SISTEM
PENCERNAAN
Oleh : Anisa Ell Raharyani
Pendahuluan
Gastrointestinal,berasal dari Gastro/Gaster =
lambung, Intestine = usus.
Saluran pencernaan (traktus digestivus) adl saluran
(tabung) dengan panjang sekitar 9 m yg berjalan
melalui bagian tengah tubuh dari mulut ke anus.
Pada mayat : 9 m, pada manusia hidup :
setengahnya.
Organ Sistem Pencernaan
faring
esofagus
Usus halus
lambung
Usus besar
rektum
anus
3 2. Kelenjar aksesoris
pasang kelenjar ludah
Pankreas
Hati
Saluran empedu
Struktur dasar saluran cerna
Dinding saluran cerna tersusun atas 4 lapis
jaringan, yaitu adventisia atau serosa, lapisan otot,
submukosa dan mukosa.
Saraf yg mempersarafi sal. cerna
a. Sistem parasimpatik
-. sepasang saraf cranial, saraf vagus,
mempersarafi saluran cerna dan organ
aksesorius.
-. Saraf sakral, mempersarafi bagian saluran
cerna paling distal.
Efek meningkatkan aktivitas muskular
(peristaltik), meningkatkan sekresi kelenjar.
Saraf yg mempersarafi sal. cerna
a. Saraf simpatik saraf ini membentuk pleksus di
thorak, abdomen, dan pelvis yg mempersarafi
sal.cerna.
Efek menurunkan aktivitas muskular
(peristaltik), karena kurangnya stimulasi pleksus
mientrik dan menurunkan sekresi kelenjar karena
kurangnya stimulasi pleksus submukosa.
MULUT
MULUT
Rongga mulut dilapisi membran mukosa yg terdiri
dari epitelium skuamosa berlapis yg berisi kelenjar
penyekresi mukus.
Bagian mulut adl vestibula dan rongga mulut.
Struktur mulut terdiri dari palatum durum (langit
langit keras), palatum molle (langit langit lunak)
dan uvula.
LIDAH
Lidah : struktur muskular yg berada di dasar
mulut.
Bagian dasar lidah melekat pada tulang hioid dan
frenulum pada dasar mulut.
Permukaan superior berisi epitelium skuamosa
berlapis, dg banyak papilla.
GIGI
Gigi melekat pd alveoli atau rongga pangkal gigi
dari mandibula dan maksila.
Fungsi gigi : memotong makanan (gigi seri dan
taring), mengunyah makanan (gigi geraham).
Struktur gigi : mahkota (bagian yg menonjol dari
gusi), akar (bagian yg melekat pd tulang), leher
(bagian yg sempit dmn mahkota muncul dg akar)
KELENJAR LUDAH (SALIVA)
Mrp sekresi dari kelenjar ludah dan sebagian kecil
kelenjar penyekresi mukus dari mukosa oral.
Sekresi saliva berada di bawah kendali saraf
otonom.
Stimulasi parasimpatik menyebabkan vasodilatasi
dan sekresi air ludah yg banyak disertai sedikit
kandungan enzim dan substansi organik.
Stimulasi simpatik menyebabkan vasoknstriksi
dan sekresi air ludah yg sedikt dan kaya materi
organik, khususnya dari kelenjar submandibula.
Arteri yg memperdarahi kelenjar ludah berasal
dari cabang arteri karotis eksternal dan vena yg
mengalir di kelenjar ludah berasal dari vena
jugularis eksterna.
Duktus utama kelenjar ludah :
- kelenjar parotis
- kelenjar submandibula
- kelenjar sublingual.
FUNGSI SALIVA
Membantu pencernaan polisakarida secara
kimiawi
Lubrikasi makanan
Membersihkan dan melubrikasi
Pertahanan tubuh non spesifik
Pengecapan
FARING
Faring terdiri dari 3 bagian :
a. Nasofaring
b. Orofaring
c. Laringofaring
ESOFAGUS
Panjang
sekitar 25 cm, diameter 2
cm, berada di median torak depan
kolum vertebrae yg berada di
belakang trakhea dan jantung
Esofagus berada diantara serat otot
diafragma dibelakang tendon sentral
pada vertebrae torasik ke 10.
Di bagian diafragma membentuk lengkung untuk
mencegah regurgitasi.
Esofagus ditutup oleh sphingter, yaitu sfingter
krikofaringeal mencegah udara melalui
esofagus saat inspirasi dan aspirasi isi esofagus,
dan sfingter kardiak mencegah refluks isi
lambung ke esofagus.
FUNGSI MULUT, FARING,
ESOFAGUS
Membentuk bolus : makanan masuk, dikunyah dan
diaduk oleh gigi, lidah dan pipi (maseter)
bercampur dg saliva dan menjadi lunak dan siap
ditelan.
Menelan - ada 3 tahap proses menelan.
Merupakan
LAMBUNG
bagian sal. Cerna
yg berbentuk huruf J,
melebar, dan berada di regio
epigastrik, umbilikal, dan
hipokondriak kiri rongga
abdomen.
Hipokondriak kanan
Epigastrik
Regio abdomen
Hipokondriak kiri
Lumbal kanan
Umbilical
Lumbal kiri
Iliaca (inguinal) kanan
Hipogastrik
Iliaca (inguinal) kiri
Struktur Lambung
Memiliki 2 lengkung (kurvator) :
a. Kurvator minor : permukaan posterior lambung
yg menurun ke dinding posterior esofagus
b. Kurvator mayor : permukaan anterior lambung.
Dibagi menjadi 3 regio : fundus, badan, antrum.
Di ujung distal antrum pilorus terdapat sfingter
pilorus menjaga pintu antara lambung dan
duodenum.
Saat lambung kosong, sfingter pilorus berelaksasi
dan terbuka, saat lambung berisi makanan, sfingter
pilorus menutup.
Sekitar 2 L getah lambung disekresi setiap hari
oleh lambung.
Getah lambung berisi :
Aktifitas mikrobial
Gerakan masa
Defekasi
PANKREAS
Kelenjar berwarna abu abu, berat : 60 gram.
Berada di epigastrik dan hipokondria rongga
abdomen
Terdiri atas kepala yg luas, badan, dan ekor yg
sempit.
Memiliki kelenjar eksokrin dan endokrin.
Fungsi kelenjar eksokrin : mengahsilkan getah
pankreas yg mengandung enzim yg memecah
karbohidrat, protein, lemak,
Kelenjar pankreas mensekresi hormon insulin dan
glukagon.
HEPAR
Kelenjar terbesar di tbh, berat 1-2.3 kg.
Berada di bagian atas rongga abdomen, menempati
abgian terbesar regio hipokondriak.
Bagian atas dan anterior memiliki struktur yg
halus terpasang tepat di bawah permukaan
posterior tampak tidak beraturan
Terbungkus oleh kapsul tipis yg tdk elastis dan
sebagian oleh peritoneum.
FUNGSI
Metabolisme lemak
Metabolisme protein
Pemecahan eritrosit
Detoksifikasi
Inaktifasi hormon
Produksi panas
Sekresi empedu
Kandung empedu
= Gallblader
Mrp organ yg berbentuk buah pir dan menyimpan
kurang lebih 50 ml empedu yang dibutuhkan tubuh
untuk proses pencernaan.
Panjangnya sekitar 7-10 cm, berwarna hijau gelap
karena kandungan cairan di dalamnya.
FUNGSI Empedu
Membantu pencernaan dan penyerapan lemak
Berperan dalam pembuangan limbah tertentu
tubuh (Hb), dan kelebihan kolesterol.
TERIMAKASIH