PELAYANAN KEDOKTERAN
KANKER PARU
DENDI ANDREAN
SUBBAGIAN PULMONOLOGI
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS 1
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
2020
KANKER PARU
• Risiko tinggi
• pasien usia > 40 tahun dengan riwayat merokok ≥30 tahun
dan berhenti merokok dalam kurun waktu 15 tahun
sebelum pemeriksaan, atau pasien ≥50 tahun dengan
riwayat merokok ≥20 tahun dan adanya minimal satu faktor
risiko lainnya.
• Rekomendasi Skrining Pemeriksaan low-dose CT-Scan
dilakukan pada pasien risiko tinggi setiap tahun selama 3
tahun.
• Faktor risiko lainnya adalah
• pajanan radiasi
• paparan okupasi terhadap bahan kimia karsinogenik
• riwayat kanker pada pasien atau keluarga pasien
• riwayat penyakit paru seperti PPOK atau fibrosis paru.
.
MANIFESTASI KLINIS
• Anamnesis
• Batuk lama, batuk berdarah, sesak nafas, nyeri dada,
suara serak, sulit/nyeri menelan yang tidak merespon
dengan pengobatan atau penurunan berat badan dalam
waktu singkat, nafsu makan menurun, demam hilang
timbul, sakit kepala, nyeri di tulang atau parese, dan
pembengkakan atau ditemukannya benjolan di leher,
aksila atau dinding dada
• Pemeriksaan fisik
• tampilan umum (performance status)
• penemuan abnormal pada pemeriksaan fisik paru seperti
suara napas yang abnormal, benjolan superfisial pada leher,
ketiak atau dinding dada, tanda pembesaran hepar atau
tanda asites, dan nyeri ketok di tulang.
• Pemeriksaan patologi anatomi
• pemeriksaan sitologi dan histopatologi, pemeriksaan imunohistokimia
untuk menentukan jenis tumor (mis. TTF-1 dan lain-lain), dan
pemeriksaan petanda molekuler, seperti mutasi EFGR, yang dilakukan
apabila fasilitasnya tersedia
• Pemeriksaan Laboratorium
• Pemeriksaan darah rutin
• Pemeriksaan Pencitraan
• Foto toraks AP/lateral
• CT scan toraks dengan kontras
• Pemeriksaan lainnya
• tumor mediastinum
• metastasis tumor di paru
• tuberculoma.
PENATALAKSANAAN