READING
RECURRENT PREGNANCY LOSS AND
VITAMIN D : A REVIEW OF THE
LITERATURE
Oleh: Sonya Ananda Ellya John (H1A320005)
Pembimbing: dr. Intan W Lasiaprillianty, Sp.OG
Identitas
Jurnal
Isi
Jurnal
DAFTAR
ISI Analisis
Jurnal
Kesimpulan
0 IDENTITAS
1 Judul Jurnal Recurrent
JURNAL
pregnancy loss
and
vitamin D: A review of the Literature
Penulis Daniela Reis Gonçalves,
António
Braga, Jorge Braga, António Marinho
Tahun 2018
Penerbit John Wiley & Sons Ltd
Volume 80
DOI 10.1111/aji.13022
0 ISI
2
Abstrak: JURNAL
Abortus berulang (AB) memengaruhi sekitar 1-2% wanita reproduktif. Respon imun adaptif dan seluler tampaknya berkaitan dengan AB.
Vitamin D (VD) telah terbukti berperan dalam modulasi sistem imun. Efek defisiensi VD (DVD) pada kehamilan telah dikaitkan dengan
preeklampsia, diabetes gestasional, pertumbuhan janin terhambat (PJT), persalinan prematur, dan abortus spontan (AS) sporadis. Kami secara
sistematis meninjau artikel yang mempelajari wanita dengan ≥ 2 AS dan hubungannya dengan VD. Sebelas studi dimasukkan.
Studi melaporkan tingginya prevalensi insufisiensi vitamin D (IVD) atau defisiensi vitamin D (DVD) pada wanita dengan AB dan
menyarankan bahwa ini dapat dikaitkan dengan disregulasi imunologis serta memiliki konsekuensi terjadinya AB. Manfaat imunologis dilaporkan
pada darah tepi wanita dengan AB setelah pemberian VD. Dengan demikian, mungkin untuk berspekulasi terkait peran menguntungkan
suplementasi VD pada AB. Tampaknya tidak ada perbedaan dalam ekspresi reseptor vitamin D (RVD) dan CYP27B1 pada endometrium wanita
dengan AB tetapi terdapat perbedaan pada jaringan vili dan desidua, dimana wanita dengan AB mengalami penurunan ekspresi RVD dan,
mungkin, penurunan ekspresi CYP27B1. Studi terkontrol acak lebih lanjut diperlukan untuk menyelidiki hubungan antara DVD atau IVD dan AB.
Kata Kunci : 1,25-dihidroksivitamin D, 25-hidroksivitamin D, abortus habitual, abortus berulang, keguguran berulang, vitamin D
PENDAHULUA
N
Kematian spontan janin pada kehamilan sebelum janin
Abortus mencapai viabilitas (terhitung dari tahap konsepsi sampai 24 minggu
kehamilan)
- Aktivitas 1,25(OH)2D dimediasi melalui spesifisitas dan afinitas tinggi terhadap reseptor
vitamin D (RVD).
- RVD tidak hanya terdapat pada organ yang terlibat dalam regulasi kalsium fosfat tetapi
juga pada jaringan dan sel lain, seperti sel mononuklear, stroma endometrium, sel endotel
vaskular, sel pankreas, keratinosit, dan jaringan saraf
VITAMIN D DALAM KEHAMILAN
VD baru-baru ini ditemukan memainkan peran penting dalam modulasi sistem
imun
dengan mengatur sekresi hormon, fungsi kekebalan, diferensiasi dan proliferasi sel.
Meningkatkan Menekan
imunitas imunitas adaptif
bawaan
Imunitas bawaan melibatkan aktivasi - VD menurunkan aktivitas sel Th1, dengan menurunkan
Toll-like receptors (TLR) pada sel produksi INF-γ, IL 2, IL-12 dan TNF-α,
monosit, makrofag dan sel epitel dari - Vit D meningkatkan aktivitas sel Th2,
jaringan dan organ yang berbeda meningkatkan produksi IL-4,5,6,9,10,13.
dengan
PERAN VITAMIN D DALAM FISIOLOGI REPRODUKSI
Kedua penelitian menunjukkan bahwa VD mungkin memainkan peran penting dalam modulasi persentase
dan fungsi subset limfosit darah perifer pada wanita dengan A B → mendorong kesuksesan kehamilan
Con’t. Tabel 1. Karakteristik Studi yang Menggunakan Pemeriksaan Darah
Tepi
No. Penulis Tujuan Desain Populasi Waktu Metode Batas Rangkuman Hasil Kesimpulan
(tahun), Penelitian Penelitian Penelitian Penil Pemerik Nilai VD
lokasi dan ai an saan yang
waktu VD VD Diguna
penelitian k an
3 Ota dkk Untuk Studi case- 18 wanita X X X Wanita dengan AB Pemberian 1,25(OH)2D3 mungkin dapat:
(2015) USA menyelidiki control (in dengan ≥ 3 AS memiliki sitotoksisitas NK
- Menekan sitotoksisitas sel NK
efek VD vitro) yang terjadi yang secara signifikan
- Mengatur penghambatan reseptor
terhadap berturut turut lebih tinggi dan
sel NK dan pada gilirannya
imunitas sel dengan penurunan ekspresi
sitotoksisitas sel NK
NK penyebab AB CD107a pada sel NK
- Menurunkan sitotoksisitas NK dan
dibandingkan dengan
yang belum degranulasi sel NK melalui
kelompok kontrol.
diketahui reduksi ekspresi NKp30 dan
(kelompok Pemberian 1,25(OH)2D3 NKp44
studi) in vitro, pada wanita - Mengubah pola ekspresi reseptor
dengan AB memiliki sel
16 wanita banyak manfaaat NK (downregulasi reseptor pengaktif
dengan usia terutama dalam pembunuh dan upregulasi reseptor
yang serasi menghambat penghambat pembunuh) dan karena
tanpa riwayat sitotoksisitas sel NK. itu mengurangi sitotoksisitas sel NK
AB atau yang dimediasi perforin
infertilitas
(kelompok
kontrol)
Con’
t
Ota → Meneliti efek in vitro 1,25(OH)2D3 pada imunitas sel NK pada wanita dengan
dkk AB dan
membandingkannya dengan kelompok kontrol terlepas dari kadar serum VD.
→ Sel NK dari kedua kelompok diberikan perlakuan berupa 1,25(OH)2D3 dan bahan
pembawa saja (tanpa VD.) Ketika terpapar bahan pembawa, wanita dengan AB memiliki
sitotoksisitas NK yang jauh lebih tinggi dan penurunan ekspresi CD107a pada sel NK
dibandingkan dengan kelompok kontrol.
→ Hasil ini menunjukkan bahwa wanita dengan AB memiliki berbagai disfungsi sel NK
dan 1,25(OH)2D3 dapat mengatur fungsi sel NK melalui berbagai mekanisme.
→ Hal ini meningkatkan kemungkinan bahwa VD dapat digunakan pada wanita dengan
AB dan disregulasi imunitas sel NK.
Con’t. Tabel 1. Karakteristik Studi yang Menggunakan Pemeriksaan Darah
Tepi
1 Penulis Tujuan Desain Populasi Waktu Metode Batas Nilai Rangkuman Hasil Kesimpulan
(tahun Penelitian Penelitian Penelitian Penilaia Pemeri VD yang
), n VD ks aan Digunaka
lokasi VD n
dan
waktu
penelitia
n
4 Rafiee Untuk Double blind 44 wanita Pengobatan Enzyme- Defisiensi < • Rerata persentase • Terapi kombinasi dengan
dkk menyelidiki placebo- dengan ≥ 3 AS sebelumny linked 20 ng/ml Th17, Treg, dan rasio VD3 dan LIT mungkin
(2015) efek VD3 controlled yang terjadi a, pada Th17/Treg menurun memainkan peran yang
Immun
, terhadap clinical trial berturut turut fase secara signifikan lebih penting daripada
e-
Iran, keseimba (in vivo) tanpa penyebab folikular pasca terapi LIT saja dalam
sorbent
10/2013- ng an sel yang tidak LIT pada kelompok
Tiga bulan assay pengurangan rasio
09/2014 Th17 dan diketahui dan studi dan kontrol.
setelah Th17/Treg.
Treg (ELISA)
DVD: pengobata • Penurunan frekuensi
sel Th17 dan rasio
• Penurunan Th17 setelah
22 wanita n
Th17/Treg secara konsumsi VD3 lebih
diobati dengan , dan pada
fase signifikan lebih penting dalam perubahan
LIT dan VD3 rasio Th17/Treg,
folikular banyak pada
(kelompok studi), kelompok studi sedangkan frekuensi sel
22 wanita dibandingkan pada Treg tidak menunjukkan
diobati women kelompok kontrol bila perubahan signifikan
dengan LIT saja dibandingkan dengan setelah pemberian VD3.
(kelompok nilai dasar (tidak
kontrol) ada perbedaan
dalam persentase
Treg)
Con’
t
Rafiee → Meneliti efek VD3 pada keseimbangan sel Th17 dan Treg.
dkk → Dua kelompok dibandingkan yaitu 22 wanita dengan AB yang diobati dengan
lymphocyte immune therapy (LIT) dan VD3 (kelompok studi) dan 22 wanita dengan
abortus berulang yang diobati dengan LIT saja (kelompok kontrol).
→ Hasil menunjukan penurunan frekuensi sel Th17 dan rasio Th17/Treg secara signifikan
lebih banyak pada kelompok studi dibandingkan pada kelompok kontrol bila
dibandingkan dengan nilai awal.
→ IFN-γ mengalami penurunan secara signifikan setelah pemberian V D 3 → Hal ini dkka
itain
dengan keberhasilan kehamilan.
2 Tavakoli dkk Untuk Studi case- 8 wanita dengan ≥ AS Endomet Kuretase RVD
- Tidak ada perbedaan ekspresi RVD, CYP27B1, dan Ekspresi RVD dan
(2015) Iran menyelidiki control berturut-turut dengan rium biopsi setelah CYP27B1 CYP24A1 pada endometrium yang terlihat pada enzim endometrium
NA ekspresi RVD, penyebab yang tidak histerektomi (1α-hydroxy-lase) kelompok AB dan kontrol. yang terlibat dalam
CYP27B1 CYP24A1 metabolisme VD
diketahui (kelompok studi) - Tidak ada perbedaan signifikan dalam pola ekspresi
dan sebanding pada
CYP24A1
(24-hydroxy-lase)
RVD dan CYP27B1 yang ditemukan pada kelompok AB kelompok AB dan
8 wanita dengan usia
endometriu dan kontrol. kontrol.
yang serasi dengan
m pada setidaknya 1 kelahiran
wanita hidup, tanpa AS
dengan AB (kelompok kontrol)
Con’
t
Tavakoli
dkk
→ Meneliti metabolisme VD di endometrium wanita dengan abortus berulang.
→ Kedua kelompok, AB dan kontrol, mengubah 25(OH)D3 menjadi 1,25(OH)2D3 pada tingkat
yang sebanding, menunjukkan bahwa keduanya memiliki kapasitas yang sebanding untuk
menghasilkan bentuk aktif V D 3 . → Dengan demikian, sel-sel endometrium wanita dengan
AB tampaknya tidak mengalami gangguan kapasitas untuk memproduksi atau merespon VD.
→ Pada tahun 2015, menggunakan kelompok studi yang sama, Tavakoli dkk menerbitkan sebuah
artikel tentang perbedaan ekspresi endometrium RVD, CYP27B1 dan CYP24A1 antara wanita
dengan AB dan kelompok kontrol.
3.1.3 | FETAL-MATERNAL
INTERFACE
3.1.3 | FETAL-
Penulis lain menyelidiki ekspresi RVD dan CYP27B1 di vili korionik dan desidua.
MATERNAL
INTERFACE
No. Penulis Tujuan Desain Populasi Penelitian Tipe Sampel Waktu dan Teknik Paramete Rangkuman Hasil Kesimpulan
(tahun), Penelitian Penelitian Pengambil r
lokasi an Sampel
dan
waktu
penelitian
3 Yan dkk. Uji hipotesis Studi 40 wanita dengan ≥ Villi korionik Vili korionik dan RVD - Jaringan vili korionik - Terdapat bukti gangguan
(2016) menunjukan case- AS berturut-turut dan desidua desidua: evakuasi dan jaringan desidua homeostasis
China ekspresi RVD contr dengan penyebab bedah rahim mengekspresikan metabolisme RVD pada
10/2013- menurun pada ol yang tidak diketahui mRNA dan protein keguguran di masa
10/2014 fetal-maternal Pada kelompok RVD. kehamilan awal tetapi
(kelompok studi)
interface wanita studi dalam 24 jam - Tingkat ekspresi RVD konsekuensinya tidak
dengan AB 40 usia kehamilan pertama setelah berkurang pada vili diketahui.
yang serasi dengan diagnosis korionik dan desidua
- Penurunan ekspresi RVD
wanita yang pada kelompok AB
- Darah: hari yang selama trimester pertama
menjalani dibandingkan dengan
sama dengan kehamilan mungkin
kontrol.
terminasi kehamilan evakuasi bedah terkait dengan AB.
sukarela dan memiliki rahim
setidaknya satu
kehamilan yang
berhasil, tanpa AS
(kelompok kontrol)
Con’
t
Yan →Berhipotesis bahwa ekspresi VDR menurun pada fetal-maternal interface wana
ti
dkk dengan AB
→ J a r i n g a n vili dan desidua korionik bersama-sama mengekspresikan mRNA VDR
dan protein yang mengonfirmasi bahwa metabolisme VD dan regulasi sinyal otokrin
atau parakrin lokal terjadi pada fetal-maternal interface pada awal kehamilan
manusia.
→ N a m u n , tingkat ekspresi VDR berkurang pada vili korionik dan desidua pada
kelompok abortus berulang dibandingkan dengan kontrol.
→ Dengan demikian, terdapat bukti gangguan homeostasis metabolik RVD pada
abortus awal yang konsekuensinya tidak diketahui.
Con’t Tabel 2. Karakteristik Studi terkait Endometrium, Vili Korionik, dan Sel
Desidua
No. Penulis Tujuan Desain Populasi Penelitian Tipe Waktu dan Parameter Rangkuman Hasil Kesimpulan
(tahun), Penelitian Penelitian Sampel Teknik
lokasi Pengambil
dan an Sampel
waktu
penelitian
4 Wang dkk Untuk Studi 20 wanita dengan ≥ Villi Operasi CYP27B1 - CYP27B1 secara signifikan - Jaringan vili dan
(2016) menyelidiki case- AS berturut-turut korioni evakuasi rahim menurun pada jaringan vili dan desidua adalah situs
(1α-
China ekspresi dan control dengan penyebab k dan desidua dari kelompok AB ekstrarenal dari
Dalam hydroxy
10/2013- lokalisasi yang tidak diketahui desidu dibandingkan dengan kelompok sintesis VD dan target
kelompok studi - lase)
10/2014 CYP27B1 (kelompok studi) a kontrol. fungsi VD.
pada fetal- langsung pada - CYP27B1 menurun secara
20 wanita dengan 1 terdiagnosis - CYP27B1 adalah
maternal signifikan pada vili trofoblas dan
AS dengan atau hari kedua pengatur lokal kadar
interface di sel epitel kelenjar desidua pada
diagnosis AS 1,25(OH)2D3.
kehamilan penyebab yang kelompok AB.
trimester tidak diketahui - IL-10 menurun secara nyata dan - Penurunan CYP27B1
pertama (kelompok kontrol 1) TNF-α, IL-2, dan IFN-γ meningkat mungkin terkait
secara nyata pada jaringan vili dengan AB.
20 wanita dengan dan desidua dari kelompok AB
usia yang serasi dibandingkan dengan kelompok - Tidak jelas apakah
yang menjalani kontrol. peningkatan TNF-α, IL-
terminasi kehamilan - Tidak ada perbedaan yang 2, dan IFN-γ dan
sukarela dan signifikan dalam lokalisasi penurunan ekspresi IL-
memiliki setidaknya ekspresi CYP27B1, IL-10, INF-γ, 10 pada AB
1 kehamilan yang TNF-α, dan IL-2 yang disebabkan oleh
berhasil (kelompok diidentifikasi antara 2 kelompok. penurunan ekspresi
kontrol) RVD.
Con’
t
Wang → Menyelidiki ekspresi dan lokalisasi CYP27B1 pada efat-l
dkk maetn
ral interface wanita
kehamilan trimester pertama.
di
→ Dalam penelitian ini, mRNA dan protein untuk CYP27B1 secara signifikan menurun pada
jaringan vili dan desidua dari kelompok AB yang kemudian meningkatkan kemungkinan bahwa
enzim ini memainkan peran lokal dalam implantasi embrio.
→ Pada kelompok AB, IL-10 menurun secara nyata dan TNF-α, IL-2, dan INF-γ meningkat
secaa
r nyata pada jaringan vili dan desidua dibandingkan dengan kelompok kontrol.
→Konsentrasi 25(OH)D dan TGF-β dan ekspresi VDR secara signifikan menurun dan
konsentrasi IL-17 dan IL-23 meningkat secara signifikan pada wanita dengan
abortus berulang dibandingkan dengan kelompok kontrol.
- Ekspresi RVD secara signifikan menurun pada kelompok AB, seperti yang ditemukan
oleh Yan dkk, tetapi ekspresi CYP27B1 tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan
antara 2 kelompok, bertentangan dengan apa yang dilaporkan oleh Wang dkk.
- Oleh karena itu, tampaknya tidak ada perbedaan dalam ekspresi RVD dan CYP27B1
pada endometrium wanita dengan AB.
- Namun, pada jaringan vili dan desidua, wanita dengan AB tampaknya mengalami
penurunan ekspresi RVD (2 studi yang sesuai) dan, mungkin, penurunan ekspresi
CYP27B1 (1 studi yang sesuai dan 1 studi yang bertentangan).
KESIMPULAN
- Tinjauan ini mengidentifikasi 7 studi observasional dan 4 uji klinis yang menyelidiki
hubungan antara AB dan VD → hanya 2 uji klinis yang merupakan uji acak
terkontrol.
- VD telah terbukti secara positif mengatur kelainan imunitas ini, baik in vitro dan
in vivo. Namun, masih belum jelas terkait manfaat suplementasi VD pada wanita
dengan AB dengan kadar VD rendah, wanita dengan kelainan imunologis ataupun
KESIMPULAN
- Masih belum jelas apakah perubahan laboratorium yang diinduksi oleh VD pada wanita dengan AB
dikaitkan dengan sedikitnya kejadian AS, karena uji coba terkontrol acak yang dilaporkan gagal
menunjukkan korelasi ini.
- VD bukan satu-satunya agen imunomodulator yang dilaporkan dalam AB. Imunoglobulin intravena
(IVIG) tampaknya bekerja melalui banyak mekanisme.
- Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa pengobatan dengan IVIG pada pasien AB dapat
meningkatkan hasil kehamilan melalui efek imunologi. Namun, penelitian ini kurang memiliki kekuatan
untuk menetapkan kesimpulan definitif dan Pedoman ESHRE menganggap bahwa IVIG tidak dapat
direkomendasikan untuk penggunaan klinis saat ini.
- Oleh karena itu, studi terkontrol acak lebih lanjut diperlukan untuk menyelidiki terapi imunomodulator
pada AB, hubungan antara DVD, IVD, dan kejadian AB, manfaat suplementasi VD pada wanita dengan
AB dan bagaimana penggunaan suplementasi ini harus diimplementasikan
ANALISA JURNAL
No. Pertanyaan Komentar
Section A: Are the results of the study valid?
1 Did the review address a Ya. Jurnal ini fokus terhadap 1 topik utama yaitu membahas mengenai hubungan vitamin D terhadap kejadian
clearly focused question? abortus berulang pada wanita.
2 Did the authors look for the Ya. Literatur yang digunakan dalam penelitian ini memiliki pertanyaan studi yang sesuai dengan topik pada jurnal
right type of papers? ini. Selain itu, jenis penelitian yang terpilih sebagai literatur cukup sesuai dengan topik jurnal ini yang mengarah ke evaluasi
intervensi (penggunaan vitamin D). Literatur yang digunakan pada jurnal ini berupa randomized controlled trial, studi case
control, clinical trial, dan studi retropektif tipe cross sectional.
3 Do you think all the Ya. Pencarian literatur telah dilakukan dengan metode yang baik sehingga seharusnya semua literatur yang
important, relevant studies relevan sudah dilibatkan dalam jurnal ini. Peneliti menggunakan MEDLINE (Pubmed) dan database Cochrane Library yang
were included? memiliki cakupan literatur yang luas. Strategi pencarian menggunakan MeSH. Peneliti melakukan pencarian artikel melalui alur
proses peninjauan artikel PRISMA sehingga semua studi yang relevan sudah pasti digunakan dalam jurnal ini (Gambar 1).
4 Did the review’s authors do Ya, kualitas studi yang digunakan pada jurnal ini telah dinilai secara teliti karena peneliti melakukan pencarian
enough to assess quality of the artikel melalui alur proses peninjauan artikel PRISMA (Gambar 1). Strategi pencarian menghasilkan 29 artikel, 4 di antaranya
included studies? dikeluarkan karena tidak memenuhi kriteria seleksi. Diperoleh 25 artikel naskah lengkap namun sebanyak 14 artikel
dikeluarkan karena 1 berupa tinjauan, 1 surat, dan 12 tidak khusus membahas AB. Oleh karena itu, jumlah total studi yang
termasuk dalam tinjauan adalah 11 (7 artikel adalah studi observasional dan 4 adalah uji klinis).
5 If the results of the review Ya, hasil penelitian pada semua literatur yang digunakan ditunjukkan secara jelas melalui tabel 1 dan 2. Perbedaan
have been combined, was it kriteria penilaian dan teknik pemeriksaan yang digunakan juga dijelaskan dan dikelompokan secara terperinci. Hasil penelitian
reasonable to do so? pada setiap literatur saling mendukung dan sesuai dengan hipotesis pada jurnal ini.
ANALISA JURNAL
Section B: What are the results?
6 What are the overall Studi ini melaporkan tingginya prevalensi insufisiensi vitamin D (IVD) atau defisiensi vitamin D (DVD)
results of the review? pada wanita dengan abortus berulang dan menyarankan bahwa kondisi ini dapat dikaitkan dengan
disregulasi imunologis serta memiliki konsekuensi terjadinya abortus berulang. Manfaat imunologis
dilaporkan pada darah tepi wanita dengan abortus berulang setelah pemberian vitamin D. Dengan
demikian, diasumsikan bahwa suplementasi dapat memberi dampak positif dalam pencegahan abortus
berulang.
7 How precise are the Presisi hasil penelitian pada jurnal ini tidak dapat dinilai karena jurnal ini bersifat tinjauan
results? sistematis.
8 Can the results be Ya, hasil pada jurnal ini dapat diterapkan pada populasi lokal karena sebagian besar literatur yang
applied to the local digunakan berasal dari Asia (73%) sehingga kondisi geografis terkait paparan sinar matahari yang terkait
population?
dengan vitamin D cukup serupa. Selain itu, kejadian defisiensi vitamin D pada ibu hamil di Indonesia juga
cukup tinggi sehingga jurnal ini cukup relevan.
9 Were all important Ya, sebagian besar luaran penting telah dipertimbangkan dan dijelaskan pada jurnal ini.
outcomes considered?
10 Are the benefits worth Ya, manfaat jurnal ini cukup besar terutama apabila dikaitkan dengan pencegahan abortus
the harms and costs? berulang dan luaran kehamilan yang tidak baik. Adapun penelitian ini tidak menimbulkan kerugian apapun
apabila diterapkan sebagai referensi.
Special
Thank
s