Anda di halaman 1dari 29

KELAS DOLAN BERBASIS

TV SEKOLAH
PEMBELAJARAN INOVATIF DAN
MENYENANGKAN

SRI HANDAYATI, M.Pd


Nama : Sri Handayati, M.Pd
TTL : Malang 12 Des 1965
NIP : 19651212 199003 2 012
Pendidikan : SDN Kasri 1 Pandaan
SMP N 1 Pandaan
SMA N 1 Pandaan
D3 Kimia IKIP Malang
S1 Pendidikan Kimia Universitas Negeri Malang
S2 Pendidikan Kimia Universitas Negeri Malang
Pengalaman Kerja : Guru Kimia SMA Maarif Pandaan
Guru Kimia SMA Muh 3 Pandaan
Guru IPA SMP N Tempursari Lumajang
Guru IPA SMP N 1 Pandaan
Dosen Tamu Universitas Panca Sakti Bekasi (inovasi
pembelajaran)
Organisasi Kerja : - Ketua Tim Adiwiyata SMPN 1 Pandaan
- Ketua DPW HPAI Kab. Pasuruan
- Tim Pembina Adiwiyata Kab. Pasuruan
- Seksi Bidang Organisasi Bank Sampah Jatim
- Agency dan Mentor TVsekolah
Prestasi : Guru Berprestasi Kabupaten Pssuruan 2018
Pemakalah terbaik Seminar Nasional UM Pembelajaran
IPA ke 5 Universitas Negeri Malang 2020
Buku : Antologi Best Practice Sekolah Adiwiyata di Jawa Timur
Antologi Best Practice Ikatan Guru Indonesia
(Siasat Guru Mencetak Generasi Berteknologi)
Motto : Sedikit Bicara Banyak Kerja, Bermanfaat untuk Masyarakat dan Lingkungan
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG Output

IDENTITAS MASALAH

TUJUAN

MANFAAT
01
LATAR BELAKANG
1. Sekolah Berbudaya Lingkungan
2. Pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan
3. Pembelajaran abad 21
Sekolah Berbudaya Lingkungan
Sekolah Berbudaya Lingkungan merupakan
pengelolaan pendidikan formal pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah, yang dilandasi oleh
kesadaran dan pemahaman atas kondisi lingkungan
sekolah dan lingkungan sekitar saat ini sebagai satu
unit lingkungan terkecil, dalam rangka
mengembangkan cipta, rasa, karsa dan karya untuk
memelihara, memperbaiki, dan meningkatkan
kualitas lingkungan hidup saat ini dan yang akan
datang
Pembelajaran Inovatif dan
menyenangkan
Pembelajaran inovatif dapat dilakukan dengan
cara mengadaptasi model-model pembelajaran
menyenangkan yang bisa membuat siswa
terbebas dari kejenuhan-kejenuhan
pembelajaran. Guru mencoba untuk
menanamkan pemikiran “Learning is fun” kepada
para peserta didiknya
Pembelajaran menyenagkan merupakan
pembelajaran yang didesain sedemikian rupa
sehingga memberikan suasana penuh keceriaan,
menyenagkan, dan yang paling utama, tidak
membosankan, kepada peserta didik
Pembelajaran Abad 21
Pembelajaran abad 21 adalah pembelajaran yang dirancang
untuk generasi abad 21 agar mampu mengikuti arus
perkembangan teknologi terbaru. 
• Pembelajaran harus berpusat kepada siswa.
• Pembelajaran harus kolaboratif.
• Belajar harus memiliki konteks.
• Sekolah harus terintegrasikan dengan lingkungan masyarakat
atau sosial.
02

Identifikasi Masalah
Pembelajaran
1. Diangap Sulit
2. Kurang menarik dan membosankan
3. Kurang peduli lingkungan
4. Kurang menantang
5. Penggunaan IT menjadi kebutuhan
03

Tujuan

1. Pembelajaran Inovatif, kreatif dan menyenangkan dalam menerapkan pembelajaran


abad 21
2. Meningkatan cinta dan kepedulian pada lingkungan
3. Berbagi inovasi karya guru SMP
04

Manfaat
Manfaat
01 Berpusat pada siswa.

Mengembangkan kreativitas dan


02 inovasi siswa

03 Suasana yang menarik,


menyenangkan, dan bermakna

04 Pembelajaran dalam situasi nyata


dan konteks sebenarnya

05 Belajar melalui berbuat, peserta didik


aktif berbuat
04
06 Mencintai dan peduli lingkungan

07 Bersahabat dengan teknologi


05

Output
Output
Pembelajaran inovatif dan
menyenangkan berpusat
pada siswa menerapkan
pembelajaran abad 21 dan
menghasilkan siswa yang
peduli dan berbudaya
lingkungan
PEMBELAJARAN
KELAS DOLAN
KELAS : ialah suatu tempat untuk kegiatan
proses belajar mengajar secara tatap muka
yang bisa merujuk pada bangunan,
ruangan, 

DOLAN : Bermain
Pembelajaran Kelas Dolan

Mapel : IPA

Kelas VI semester Genap


KD: 3.7 Menganalisis interaksi antara makhluk hidup
dan lingkungannya serta dinamika populasi akibat
interaksi tersebut
Penerapan Kelas Dolan Mapel IPA di SMP N 1 Pandaan
01
Pengertian Kelas Dolan
Kelas Dolan merupakan gabungan dua kata Kelas dan Dolan. Kelas dalam artian tempat
atau ruangan baik tertutup maupun terbuka yang dapat digunakan sebagai sarana
pembelajaran. Sementara Dolan dalam Bahasa Indonesia artinya bermain. Sehingga
Kelas dolan diartikan sebagai metode pembelajaran yang dilaksanakan dengan baik di
dalam kelas maupun diluar kelas yang dilaksanakan secara menyenangkan tidak
membosankan karena siswa bebas dalam belajar namun masih dalam konteks proses
pembelajaran
02

Langkah Pembelajaran Kelas


Dolan
Langkah pembelajaran Kelas Dolan
- Siswa dikelompoknya sesuai kelompoknya
- Siswa diberikan arahan dan Teknik Kelas Dolan
- Siswa melaksanakan kegiatan bermain dan belajar sesuai dengan nama
kelompok kelasnya (Kelas Dolan Green House, Kelas Dolan Kolam, Kelas
Dolan Hutan Sekolah, Kelas Dolan Kebun Rosella)
- Siswa mengerjakan LKPD seperti yang dibagikan guru
- Secara berkelompok siswa melaksanakan observasi sesuai jenis Kelas
Dolannya
- Semua kelompok Kelas Dolan mendokumentasikan kegiatan kelompoknya
melalui foto dan video
- Setiap kelompok Kelas Dolan Mempresentasikan hasil observasi dan diskusi
kelompoknya
- Evaluasi hasil kegiatan
- Tugas kelompok mengedit video sebagus mungkin untuk diupload di Tvsekolah
-- PROSES --

Apresepsi Kegiatan inti Kegiatan inti Kegiatan inti Presentasi hasil


Kelas Dolan Kelas Dolan Kelas Dolan pembelajarn Kelas
Green House Hutan Sekolah Kolam Dolan
-- PROSES --

Latihan soal secara Hasil pekerjaan secara Pengerjaan video


individeu individu
-- PROSES --

Konsultasi dan cek Konsultasi dan cek Proses upload video


hasil video hasil video
03

PENILAIAN
Penilaian

Kerja Kelompok/ ketrampilan

Individual/pengetahuan

Sikap

Kelompok/produk berupa
video
Penilaian Produk
Dilaksanakan di rumah dengan batas waktu
selama 1 minggu
Media Pembelajaran Kelas Dolan

- Menggunakan lingkungan
- Menggunakan aplikasi Tvsekolah

https://www.tvsekolah.id/channel/sekolah/ch20519212
Produk Siswa
Hasil karya siswa berupa video
sebagai laporan kegiatan Kelas
Dolan diupload di TV sekolah
HAMBATAN, SOLUSI, RENCANA TINDAK LANJUT

HAMBATAN:
- membutuhkan waktu yang lama dalam pembelajaran
- perlu tenaga ekstra dalam mengawasi pembelajaran
- sulit memantau semua kelompok
- kesulitan edit video
SOLUSI :
- Persiapan pembelajaran
- kolaborasi dengan guru serumpun
- membatasi waktu dengan jekas
- pemberian tutorial/pendampingan
TINDAK LANJUT
- melalui MGMPS kolaborasi dengan guru serumpun
- Efektivitas penggunaan tvsekolah
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai