Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE

(COC) PADA IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS DAN


KB DI KLINIK BIDAN SRI HARTATI
SIMALINGKAR B

MENIRIA LAIA
NPM: 1919001075
BAB I
PENDAHULUAN

 Menurut Permenkes No.28 tahun 2017 dalam


penyelenggaraan praktik kebidanan, bidan
memiliki kewenangan untuk memberikan
pelayanan kesehatan salah satunya ialah pelayanan
kesehatan ibu yaitu pada masa sebelum hamil,
masa hamil, masa persalinan, masa nifas, masa
menyusui, dan masa antara dua kehamilan.
 Menurut WHO Angka kematian ibu sangat tinggi Sekitar
830 wanita meninggal akibat komplikasi terkait kehamilan
atau persalinan di seluruh dunia setiap hari. Diperkirakan
pada tahun 2015, sekitar 303.000 Wanita meninggal akibat
komplikasi selama dan setelah kehamilan dan persalinan.

 AKI adalah jumlah kematian ibu selama masa kehamilan,


persalinan dan nifas yang disebabkan oleh kehamilan,
persalinan, dan nifas atau pengelolaannya tetapi bukan
karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan atau terjatuh di
setiap 100.000 kelahiran hidup (Kemenkes, 2017).
 Dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia adalah
22,23 per 1000 kelahiran hidup.(Kemenkes RI, 2017).
 Berdasarkan uraian tersebut diatas maka saya
tertarik melakukan asuhan kebidanan secara
berkesinambungan ( continuity of care) mulai
dari masa kehamilan, masa persalinan, masa
nifas, masa interfal perwatan bayi baru lahir
serta melakukan pendokumentasian kebidanan
yang telah di lakukan pada ibu hamil, bersalin,
nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana
Ny “A” Di Klinik Sri Hartati Simalingkar B
September 2019- Mei 2020
BAB 2
 Terlampir
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
 Jenis penelitian ini adalah studi kasus dimana
penelitian ini dilakukan untuk mengambarkan
fenomena yang ditemukan baik berupa faktor
resiko maupun suatu efek atau hasil.
 Studi kasus ini adalah asuhan kebidanan yang
berkesinambungan atau continue of care yang
mencakup kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru
lahir, dan keluarga berencana Di Klinik Sri Hartati
Simalingkar B
 lokasi pengambilan kasus ini di laksanakan Di
perumahan River Valley Blok 42 no 2 Klinik Sri Hartati
Simalingkar B dimulai dari bulan September - Bulan Mei
 Subjek dalam penelitian ini adalah NY “A” G2 P1 A0 usia
kehamilan 9 minggu 6 hari sampai pada proses keluarga
berencana
BAB 4
PEMBAHASAN
1. ANC
 Kunjungan 1 tanggal 20 september 2019 ibu mengalami
mual dan muntah
 Kunjugan ke 2 ibu tidak ada keluhan
 Kunjungan 3 ibu tidak ada keluhan
 Kunjungan 4 ibu sering buang air kecil

2.INC normal
3.PNC 4 x
4. Ibu memilih KB Mal selama 6 bulan
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
 Asuhan kehamilan pada Ny “A” dimulai dari
kunjungan pertama pada tanggal 20 september
2019 sampai dengan berakhir masa nifas dan
menjadi akseptor KB.
 Asuhan persalinan normal pada usia gestasi 38
minggu pada tanggal 14 saat persalinan tidak
ditemukan adanya penyulit pada kala I, II, III dan
kala IV. Persalinan berjalan dengan normal tanpa
penyulit dan komplikasi yang menyertai.
 Menolong persalinan pada Ny. A pada tanggal 14 April pada
saat bersalin dan tidak ada ditemukan adanya penyulit.
 Asuhan nifas dimulai pada tanggal 14 April sampai tanggal
27 Mei. Selama pemantauan masa nifas telah di kaji involusi
uteri, perawatn luka perenium dan penkes mengenai alat
kontrasepsi.
 Asuhan bayi baru lahir Ny. A yg berjenis kelamin laki-laki,
BB 3600gr, PB 49 cm,. Tidaka ada ditemukan adanya cacat
serta tanda bahaya pada bayi. Telah diberikan salep mata dan
vit K 0,5cc, telah mendapatkan imunisasi Hbo.
 Asuhan konseling kelurga berencana pada ibu setelah masa
nifas berakhir, ibu menjadi akseptor KB suntik 3 bulan.

Anda mungkin juga menyukai