
1. Pagi Bubur beras atau roti oles mentega/margarinTelur, daging atau ikan satu gelas susu. 2. Snack; biskuit, kue basah atau es krim. 3. Siang nasi daging, ayam, ikan, telur, tahu atau tempe sayur , tomat,wortel, bayam. 4. Snack; biskuit, kue basah atau es krim. 5. Malam nasi atau roti oles mentega/margarin daging, ayam, ikan, tahu atau tempe sayur – mayur Buah atau puding satu gelas susu contoh menu.